Rekomendasi Tempat Wisata Murah di Kota Semarang, Ada yang Gratis

0



Campusnesia.co.id - Semarang merupakan Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah yang terletak di wilayah utara Pulau Jawa. Kota ini termasuk kota yang padat penduduk.

Sebagian penduduk Kota Semarang adalah mahasiswa yang berasal dari seluruh Indonesia dan berkuliah di beberapa perguruan tinggi di Kota Semarang. Hal ini menjadikan Kota Semarang terkesan sebagai kota yang sangat sibuk. 

Akan tetapi dibalik kesibukan dan kepadatannya, Kota Semarang memiliki banyak tempat wisata yang murah, bahkan dapat dikunjungi secara gratis. 

Untuk sobat campusnesia yang ingin liburan ke Semarang atau sedang berkuliah di Semarang, ini dia rekomendasi tempat wisata murah yang dapat sobat campusnesia kunjungi:


1. Kota Lama Semarang

Kota lama semarang merupakan obyek wisata unik yang berada di kota Semarang. Obyek wisata ini memiliki banyak bangunan bergaya belanda yang sebagian besar masih difungsikan sebagai kantor, restoran atau toko. 

Untuk masuk ke dalam wilayah Kota Lama Semarang, pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk alias gratis! Pengunjung hanya perlu membayar biaya parkir sebesar Rp 3.000 - Rp 5.000.

Pengunjung juga bebas untuk berkeliling dan berfoto di seluruh wilayah Kota Lama Semarang. 

Untuk sobat campusnesia yang tidak ingin keliling Kota Lama Semarang dengan berjalan kaki, di sana juga disediakan fasilitas penyewaan sepeda dan skuter dengan tarif yang cukup murah.

Alamat: 
Jl. Letjen Suprapto No.31, Tj. Mas, Kec. Smarang Utara, Kota Semarang, Jawa Tengah 50137



2. Museum Kota Lama

Museum Kota Lama merupakan obyek wisata yang tergolong baru di Kota Semarang yang masuk kedalam wilayah Kota Lama Semarang. 

Museum ini berisi tentang sejarah Kota Semarang beserta perkembangannya dari tahun ke tahun. 

Museum Kota Lama Semarang menggunakan teknologi imersif, dimana pengunjung seolah dibawa masuk kedalam dunia nyata secara digital menuju awal berdirinya Kota Semarang. 

Sama seperti Kota Lama Semarang, untuk mengunjungi Museum ini pengunjung dapat masuk secara gratis atau tidak perlu membayar tiket masuk. Pengunjung hanya perlu mendaftarkan diri melalui aplikasi “Lunpia” yang dapat diunduh di AppStore maupun Playstore.

Alamat: 
Jl. Cendrawasih No.1a, Purwodinatan, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah 50137



3. Pantai Marina Semarang

Pantai Marina merupakan salah satu destinasi wisata pantai yang dapat dikunjungi di Kota Semarang. Pantai ini terletak di utara kota semarang. 

Untuk memasuki wilayah pantai marina, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000 per orang. 

Tidak hanya pantai, di wilayah pantai marina juga banyak terdapat cafe dan restoran yang instagramable dan sangat cocok untuk bersantai di sore hari sambil menikmati sunset.

Alamat: Tawangsari, Kota Semarang, Jawa Tengah 50144


Google map:


4. Pantai Baruna Semarang

Pantai Baruna terletak tak jauh dari Pantai Marina. Pantai ini juga tidak kalah cocok untuk bersantai sambil menikmati sunset. 

Pantai ini masih tergolong sepi dan belum banyak pengunjung. Akses jalan menuju Pantai Baruna yang cukup ekstrim dan menantang menjadi keunikan sendiri dari Pantai Baruna. 

Untuk sobat campusnesia yang tidak suka keramaian, pantai ini sangat cocok untuk kalian kunjungi. Untuk masuk ke wilayah Pantai Baruna, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000.

Alamat:  
Bandarharjo, Kota Semarang, Jawa Tengah



5. Bukit Diponegoro Tembalang Semarang

Bukit Diponegoro merupakan obyek wisata baru di Kota Semarang. Bukit Diponegoro masih termasuk kedalam wilayah Universitas Diponegoro, Tembalang, Kota Semarang. 

Bukit ini merupakan tempat favorit bagi mahasiswa undip untuk sekedar healing ditengah kegiatan perkulliahan yang padat. Bukit diponegoro ini dikelola oleh warga sekitar dan saat ini masih dalam tahap pengembangan. 

Bukit Diponegoro merupakan spot yang sangat cocok untuk melihat pemandangan kota semarang dari atas. Untuk masuk ke Bukit Diponegoro pengunjung hanya perlu membayar biaya parkir sebesar Rp 2.000. 

Alamat: 
Tembalang, Kec. Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah 50275



6. Pandanaran Skybridge Semarang

Pandanaran Skybridge merupakan salah satu obyek wisata gratis yang ada di Kota Semarang. Jembatan ini menghubungkan gedung parkir Pandanaran Kota Semarang dengan pusat oleh-oleh Pandanaran. 

Fungsi utama dari jembatan ini adalah sebagai jembatan penyebrangan. Namun karena gaya bangunannya yang unik dan futuristik, tak sedikit kaum-kaum muda Kota Semarang menjadikannya sebagai tempat wisata. 

