Tips Menulis ala Anis Matta, Menulis Membangun Peradaban



Campusnesia.co.id – Beberapa waktu yang lalu saya mengikuti sebuah webinar live streaming youtube yang berjudul Bincang Menulis “Menulis Membangun Peradaban” dengan narasumber bapak Anis Matta. Dalam dunia kepenulisan beliau dikenal dengan buku-bukunya tentang politik, dakwah, kepemimpinan dan pengembangan diri. 


Beberapa judul buku populer yang ditulis oleh Ust. Anis Matta diantaranya Menikmati Demokrasi (2002), Model Manusia Muslim: Pesona Abad ke-21 (2002), Membentuk Karakter Cara Islam (2003), Mencari Pahlawan Indonesia (2004), Dari Gerakan Menuju Negara (2006), Integrasi Politik dan Dakwah (2007), Serial Cinta (2008), Delapan Mata Air Kecemerlangan (2009), Momentum Kebangkitan (Kumpulan Pidato) (2014) dan Gelombang Ketiga Indonesia (2014).

Acara berlangsung selama 1,5 jam dengan materi yang padat dan diskusi interaktif yang menarik, akan kami coba rangkum tips menulis ala Anis Matta semoga bisa bermanfaat untuk pembaca Campusnesia yang punya minat yang sama dan bisa segera praktik mengetikan kata demi kata hingga menjadi sebuah tulisan.

1.  Kejujuran
Dalam tulisan yang kita tulisan kita harus paham ada di level mana. Level pertama adalah pengetahuan, level kedua pengalaman dan level ketiga adalah kearifan. Jadi ilmu yang sudah kita amalkan adalah jadi pengalaman dari kombinasi ilmu dan pengalaman itu kita akan mendapatkan  kebijaksanaan. 

Tulisalah apa yang kamu yakini dari kebenaran atau ilmu yang kita jalani, agar apa yang kita tulis memiliki energi dan emosi. Orang tidak ingin membaca seluas apa yang kamu tahu, tetapi ingin mendapatkan kebijaksanaan dari ilmu yang kamu jalani.

2. Titik pertemuan ide dan relevansi
Untuk menentukan sebuah tulisan relevan atau tidak, kita harus tentukan terlebih dahulu tulisan ini untuk siapa. Pesannya untuk apa dan  Apa yang mereka butuhkan sehingga ide kita punya relevansi dalam kehidupan nyata.

3. Makna
Makna yang kita sampaikan harus memiliki dua unsur, kebaruan dan keunikan. Seni menemukan kata yang mewakili makna yang ingin disampaikan. 

Ada pertanyaan menarik dalam sesi interaktif, seorang partisipan bertanya tips agar kita percaya diri ketika mempublikasi tulisan kita.

Ust. Anis Matta memberikan tips, yang harus ditentukan adalah Apa yang baru dari tulisan kita, dan mengapa orang harus membaca tulisan kita. Tips sebelum menulis sebuah tema riset dulu apa saja yang sudah ditulis orang lain dalam tema itu dan apa kontribusi baru kita ketika menulis dalam tema yang sama.

Untuk sobat campusnesia yang ingin menonton video versi rekamannya, silahkan ke channel youtube Anis Matta, klik di sini.

Menelaah Pagelaran Wayang Kulit, Streaming dan Pandemi



Campusnesia.co.id – Untuk generasi 90-an mungkin saya terdengar kuno dan ndeso karena suka dengan pagelaran wayang kulit. Jika ditanya alasannya setidaknya ada 3, pertama karena hype pagelaran wayang ramai dengan penonton, banyak penjual jajanan dan mainan kenangan indah masa kecil ini selalu mengharu biru hingga dewasa saat mendatangi pementasan wayang kulit. 

Kedua, karena sedikit banyak paham dengan bahasa jawa kawi yang digunakan, jadi bisa memahami dialog antar tokoh dan plot ceritanya, ini asyik lho. Ketiga, mendengarkan wayang dari radio membantu saya tidur lebih cepat sebagaimana orang-orang yang mendengarkan musik klasik atau natural instrument sambil tidur.

Banyak yang mengira wayang kulit dan pagelarannya mulai tergerus zaman sejak dunia perlahan tapi pasti mulai bergeser ke arah digital dan masuknya budaya baru seperti dangdut koplo hingga K-pop. Nyatanya tidak demikian walau tanpa hingar bingar ternyata wayang dan pagelarannya tetap eksis melintas masa. 