Jembatan ini akan semakin indah pada malam hari karena diterangi oleh lampu warna-warni yang berganti warna setiap beberapa detik sekali. 

Dari jembatan ini pengunjung juga dapat melihat gemerlapnya kota semarang pada malam hari.

Alamat: 
Jl. Pandanaran, Mugassari, Kec. Semarang Sel., Kota Semarang, Jawa Tengah 50249


Nah itu dia rekomendasi tempat wisata gratis di Kota Semarang. Sebenarnya masih banyak obyek wisata menarik lainnya di Kota Semarang yang dapat sobat campusnesia kunjungi. Yuk liburan ke Semarang!



Penulis
Rizka Indra Nareswari


6 Tips Jadi Mahasiswa Baru Agar Sukses di Dunia Perkuliahan

0
 


Campusnesia.co.idHai sobat Campusnesia, emasuki dunia perkuliahan, kampus baru, teman baru, lingkungan baru dan suasana baru merupkan hal yang sangat dinantikan oleh calon mahasiswa baru. 

Bayangan mengenai kehidupan kuliah yang lebih bebas dibandingkan kehidupan sekolah yang cenderung lebih banyak peraturan menjadi salah satu motivasi untuk cepat-cepat kuliah. 

Menjadi anak kuliah ternyata tidak selalu menyenangkan, lho! Tidak banyak mahasiswa yang mengalami culture shock saat awal perkuliahan. 

Tapi jangan khawatir sobat campusnesia, tips-tips ini akan membantu kamu agar kehidupan perkuliahanmu lebih menyenangkan dan bermanfaat.


1. Pilih dan kenali lingkunganmu terlebih dahulu

Mulai dari memilih kost, pilihlah kost yang dekat dengan kampus dan tidak terlalu ramai. Kondisi kost yang terlalu ramai akan membuat kamu sulit berkonsentrasi saat belajar. 

Memilih kost yang dekat dengan kampus akan membantu kamu berhemat karena tidak perlu mengeluarkan uang untuk transportasi. Saat pertama kali pindah ke kost cobalah kenali lingkungan sekitar. 

Kamu bisa berjalan-jalan sambil mencari tempat makan, minimarket, masjid, tempat fotocopy atau laundry yang terdekat sekaligus mengenal warga sekitar.


2. Cari teman sebanyak-banyaknya

Teman adalah orang yang akan menjadi orang terdekatmu ketika jauh dari orang tua atau keluarga. Tetapi kamu tidak boleh sembarangan dalam memilih teman. Pilihlah teman yang bisa memberimu support dan membuatmu menjadi orang yang lebih produktif. 


3. Ikuti organisasi atau kegiatan mahasiswa

Dengan mengikuti kegiatan mahasiswa seperti klub olahraga, himpunan atau unit kegiatan mahasiswa (UKM), kamu bisa mendapat lebih banyak teman dan menyalurkan bakat yang kamu miliki. 

Ada banyak unit kegiatan mahasiswa yang dapat kamu ikuti misalnya resimen mahasiswa, pramuka, korps sukarela (KSR), paduan suara, kesenian dan masih banyak lagi. 

Kegiatan seperti ini dapat menjadi salah satu media refreshing ditengah kepenatan kuliah. Melalui kegiatan ini kamu juga bisa belajar berorganisasi dan melatih jiwa kepemimpinan.


4. Buat kelompok belajar

Jika sewaktu sekolah guru kita selalu membimbing hingga benar-benar paham, selalu mengingatkan ketika ada tugas dan memberikan toleransi apabila terlambat dalam mengumpulkan tugas, di dunia kuliah kamu harus bisa semuanya sendiri. 

Kamu harus bisa mengikuti dan memahami materi yang disampaikan oleh dosen, mencari referensi tambahan secara mandiri dan mengumpulkan tugas tepat waktu. 

Dengan adanya kelompok belajar akan memudahkan kamu dalam belajar dan saling bertukar pemahaman mengenai materi yang disampaikan oleh dosen.


5. Ikuti program magang

Mengikuti program magang akan menambah skill yang kamu punya, terutama jika program tersebut sesuai dengan jurusan yang kamu ambil. 

Pengalaman pada saat magang akan menjadi nilai tambah pada saat kamu mencari pekerjaan kelak nanti.


6. Jalin hubungan yang baik dengan dosen dan kakak tingkat

Dosen dan kakak tingkat tentunya memiliki pengalaman yang lebih daripada mahasiswa baru. Kamu bisa sharing mengenai pengalaman mereka yang dapat dijadikan acuan untuk menjalani perkuliahan kamu kedepannya.  


Itu dia postingan kita kali ini tentang 6 Tips Jadi Mahasiswa Baru Agar Sukses di Dunia Perkuliahan untuk sobat campusnesia yang baru memasuki dunia perkuliahan. 

Kuliah bukan hanya tentang belajar secara teori dan memperoleh IPK yang tinggi, tapi juga belajar untuk menjadi orang yang lebih baik, berwawasan luas serta memahami karakter orang dari berbagai latar belakang.



Penulis
Rizka Indra Nareswari


Ambil Inspirasi Legenda Jepang Unmei No Akai Ito Band Kolateral asal UDINUS Rilis Single Berjudul Ribbon

0
 


Campusnesia.co.id - Musik tidak akan pernah lepas dari kehidupan kita sehari-hari. Ada masanya kalau kita butuh penyemangat, musik akan membantu meredamkan hati kita yang sedang tidak karuan, apalagi dengan hal yang berkaitan dengan cinta. 

Cinta memang membuat setiap insan dimabuk kepayang. Lalu, jika yang kalian cinta bukan menjadi akhir dari takdir kalian, apa yang nantinya akan kalian lakukan? Bertahan atau Merelakan?

Kolateral Band, menciptakan sebuah karya seni musik yang menyajikan bagaimana bentuk ikatan takdir yang sebagaimana mestinya. 

Karena hal tersebut, mereka mendapatkan inspirasi dalam karya pertama yang bertajuk “Ribbon” yang sudah direlease pada hari Senin, 9 Januari 2023 pukul 16.45 WIB di Channel YouTube Kolateral Official.

Lagu ini memiliki makna sebuah ikatan takdir yang akan selalu terhubung, terinspirasi dari 
sebuah legenda Jepang yang bernama Unmei No Akai Ito yang artinya Benang Merah Jodoh atau Takdir. 

Konon, di jari kelingking setiap orang ada sebuah benang merah yang tak kasat 
mata, benang tersebutlah yang akan terhubung dengan jodohnya, dan hanya kepada jodoh sejatinya saja.

Dalam lagu ini, bercerita tentang kisah cinta seorang wanita kepada pria yang telah lama dikaguminya. Dan setelah lama penantian sang wanita, akhirnya pria tersebut 
kini menjadi miliknya.


Music Clip Ribbon - Kolateral Band




Profil Kolateral Band

Kolateral Band adalah sebuah Band yang terbentuk dari mahasiswa Ilmu Komunikasi 
Tahun 2020 Universitas Dian Nuswantoro Semarang, yang berisi 11 Mahasiswa Prodi S1 – Ilmu Komunikasi diantaranya Naufal Hilmy, Shan Theda Diandra, Dede Roynald, Muhammad Farhan Aryantono, Artizza Vicky R.M, Denta Yuvi Rezkyanda, Oktarina Widyayana, Mentari Lista Anggareni, Aqsal Rizky I.N, Najwa Muna S, dan Faris Indriawan M.P.

Dalam menciptakan lagu ini, Kolateral Band melakukan kerjasama dengan baik sesuai 
dengan kemampuannya, lirik dibuat oleh Naufal Hilmy dan Shan Theda D, Arransemen musik Naufal Hilmy dan Muhammad Farhan A, pembuatan Video Klip Naufal Hilmy, Aqsal Rizky I.N, dan Dede Roynald.

Bagi sobat yang kepo bisa langsung cek akun Instagramnya di @kolateral.ofc

Melalui musik ini, Kolateral Band berpesan jika kalian menghargai setiap perjumpaan dan percaya pada takdir, kita harus meyakinkan hal itu pada diri kita, percaya bahwa takdir yang baik akan selalu menyertai kehidupan kita.

Selamat berbahagia!
Semoga lagu ini membuat kalian candu!

Cinta Beda Keyakinan, Aku Yakin Kamu Enggak

0



Campusnesia.co.id - Jika Gigi Band punya lagu 11 Januari, mungkin aku perlu membuat lagu sendiri judulnya 12 dan 13 Januari 2022.

Kisah ini aku tulis tepat setahun peristiwa itu terjadi, aku buru-buru memacu beat merah putih tahun 2018 ku setelah membaca wa mu, kamu besok tanggal 2 Januari 2022 belum bisa masuk kerja karena ada kegiatan penting.

Sore itu juga kuterjang jalanan pantura dari Pati, Kudus, Demak dan Semarang saking penasarannya apa yang sedang terjadi.

Sesampainya di Tembalang, kubuka ruangan toko tempat kita kerja, di samping layar monitor meja kerjamu terlihat gift box warna coklat itu terbuka, aku segera melihatnya dan kudapati selembar surat bertulis tangan yang beberapa hari lalu kutulis sudah tak ada, tapi...

Tapi kotak merah kecil berisi kalung hasil tabungan adsense dirimu tinggal di sana, bersama gift box dari toko Annida yang merah pitanya.

Selama sepuluh hari hatiku galau, menunggu apa yang terjadi, kenapa kamu tiba-tiba ijin tak masuk kerja dan kira-kira jawaban apa yang akan aku terima.

Secara teori, persiapan hati yang sudah matang sejak Januari 2020 ini harusnya sudah siap dengan segala kemungkinan yang bakal terjadi.

Apalagi setahun terakhir, aku kira lampu hijau sudah muncul jadi kuputuskan menyampaikan maksud hati yang tulus ini.

Entahlah, mungkin aku orangnya terlalu gampang terinfluence, dari jaman drama Whats Wrong with Secretary Kim, She Would Never Know, Revolutionary Love, Mister Sun, My Golden Life hingga Start Up dan Hospital Playlist semua menampilkan kisah cinta teman sekantor sukses hingga hubungan serius.

Ku kira kisah kita bakal semanis itu, hingga sadar semua hanya drama di layar kaca yang mustahil terwujud di dunia nyata, mungkin...

Aku terlanjur berimajinasi hari-hari kita dipenuhi diskusi tulisan apa yang bakal kita posting hari ini, dan ngobrolin tentang plot drama korea terkini layaknya pasangan mas Arya dan mbak Anthy dari channel review Cine Cribe yang menginspirasi.