Dari panggung  ke panggung “tanggapan” dari acara sedekah bumi, mantenan, sunatan dll serta lahirnya inovasi pagelaran dengan menghadirkan bintang tamu dari kalangan pelawak dan biduan, mungkin pembaca akrab dengan nama-nama pelawak muda seperti Cak Percil, cak Yudho dan Kuntet, Niken Salindri dll. Besar dan terkenal dari panggung wayang kulit.

Ketika datang era digital, wayangpun mampu menyesuaikan diri pagelaran wayang kini bisa disaksikan secara live melalui channel streaming youtube. Sejak 2018 saya menemukan sebuah channel bernama PWKS kepanjangan dari Penngemar Wayang Ki Seno, merujuk pada semacam fans club dari dalang kondang asal Yogyakarta ki Seno Nugroho. 

Komunitas ini sangat militan, dalam sebuah kesempatan Ki Seno pernah bercerita kemanapun beliau pergi manggung selalu ada saja anggota komunitas yang datang untuk menonton secara langsung, bukan hanya sekitar yogyakarta, sering juga hingga luar kota bahkan pulau jawa.

Jika dalam benak pembaca berfikir bahwa pagelaran wayang hanya dinikmati oleh orang-orang yang sudah sepuh eits, buang jauh-jauh hipotesis itu, hari ini mereka yang tergabung dalam komunitas-komunitas pecinta wayang kulit banyak dari kalangan anak muda, salah satunya saya yang masih generasi 90an. 

Tentang penonton juga demikian, jika di masa lalu pagelaran wayang hanya disaksikan ratusan orang sekitar lokasi manggung, dengan teknologi streaming dan youtube kini bisa menjangkau audiens lintas daerah bahkan lintas negara, pada malam saya menulis artikel ini 19/06/2020 agar lebih menjiwai saya sambil menonton secara live penampilan Ki Seno Nugroho di channel Dalang Seno, penonton siaran live itu mencapai 7.823 orang dan banyak dari luar negeri seperti para pekerja migran di Taiwan, Hong Kong, Korea dll. Untuk ukuran acara streaming dengan segmen yang niche sekali seperti wayang, jumlah tersebut banyak sekali.

Ki Seno Nugroho akhirnya juga membuat channel sendiri, yang diberi nama Dalang Seno saat artikel ini ditulis 19/06/2020 sudah ditonton sebanyak 78.062.346 kali  dan mendapat 359 ribu subcribers. Selain menayangkan secara live channel ini juga kadang menyajikan konten keseharian Ki Seno sebagai dalang dan para sinden serta tim penabuh gamelan saat persiapan maupun sedang latihan.

Ada 2 hal yang saya salut dari channel Dalang Seno, pertama komitmen beliau tentang hasil adsense diperuntukan para kru dan ketegasan dalam hal hak cipta, kita mafhum bahwa banyak sekali reuploader di youtube yang mendapat adsense dari karya orang lain. 

Khusus channel Dalang Seno melarang keras reuploader pementasan beliau tanpa ijin, jika nekat akan ditakedown dan tidak segan-segan melaporkan ke pihak youtube. Sudah banyak channel-channel aji mumpung yang kena take down walau masih saja ada yang mengabaikan. 

Pekerja Seni dan Pandemi
Sejak diberlakukan PSSB di seluruh Indonesia untuk mengurangi penyebaran corona, tidak bisa dipungkiri salah satu sektor yang terdampak adalah para seniman, pertunjukan hiburan dibatalkan dan acara dengan kerumunan dilarang demi memutus mata rantai penularan virus covid-19.

Padahal sebagaimana masyarakat yang lain, kebutuhan hidup tetap berjalan dan ada yang mungkin masyarakat awam tidak paham, para seniman ini tampil bukan hanya untuk sekedar mencari nafkah tapi bagian dari aktualisasi diri. 

Bayangkan beberapa bulan harus tetap di rumah dan tidak melakukan hal seperti nDalang, nyinden atau nabuh gamelan seperti biasanya pasti ada stres yang dialami perlu disalurkan.

Sekali lagi saya acungi jempol, Ki Seno Nugroho membuat inisiatif dan inovasi dengan menggelar wayang secara online streaming Youtube, dari yang awalnya hanya beliau tampil seorang diri di depan kamera dengan tokoh bagong, kemudian tampil dengan tim lengkap sinden dan penabuh walau tidak selengkap pagelaran saat sebelum pandemi, namun inisiatif ini menunjukan hasil.