Aku selalu siap menerima jawabanmu, kemungkinannya cuma dua, dirimu terima dan sebaliknya.

Namun sekali lagi, praktiknya tak semudah itu, aku jadi paham kenapa Park Shin Hye dan Bae Suzy bisa menangis segitunya tiap adegan patah hati, karena memang rasanya sakit.

Sekedar info, di malam pertama aku baca wa bahwa dirimu tak bisa lagi kembali ke Tembalang dan belum bisa menerima niat baikku, aku yang sudah tua ini menangis hingga tertidur.

Aku pikir keesokan harinya bakal baik-baik saja, nyatanya enggak. Saat siang orang lalu lalang iya aku bisa menyembunyikan kisah cintaku yang malang, begitu malam tiba matilah aku.

Masih jelas di ingatanku, saat itu waktu menunjuk pukul satu malam, karena dada ini sesak tak tahu harus bagaimana lagi kutelpon ibun di rumah hanya untuk mendengar isak tangisku.

Beliau tak tahu apa yang terjadi pada anak lali-lakinya yang sudah tua ini, hingga satu jam kemudian baru bisa kuceritakan bahwa dirimu berpamitan dan tak kembali datang.

Dunia seakan runtuh, aku cuma pengin tidur berharap ketika bangun semua ini hanya bunga tidur.

Olive Chicken yang biasanya makan siang paling nikmat kini terasa hampa, apalagi cuma indomie goreng pake telur, aku gak anosmia karena corona, tapi gegera hati dan cinta.

Di laci sudah ada sepasang cincin yang kutabung dari bayaran mbah Google, mungkin dirimu pengin tahu, ide surat lamaran dan kalung itu terinspirasi dari drama Hometown Cha-Cha-Cha saat bu Yoon Hye Jin melamar pak Hong di pantai, andai kisah kita semanis drama korea, andai saja..

Kini setahun sudah berlalu, aku coba move on hasilnya cuma gamon. Aku coba melupakanmu tapi drama-drama korea tentang cinta itu mengingatkanku akan dirimu.

Andai, dirimu tanpa sengaja membaca tulisan ini, aku mau bilang perasaanku padamu masih sama seperti dulu, tulus ingin membina rumah tangga bersamamu.

Dari lubuk hati yang terdalam aku berharap masih punya kesempatan...


apa kabar kamu di sana Shintya? 



Penulis
AM 

Apakah Algoritma Google Terbaru bisa Mendeteksi Tulisan Blog Hasil ChatGPT?

0
 


Campusnesia.co.id - Sebelum menjawab pertanyaan apakah algoritma Google bisa mendeteksi sebuah postingan hasil tulisan AI atau bukan, saya akan sedikit berbagi cerita pengalaman menggunakan aplikasi AI gratis yang lagi viral yaitu ChatGPT.

Jujur dalam proses ujicoba, ChatGPT sangat membantu saat saya coba mencari alternatif judul longtail keyword tema tertentu, tapi untuk isi tulisan saya tulis sendiri.

Hingga ketika mencoba tanya jawab dengan ChatGPT saya memasukan hasilnya dalam tulisan dan mempostingnya di blog.

Awalnya biasa saja, walau lama belum terindeks oleh google tapi semua baik-baik saja. Hingga suatu hari ada pemberitahuan dari Google AdSense bawah ada traffic yang dianggap tidak valid dan akun saya dibatasi menayangkan iklan.

Beberapa kemungkinan saya jajaki, dari apakah benar ada traffic tidak valid, klik iklan sendiri atau karena iklan intrusive dari Telkomsel ketika blog dibuka menggunakan Chrome dan Samsung Browser.

Sebagai bagian dari kehati-hatian saya juga menghapus postingan hasil buatan ChatGPT dengan asumsi Google mendeteksi konten tersebut.

Hari ini saat membaca Medium saya menemukan tulisan Nick Nolan berjudul "Can Google Detect AI-Written Content on Your Website? Another reason to not use robot writers".

Kalau boleh meringkas dia berpendapat bahwa Google bisa mendeteksi tulisan hasil buatan AI atau manusia, bagaimanapun robot tahu hasil karya robot lainnya.

Selain itu ia juga menjelaskan kenapa Google tidak suka hasil karya AI karena pada dasarnya hanya rangkuman dari pendapat orang lain di internet bukan genuin hasil buah pikiran.

Ini sejalan dengan tujuan update algoritma Google terbaru yang disebut Helpfull Contents Updates yang bertujuan "“ensure people see more original, helpful content written by people, for people, in search results.”

Google tidak sepenuhnya melarang penghunaan AI dalam prosea menulis, tapi bukan berarti tulisan yang semuanya hasil generate diijinkan, harus ada effort dalam menulis dan di situlah letak peran penulis.

Tools berbasis AI dalam dunia kepenulisan bisa dijadikan alat untuk riset kata kunci dan tren misalnya, tapi pastikan hasil akhir tulisan sobat merupakan buah pikiran bukan hasil kerja robot.

Sepertinya saya akan mengikuti Nick Nolan untuk tidak memggunakan ChatGPT dalam menulis seratus persen postingan dan coba memaksimalkan effort dalam menggali dan menuangkan buah pikiran.


Penulis
Muna


Ngomongin Kasta Ayam Goreng Crispy di Tembalang Semarang, Olive Chicken Juaranya



Campusnesia.co.id Yo mamen, ketemu lagi dengan nex carlos! Dimakan keliling indonesia, ha ha bukan-bukan, ini bukan channel youtube kuliner nex carlos tapi rubrik makan dari campusnesia. Ngomongin apa kali ini? Bagaimana kalau ngobrolin ayam goreng krispy di tembalang? Yuk mulai.

Saya di tembalang kurang lebih 13 tahun, membersamai tembalang dari makan masih Rp 2.000,- per porsi hingga kini 2.000 perak hanya dapat 2 gorengan saja.

Tembalang sebagai kelurahan tempat kampus undip bisa dibilang sebagai kota pelajar, puluhan ribu pendatang baik yang mahasiswa maupun pekerja rantau mempercepat pertumbuhan baik secara fisik maupun ekonominya. Tahun 2007 kost sebulan hanya 150.000 kini 450.000 saja masih kamar mandi luar.

Oke, seperti judul, kita to the poin saja, mari ngomongin tentang kasta atau level enak-murah dari makanan sejuta umat, yaitu ayam goreng krispi ala kentucky fried chicken. Belakangan banyak sekali brand-brand baru yang muncul dalam dunia percaturan ayam goreng krispi, dari yang sudah terkenal secara nasional hingga yang tanpa merk sekalipun, dan seperti biasa seleksi alam berperan ada yang bertahan dan berkembang ada yang gurur di medan perang.

Kami sudah mencoba beberapa merk ayam goreng krispi di tembalang dan berikut rangkingnya menurut kami, disclaimer ini pendapat pribadi penulis, sobat pembaca campusnesia boleh memiliki pendpaat yang berbeda so gak usah di baperin, oke?


1. Olive Fried Chicken

Kenal pertama sekitar tahun  2013 dan menurut saya cita rasanya pas, ukuran besar dan harga terjangkau, bayangin 8.000 sudah dapat nasi, sayap dan es teh jika makan di tempat. 

Bumbu terasa apalagi di kulitnya, tapi jujur memang micinya kadang agak over, atau itu garam? Entahlah tapi kerasa bumbunya. 

Sayangnya untuk potongan yang besar seperti dada dan paha atas, bumbu kadang kurang terasa pada bagian daging dalam. Mungkin bisa dijadikan masukan.



Saat ini ada 2 cabang di tembalang, di banjarsari raya khusus untuk makan di tempat dan di gondang raya khusus take away atau ojek online. 

Olive menjadi favorit menu makan berbagai kegiatan mahasiswa, termasuk buka bersama. Cobain deh.

Olive Chicken belakangan jadi buah bibir karena oleh netijen dinobatkan sebagai salah satu oleh-oleh makanan khas jogja setelah Gudeg dan Bakpia.



2. FSC Ayam Krispi

Bagi sobat yang merasa asing dengan brand ini, dulunya SBC (Student Business Center) yang entah karena apa pisah manajemen menjadi FSC (Food Student Center). 

Dari rasa tidak terlalu strong dan ukuran lebih kecil dari Olive, tetapi rasa memang layak bertengger di nomer 2, sudah ada sejak tahun 2007 dengan kombinasi andalan mereka yaitu ca kangkung.




Harga terjangkau sesuai segmen mahasiswa, enak juga dinikmati dengan variasi saus padang atau saus asam manis, ada di jalan banjarsari raya silahkan di coba, kalau yang SBC versi baru yang jatimulyo jujur saya belum cobain.



3. Oti fried chicken

Kenapa nomer 3? Secara ukuran kadang lebih kecil dari olive, dari rasa tidak terlalu berasa jika dibanding olive. Tetapi dari sisi varian menu pilihannya lebih banyak.

Kelebihan oti lebih kering dibanding olive yang lebih juicy, harga kurang lebih sama dan tempat mengambil model rumah joglo. Yang mau nyobain bisa langsung ke Oti bulusan.



4. Sabana

Setahu saya ini merk asal jakarta, di sana cukup terkenal dan punya ratusan kedai, pertama kali mencicipi saat ada acara di jakarta tahun 2016 silam.

Begitu sampai semarang ternyata ada di tembalang, saat ini kedainya ada di samping masjid MPD tembalang. Secara harga kurang lebih sama, ukuran mirip olive sedang rasa ada di nomer 3. Masukan dari saya tepungnya kurang berasa dan kadang kurang crispy.



5. KFC

Ya kalian boleh tidak setuju dengan saya, tapi bagi saya justru KFC yang terkenal secara nasional untuk rasa nomer 5 di tembalang. Harga tentu jelas lebih mahal dan ukuran lebih kecil. Rasa ya standart lah, menang merk saja menurut saya ha ha unpopular opinion



6. AFC

Sayang sudah tutup, tetapi sempat mencoba sekali dua kali, harga memang lebih murah tetapi ukuran lebih kecil, lebih garing dan rasa biasa saja.



7. D’chicken

Pendatang baru, saya mencoba mungkin baru tahun lalu, karena kedainya ada di samping kantor campusnesia, paling laris saat hari jumat karena ada promo diskon 50%. 