Pada tanggal 23 April 2020 channel Dalang Seno mengumumkan hasil penggalangan dana untuk masyarakat seniman da warga yogyakarta terdampak corona dengan total dana terhimpun Rp  177.482.866.- wow luar biasa.

Inovasi berikutnya adalah pagelaran Wayang Climen, menurut Ki Jlitheng Suparman yang menggagas wayang climen beliau menjelaskan ”Wayang Climen sebenarnya wayang minimalis. Kami mencoba menggarap dengan serba praktis, sederhana namun ceritera atau lakon bisa sampai dan dipahami penonton,” kami kutip dari Suaramerdeka.com edisi Selasa, 26 Desember 2017.

Dalam pagelaran Wayang Climen Ki Seno Nugroho, kita sebagai penonton bisa interaksi dengan beliau di sesi Goro-goro atau Limbukan dengan mengirimkan salam-salam atau request tembang melalui kolom komentar Youtube maupun nomer whatsapp yang disediakan. Penonton juga bisa memberi sawer melalui nomer rekening yang disediakan, kreatif sekali bukan? Hasilnya tentu untuk semua kru agar tetao berpanghasilan selama pandemi.

Penonton juga bisa berperan sebagai Pennaggap atau sponsor utama layaknya pegelaran offline, misalnya malam ini Jumat 19 Juni 2020 pagelaran Wayang Climen Ki Seno Nugroho dipersembahkan oleh Bapak Toegiman Eko Wijono, Purworejo untuk anaknya tercinta dalam rangka  ulang tahun pernikahan yang ke-16 th. 

Luar biasa ya sobat campusnesia, kalau ingin memberi surprise sekaligus membantu para seniman selama masa pandemi, bisa nih nanggap Ki Seno Nugroho melalui streaming youtube. Semoga bermanfaat sampai jumpa, yang penasaran langsung saja ke Channel Youtube Dalang Seno, Klik Di Sini.

Penulis: Nandar

Update: Inna lillahi Wa Inna Illaihi Roji'un, kabar duka datang dari dunia perwayangan, Ki Seno Nugroho dalam artikel kami telah berpulang pada Selasa, 3 November 2020 pukul 22.15 WIB di Yogjakarta. Segenap keluarga besar dan Redaksi Campusnesia menghaturkan bela sungkawa yang sedala-dalamnya, semoga Allah SWT menerima amal ibadah beliau, amin.

Terinspirasi Drama Korea Itaewon Class, Seorang Jomblo Nekat Buka Warung



Campusnesia.co.id - Banyak yang bilang nonton drama korea berdampak negatif, tidak dipungkiri salah satu hal negatif yang dimaksud adalah memakan waktu paling tidak 1 jam untuk setiap episodenya, hal ini bisa disiasati dengan menonton disaat waktu-waktu luang untuk rehat dan relaksasi bukan waktu produktif.

Tapi bukan berarti tidak ada hal positif yang bisa diambil, tema yang beragam, plot cerita yang inspiratif serta dialog antar karakter dalam drama yang bisa dipetik pelajaran dan inspirasinya.

Seperti apa yang dilakukan oleh seorang pemuda ini, Nandar namanya nekat membuka warung makan burjo setelah menonton drama korea yang populer di awal tahun 2020 kemarin yaigu Itaewon Class.

Drama yang diangkat dari webtoon dan dibintangi duet maut Park Seo Joon dam Kim Da Mi ini bercerita bagaimana perjuangan Park Sae Royi mewujudkan impiannya membuka restoran dan menjadi perusahaan kuliner nomer 1 seantero korea selatan, ia memulai dari hal kecil yang bisa ia lakukan, menabung selama 7 tahun, bekerja sebagai nelayan hingga akhirnya memulai sebuah kedai kecil. Namun perjuangan belum berakhir karena lokasi yang sepi akhirnya ia bertemu dengan Jo Yi Seo (Kim Da Mi) blogger kuliner yang membantu marketingnya.

Gara-gara plot drama Itaewon Class itu, Nandar nekat membuka warung burjo kecil-kecilan bersama partnernya.

"Iya, gara-gara drama Itaewon Class saya jadi pengin buka usaha warung makan, yang mengelola dan masak teman saya yang sudah pengalaman, saya sebagai investor dan membantu promosinya" katanya.