Rasa biasa saja, ukuran memang hampir mirip dengan olive, harga kayake lebih mahal. Sementara tutup, tapi cabang yang di kyai mojo srondol masih buka.

Oke sobat campusnesia, itu tadi 7 merk fried chicken yang ada di tembalang beserta rangkingnya menurut saya, kalian boleh setuju atau tidak setuju. 

Tulis leveling versi kalian di kolom komentar mana yang paling enak, mana yang paling besar dan mana yang paling ramah dengan kantong terutama mahasiswa. Sampai jumpa, tetap sehat tetap semangat sampai ketemu di rubrik kuliner selanjutnya.



Penulis
Mumun


===
Baca Juga:

Kasta Kopi Sachet Instan di Warmindo Burjo, Indocafe Coffemix Rajanya

0


Campusnesia.co.id - Bagi sobat mahasiswa dengan dukungan finansial terbatas, minum kopi kekinian yang segelas cup bisa Rp 10.000 hingga Rp 20.000 mungkin oke untuk sesekali, tapi kalau rutin ya bikin dompet jebol ya gak sih.

Pilihanya adalah main ke warung burjo dan menikmati segelas kopi instan sachet yang harganya ramah dengan kantong mahasiswa.

Problemnya, di warmindo kopi sachet banyak macamnya berjejer di dinding display hingga bingung mau pilih yang mana.

Dari pengalaman soal harga segelas kopi sachet di warmindo kisaran Rp 3.000 hingga paling mahal Rp 4.000.

Lewat postingan kali ini, berikut kami rangkum Kasta Kopi Sachet Instan di Warmindo Burjo, sebagai disclaimer temtu saja ini berdasar pengalaman pribadi penulis bisa saja berbeda dengan pembaca dan itu sah-sah saja.


1. Indocafe Coffemix

Sejak kecil saya sudah minum kopi, racikan paling nikmat dan adalah buatan ibu dengan kopi tumbuk sendiri yang dicampur dengan beras dan irisan daging kelapa, campuran ini membuat rasa kopi jadi lite.

Sempat vakum ngopi sekitar 4 tahun, saat pertama datang ke Tembalang untuk kuliah, saya menemukan kopi sachet yang mirip dengan racikan simbok yang Indocafe Coffemix.

Dari komposisi Caffemix berisi kopi, gula dan creamer ini yang membuat kopi terasa lite dan ramah dengan lambung.

Untuk menikmati Indocafe Coffemix saya sarankan cukup pake segelas kecil atau cangkir san gak perlu tambahin gula, jika pake gelas besar dan pake es, airnya cukup setengah pastikan dengan air panas agar racikan matang terlebih dahulu.


2. Good Day Cappuccino

Good Day salah satu produsen kopi sachet kekinian yang punya banyak varian yang kadang membingungkan.

Dari sekian banyak produk Good Day, Cappuccino adalah favorit penulis, dari rasa tidak jauh dengan Indocafe Coffemix dan ramah di lambung, tambahan bubuk coklat Granule nya juga enak.

Soal harga Good Day Cappuccino biasanya lebih mahal sekitar Rp 4.000 per gelas.


3. ABC Susu dan ABC Mocca

Jika urutan satu dan dua tidak ada, pilihan penulis jatuh pada ABC Susu atau ABC Mocca.

Kopi ABC produk Kapal Api ini kopinya terasa banget, bagi sobat yang gak suka kopi hitam seperti saya mungkin bisa pake tips menunggu beberapa menit setelah diseduh dan diaduk agar ampas kopinya mengendap dahulu.


4. Kopi Luwak White Koffie

Walau pake nama luwak bukan berarti ini kopi luwak asli ya, mana mungkin kopi luwak asli dijual dengan harga Rp 3.000 an.

Dari rasa Luwak White Koffie memang beda dari yang lain, apa ya kayak ada lite-litenya gitu. Tapi justru bagi benerapa orang white koffie ini tidak nyaman di lambung bertolak belakang dengan tagline produknya.


Demikian tadi sobat Campusnesia postingan kita kali ini tentang Kasta Kopi Sachet Instan di Warmindo Burjo, akan kami update secara berkala.

Bagaimana dengan sobat Camlusnesia, sukanya kopi sachet apa nih kalau lagi nongkrong di warmindo burjo? share di kolom komentar ya.


Penulis
Mumun

Rangking Kasta Minuman Kopi Kemasan Botol di Minimarket

0
 


Campusnesia.co.id - Jika sobat sedang ada di minimaket dan mendapati seseorang lama berdiri di depan kulkas minuman, harap dimengerti, orang tersebut sedang memikirkan dengan serius minuman kopi botol apa yang akan dia pilih sebagai pelepas dahaga.

Mungkin sobat sesekali berfikir, apakah orang tersebut belum punya tujuan saat masuk minimarket dan hendak membeli minuman kopi botol? Tapi yakinlah sekalipun sudah punya tujuan, ketika sampai di depan minuman kopi yang berjejer dengan labeh harga tertera yang kadang lagi ada diskon menggoda tetap saja, ini adalah pilohan sulit setelah menentukan jurusan kuliah.

So, lewat postingan kali ini, mari kita bahas Rangking Kasta Minuman Kopi Kemasan Botol di Minimarket.


1. Nescafe Latte Botol Kaleng

Nescafe yang terkenal sebagai produsen kopi sudah sejak lama bermain juga dalam kopi kemasan botol kaleng.

Ada beberapa varian yang dihadirkan original, mocca, latte bahkan baru-baru ini ada cappuccino, ice black, dan caramel.

Pilihan saya jatuh pada Nescafe Late kemasan kaleng, dulu harganya kisaran Rp 10.000 mungkin saat artikel ini amda baca sudah naik harganya.

Bagi sobat yang gak suka kopi hitam yang strong atau cappucino kelewat tipis rasa kopinya, Nescafe Late adalah pilihan terbaik.

Campuran kopi, susu dan krim kalau tidak salah sangat mirip dengan rasa Indocafe Coffemix sachet, ini mengapa jadi pilihan pertama saya.

Rasa kuat kopinya masih terasa, tapi tetap ramah di lambung.


2. Nescafe Coffee Cream Kotak 

Selain kaleng, nescafe juga punya produk kopi siap minum dalam kemasan kotak layaknya susu indomilk atau ultramilk.

Ada varian black, french vanilla, white coffee dan favorit saya jatuh pada Coffee Cream.

Alasanya sederhana, rasa kopi tidak terlalu strong dan lebih lite dibanding yang kaleng lite.

Dulu satu kotak Nescafe kisaran harga Rp 4.000 tapi bisa jadi sudah naik, gampang banget ditemukan di minimarket dan toko kelontonh terdekat.


3. Good Day Cappucino Botol

Urutan selanjutnya ada Good Day botol yang rasa Cappucino, dengan harga sekitar Rp 7.500 rasa susu dan kopinya tepat dan enak.


4. Tora Cafe Botol

Ada dua varian yang penulis pernah coba, Tora Cafe Cappuccino dan Tora Cafe Ice Blended.

Penulis lebih suka yang cappucino, rasanya lebih dekat ke Nescafe Latte tapi harganya jauh lebih terjangkau kisaran Rp 3.000.

Ukuran botolnya juga tidak terlaku besar, cocok beberapa kali teguk seperti Nescafe kotak jadi tidak kebanyakan.


Sebagai disclaimer tentu saja ini pendapat pribadi penulis, jadi bisa jadi berbeda dengan sobat pembaca.

Demikiam tadi sobat Campusnesia postingan kita kali ini tentang Rangking Kasta Minuman Kopi Kemasan Botol di Minimarket, semoga bermanfaat sampai jumpa.


Penulis
Nandar


Kasta Mie Instan Favorit versi Campusnesia

0
 


Campusnesia.co.id - Mie instan yang dahulu cuma makanan sampingan dan hiburan, hari ini seakan sudah jadi kebutuhan harian.

Hampir di setiap sudut gang bisa didapatkan, dari warung kelontong, warmindo burjo hingga minimarket, mie instan tertata rapi dalam beragam varian menggoda selera makan.

Jika dahulu mie instan hanya didominasi oleh beberapa merk ternama yang iklannya muncul di layar kaca, hari ini puluhan merk pendatang baru banyak bermunculan hingga kadang sulit membedakan.

Maraknya muncul nama-nama baru dalam dunia mie instan tak terlepas dari budaya masyarakat yang mulai berkembang, mie instan yang awalnya jadi makanan, kini juga digunakan sebagai hantaran, berkat, besek pengganti nasi kotak undangan hajatan.

Lewat postingan kali ini, kami akan hadirkan Kasta Mie Instan Favorit versi Campusnesia, disclaimer tentu saja ini berdasar pengalaman pribadi penulis, jadi bisa jadi berbeda dengan pengalaman pembaca.


1. Sarimi Ayam Bawang

Ngomongin mie instan, Sarimi dengan icon kartun sultannya sangat iconik. Sebelum merk lain menjajah pasar mie instan, Sarimi sudah ada di pelosok desa dan Ayam Bawang adalah varian yang sangat ramah dengan lidah masyarat.

Tekstur mie instan merk Sarimi punya ciri khas tersendiri dengan kompetitornya membuat rasanya lebih kenyal dan nyaman dikuyah.

Walau sekarang iklannya jarang muncul jangan salah, ibarat kata Honda yang jadi kata ganti umum sepeda motor, Sarimi adalah kata ganti untuk menyebut Mie Instan, jadi jangan heran kalau menemukan pembeli memesan Sarimi Indomie.

Tips dari saya coba rebus Sarimi ayam bawang dengan tambahan irisan bawang merah dan cabe serta tambahkan kecap manis maka kenikmatan bakal bertambah.


2. Sarimi Goreng

Mie instan varian goreng pertama yang saya makan sebelum mengenal merk lain yang sekarang merajai warmindo.

Sekali lagi dari sisi tekatur dan rasa, Sarimi varian goreng lebih cocok di lidah, bumbunya juga lebih enak menurut saya.

Tapi jujur saja ketersediaan Sarimi varian Goreng kadang sulit ditemukan semenjak merk kompetitor menyerang.


3. Mie Sedap Goreng

Anda boleh tidak setuju, karena mungkin terlalu sering makan di warmindo, tapi Mie Goreng Sedap lebih enak dari merk indomie.

Bumbu lebih solid, mie lebih kecil dan kenyal serta tidal mudah medok setelah digodok.


4. Indomie Goreng

Maaf mungkin banyak yang gak setuju, tapi menurut pengalaman lidah saya mie goreng indomie harus menempati urutan ke empat dalam daftar ini.