Warung burjo yang diberi nama "Burjo Doi" (Doa Ibu) itu bisa didatangi di alamat Jl. Kiyai Mojo Komplek PKL No.2  Srondol Semarang, samping lapangan TNI jalan masuk ke LPMP dan depan Bank BCA Srondol.


Start by Gaho - ost. Itaewon Class


"Menu andalanya bubur kacang hijau dan ketan hitam, enak banget dinikmati hangat maupun dingin apalagi ditambah roti tawar, kami juga menyediakan aneka olahan mie instan" kata nandar penuh semangat.

Sempat tutup setelah sebulan buka pertama karena pandemi, kini warungnya sudah buka kembali dengan menerapkan anjuran protokol kesehatan dari pemerintah seperti menyediakan tempat cuci tangan, pembeli dan penjual harus mengenakan masker dan jumlah pengunjung makan di tempat diurangi untuk menjaga jarak.

“Teman-teman silahkan mampir dan mencicipi menu Burjo Doa Ibu, saya tunggu ya” kata Nandar menutup wawancara.

Wah keren ya, dari nonton drama korea jadi punya usaha, kalau kamu apa inspirasi yang didapat dari nonton drama korea? Jagan lupa share di kolom komentar ya.


Penulis: Muna
Editor: Mumun

Baca Juga:

Ingin Mengirim Paket ke Hong Kong? Begini Caranya



Campusnesia.co.id – Pekan lalu saya dapat kesempatan kedua untuk mengerjakan pesanan souvenir dari Dompet Dhuafa Hong Kong berupa plakat kayu sebanyak 10 pcs, kesempatan pertama gagal saya manfaatkan karena kecelakaan yang saya alami september tahun lalu memaksa harus istrirahat total selama 4 bulan.

Ada pepatah bijak mengatakan, "selalu ada pengalaman pertama, jalani saja." Itulah yang saya alami, ini kali pertama mengirimakan paket pesanan merchandise berupa plakat ke luar negeri. 

Beruntung Pihak Dompet Dhuafa memberi referensi ekspedisi yang biasa digunakan untuk mengirimkan paket ke hong kong yaitu JPBAI (Jasa Paket Bintang Al Ikhlas).

Setelah paket berisi 10 plakat saya packing rapi dengan bubble warp dan menambahkan styrofoam di sekeliling kardus, saya menghubungi pihak ekspedisi dan mengirimkan ke alamat kantornya yang di semarang. Kita cukup menulis nama dan nomer handphone atau whatsapp penerima paket di hong kong. Untuk ongkos akan dibebankan pada penerima paket di sana.

Customer servicenya menyampaikan pengiriman dilakukan setiap hari kamis, bagi pembaca yang di semarang bisa datang ke alamat JPBAI di Jalan Lemah Gempal 7A No 24 RT 3 RW 4 Kelurahan Barusari Kecamatan Semarang Selatan kota Semarang koe pos 50245 jawa Tengah kontak yang bisa dihubungi  082314009440.

Pihak hong kong memberi kabar bahwa paket sudah diterima hari rabu 17 juni 2020, paket datang dengan selamat dan tidak rusak, biayanya sebesar HK$26 per Kg, paket plakat kemarin seberat 7 kg jadi biayanya HK$252 atau sekitar 450.000 Rupiah.

Mahal? iya. Jika dibanding dengan harga plakatnya yang cuma Rp 35.000 per pcs atau total Rp 350.000. Tetapi mengapa memilih pesan dari Indonesia khususnya ke Loetju.com? pak Imam Baihaqi General Manager Dompet Dhuafa Hong Kong menjelaskan "iya lebih mahal dari cetaknya, cuma kalau cetak di sini jauh lebih mahal dan untuk request desain-desainya ribet" jawab beliau melalui pesan whatsapp.

Pengalaman yang menarik, dan untuk sobat pembaca yang punya pengalaman pertama mengirim barang ke luar negeri khususnya Hong Kong tidak perlu bingung, bisa hubungi ekspedisi terdekat, semoga bermanfaat semoga bermanfaat, terima kasih Dompet Dhuafa Hong Kong.

Penulis: Nandar

Sudah gajian? Saatnya Qurban bersama Solo Peduli 2020



Ketika mendengar kabar gajian sudah di transfer itu bak menemukan mata air di tengah padang gurun. Bahagia poll.... Adem bawaannya.

Heitzz... Tahan dulu, ada kabar yang lebih membahagiakan lagi untuk Bapak/ibu, Sahabat semua.

Segera Pesan Qurban Tahun ini Pilihan Anda.
Dapatkan giveaway Al Qur'an Ekslusif Solopeduli setiap pemesanan khusus Sapi Kolektif.

Buruan catat nomor, rekeningnya, dan pesan Qurbannya. 
Berlaku tanggal 1-3 Juli 2020.
Jangan sampai kelewatan. 

Berbagi Hewan Qurban:
Sapi Kolektif (1/7 Bagian)
Rp. 2.600.000
(Harga sudah termasuk biaya operasional)

Rekening transfer:
BSM.          : 704 444 1114
Muamalat   : 521 003 3456
A.n Yay. Solopeduli Ummat

Konfirmasi & layanan Jemput Donasi:
wa.me/6285640549539 (Sutarno Solopeduli)





[Promo Qurban]
Tersisa 15 Ekor Domba Standar (tanggal 14 Juni 2020)

Segera Pesan Qurban Tahun ini Pilihan Anda.
Dapatkan harga Promo Spesial di bulan Syawal.
Buruan catat nomor, rekeningnya, dan pesan Qurbannya.
Jangan sampai kelewatan. 

Harga Promo Rp. 1.800.000 /ekor
*Tersisa 15 Ekor *
Khusus Domba Standar

Rekening transfer :
BSM.          : 704 444 1114
Muamalat   : 521 003 3456
A.n Yay. Solopeduli Ummat

Konfirmasi & layanan Jemput Donasi :
wa.me/6285640549539 (Sutarno)

www.solopeduli.com

Cara Mendapatkan 10 Juta Pertama dari Facebook



Campusnesia.co.id – Sobat campusnesia di masa pendemi yang mengharuskan kita #dirumahaja jangan dijadikan alasan untuk bermalas-malasan ya, harus menjaga produktifitas dan menambah ilmu serta skill dalam hal tertentu, pandemi ini membuat manusia beradaptasi salah satunya adalah banyak acara yang diselenggarakan secara online, bisa kita ikuti kapan saja hanya dari rumah bermodal handphone dan kuota internet.

Sabtu, 13 juni 2020 kemarin saya beruntung bisa ikut dalam sebuah webinar bertajuk class online digitalk cara mendapatkan 10 juta pertama dari facebook yang diadakan oleh teman-teman program studi manajemen pemasaran Polines sebagai bagian dari tugas akhir. Pembicaranya pak Arief Eka Atmaja founder webcreator.id agency marketing online.

Facebook aplikasi sosial media besutan mark zuckerberg memang fenomenal, aplikasi pertemanan yang digunakan oleh ibu-ibu rumah tangga hingga profesional itu kini telah memiliki 2,4 M pengguna aktif di seluruh dunia, 2 kali lipat dari jumlah penduduk china yang “hanya 1,2M” atau gabungan antara jumlah penduduk China dan India,  dan untuk di Indonesia facebook digunakan oleh 120 juta orang berarti separuh dari penduduk indonesia punya akun facebook. 

Jumlah yang banyak ini bisa menjadi peluang sebagai platform marketing yang potensial, selain sambat dan curhat jika digunakan dengan baik, facebook bisa jadi tempat jualan yang hebat.

Saya akan coba rangkum materi yang disampaikan semoga bisa memberi manfaat untuk pembaca campusnesia yang sedang dan atau mau memulai usaha.

Pembicara memulai materi dengan membahas hal sederhana yaitu berapa target produk yang ingin dijual, dengan demikian bisa ditentukan berapa banyak prospek dan traffic yang harus dibuat agar bisa terjadi penjualan. Rumus yang biasa dikenal dari traffic akan tersaring menjadi 1-5% prospek dan tersaring lagi menjadi 5-10 penjualan. Sederhanya jika ingin menjual 10 produk harus bisa mendapat 100 prospek dan 1000 traffic.

Pemilihan facebook sebagai sarana promosi dan jualan juga perlu memperhatikan jenis produk dan segmen pasarnya. Produk dengan kategori “interest” seperti fashion, makanan dan hiburan biasanya lebih tepat sebab pertimbangan orang membeli karena ketertarikan bisa berpotensi lebih sering dibeli. Berbeda dengan produk dengan kategori “demand” seperti obat, rental mobil, bengkel yang hanya dibeli saat dibutuhkan saja.

Menentukan segmen pasar juga penting, kira-kira siapa saja target pasar yang akan disasar dengan harga jual produknya serta seberapa besar kebutuhan pasar akan produk kita.

Nah berdasar pemahaman saya, kunci materi webinar cara mendapatkan 10 juta pertama dari facebook yang saya ikuti kemarin adalah bagaiman cara menaikan traffic facebook kita.
Bisa dimulai dengan memakasimalkan jumlah pertemanan untuk akun personal yang bisa hingga 5000 akun dan membuat akun fanspage untuk bisnis kita agar bisa membuat facebook ads jika diperlukan.

Kunci menaikan traffic dan engagement adalah interaksi, jangan pelit untuk like, komen dan share status teman di beranda facebook kita karena ini berpengaruh dengan traffic.

Berikutnya adalah konten yang menarik dan ter-manage dengan baik, tidak asal membuat status galau atau curhat colongan saja. Khusus dalam hal konten ini pembicara berbagi beberapa tips, diantaranya:

1. Membagi jadwal konten
Minimal sehari 3 kali, pagi siang dan malam hari kayak minum obat saja ya ha ha. Pagi hari bisa diisi dengan posting berbagi kegiatan pribadi atau status inspiratif, siang bisa disi dengan promosi dan malam konten interaktif.

2. Bentuk konten
Contoh misalnya konten interaktif tujuannya menarik orang untuk memberi komentar, like dan komentar. Isi konten bisa berupa pertanyaan, opini, kisah inspiratif, tips, berita atau info dan bisa juga bagi-bagi hadiah atau istilah kerennya give away.

3. Konten activity
Tujuan posting konten ini untuk membangun kepercayaan dan kesan profesional calon customer, misalnya menampilkan proses produksi, menampilkan suasana tempat kerja dan tim atau yang lainnya.

4. Konten promosi
Dalam konten promosi bisa dimasukan aspek kelebihan produk, penawaran khusus yang membuat orang segera membeli (call to action) dan garansi atau jaminan. Hal-hal detail juga harus ditampilkan misal pengiriman, after sale, potongan harga, garansi kerusakan, kebijakan return, testimoni pembeli, dll.


Cara meningkatkan traffic di atas bisa dilakukan secara organik atau iklan berbayar dengan Ads, cara organik memiliki kelebihan Gratis dan memiliki kelemahan berupa lambat dalam hal menaikan traffic, harus konsisten dalam mengupload konten dan tidak bisa menarget audiens. Sedangkan jika berbayar menggunakan facebook ads memiliki kelebihan cepat menaikan traffic, bisa ditarget dan retargetting audiens kelemahannya jelas berbayar.

Pembicara juga menyarankan pemilik usaha harus mempunyai website atau landing page agar lebih mudah memperoleh prospek, karena di web atau landingpage bisa memuat banyak informasi secara terstruktur.

Oke sobat campusnesia itu tadi sedikit rangkuman hasil webinar dengan judul cara mendapatkan 10 juta pertama dari facebook yang saya ikuti tempo hari, bagi yang ingin menyaksikan tayangan ulang versi video, bisa klik di sini
Semoga bermanfaat sampai jumpa.


Penulis: Nandar

Review dan Penjelasan Ending The King Eternal Monarch Episode 16, Time Travel dan Multiple Universe ala Korea



Campusnesia.co.id – Yup, akhirnya setelah hampir empat pekan kita ditemani oleh Lee Min Hoo, Kim Go Eun, Woo Do Hwan dkk akhirnya drama korea The King Eternal Monarch rampung juga dengan ending yang bisa dibilang bahagia dan gak nanggung kayak Vagabond.

Mungkin masih ada yang bingung dengan akhir dari drama yang naskahnya ditulis oleh tante  Kim Eun Sook yang sukses dengan Goblin yang juga dibintangi leh Kim Go Eun, jika anda salah satunya, maka drama ini telah berhasil. oleh karena itu melalui tulisan ini mari coba kita bahas apa yang sebenarnya sedang terjadi dan beberapa easter egg menarik yang mungkin luput dari perhatian penonton.

Seperti yang pernah saya bahas di artikel sebelumnya berjudul Kupas Tuntas Drama The King Eternal