Secara kuantitas memang Indomie Goreng menempati urutan pertama jumlah mie intan yang paling banyak saya makan, ini karena kalau di warmindo pembeli tidak punya banyak pilihan, lebih tepatnya karena kerjasama antara Warmindo dan Indomie yang tidak mengijinkan ada merk lain di rak display mereka.

Tetap enak, tapi ya itu tadi, jika ada pilihan lain maka jujur akan pilih yang lain dulu.


5. Pop Mie Cup

Urutan selanjutnya adalah Pop Mie Cup, kenal pertama kali saat dalam perjalanan, biasanya ditemui di terminal, pelabuhan atau tempat wisata.

Sebagai pengganjal perut lapar, porsi Pop Mie Cup tepat tidak berlebihan dan cenderung kurang.

Kemasannya cup praktis cukup buka, tuang bumbu dan air panas, tutup kembali buka setelah beberapa menit dan siap santap.


6. Indomie Rendang

Soal inovasi Indomie patut diacungi jempol, varian yang dihasilkan sagat beragam daei soto berbagai daerah, geprek hingga rendang.

Dari sekian banyak varian, saya lebih suka rasa rendang, walau aromanya menyengat tapi rasanya beda saja, sesekali patut dicoba.

Jangan lupa tambahkan telur rebus ceplok agarlebih nikmat.


7. Mie telur kuning

Sebenarnya ini bukan masuk kategori mie intans seperti daftar di atas, tapi tetap saja masukan karena dalam dunia olahan mie yang gak dibuat dari nol (baca dari adonan sendiri) mie telur kuning masuk kategori instan.

Ia dijual layaknya bihun hanya mie kering mentah saja, untuk bisa dinikmati harus dibuatkan bumbu terlebih dahulu dan campuran sayur lain.

Favorit penulis ditambahakan dauh kol, wartel dan sedikit seledri.

Mie telur kuning ini biasanya hadir dalam nasi berkat hajatan atau acara tertengu, jadi memang sangat jarang diolah untuk lauk harian.

Namun percayalah, makan nasi putoh lauk mie telur kuning ini sudah lebih dari cukup tak perlu ikan atau daging lagi.

Dari sisi ketahanan, setelah dimasak teksturnya tak akan medok walau sudah berjam-jam, sangat nerbeda dengan tipikal 6 mie instan di atas yang bakal melar jika tal segera dimakan.


Itu tadi sobat Campusnesia, poatingan lita kali ini tentang Kasta Mie Instan Favorit versi Campusnesia.

Sebagai penutup, mie intstan seperti namanya memang cepat dasi penhajian dan praktris untuk males masak, tapi juga tidak baik jadi menu harian jadi jangan makan saben hari ya.

Demi kesehatan konsumsi mie instan seperlunya saja, misal seminggu sekali, dua minggu sekali, lebih bagus lagi jika sebulan hanya sekali.


Penulis
Mumun 

Review Film China Coffee or Tea, Perjuangan 3 Pemuda Membawa Kopi Desa Ke Dunia

0
 


Campusnesia.co.id - Semenjak nonton film thailand The Billionare yang mengisahlan anak muda pengusaha kerupuk rumput laut, The Founder tentang sejarah McDonald dan Joy tentang ibu rumah tangga penemu alat pel praktis pada masanya, belum lagi ada film tentang pengusaha yang seru dan lucu.

Hingga kemarin saya menemukan sebuah film mandarin di Disney+ berjudul Coffe or Tea?

Film ini tayang di China pada 4 Oktober 2020 lalu disutradarai oleh Derek Hui dan salah satu rumah produksinya adalah Alibaba Picture.


Pemeran film Coffee or Tea

- Liu Haoran sebagai Qin Feng

- Peng Yuchang sebagai Peng Xiubing

- Fang Yin sebagai Li Shaoqun



Sinopsis film Coffee or Tea?

Wei Jin Bei, Peng Xiu Bing, dan Li Shao Qun adalah tiga anak muda dengan kepribadian yang sangat berbeda. Mereka kembali dari kota besar ke desa kuno Yunnan dan secara kebetulan bergabung dalam e-commerce. 

Mereka memahami bahwa e-commerce tidak terbatas menjual barang dari kota ke pedesaan, tetapi juga menjual barang dari pedesaan. 

Meski awalnya tidak cocok dengan desa, mereka mengubah semua orang dengan tulus dan memulai perjalanan wirausaha yang murni dan absurd.


Review film Coffee or Tea?

Sebagai sebuah film comedy, Coffee or Tea berhasil disajikan dengan kocak ala film-film Stephen Chow. Untuk akur cerita dan drama juga enak dikuti.

Bagi sebagian orang yang terjun di bisnis online dan pengiriman ekspedisi pasti relate. Di dalam ceritanya yang fiksi banyak fakta-fakta dan ilmu yang dihadirkan.

Sepanjang durasi kita diajak mengikuti bagaimana ketiga pemuda degan layar belakang dan karakter yang sangat berbeda bisa bekerjasama dengan baik.

Walau mungkin belum bisa menyamai dramatisnya film india 3 Idiot, bagi yang kangen tontonan sejenis Coffe or Tea cukup mendekati.

Secara keseluruhan rekomended ditonton bersama keluarga.


Baca juga: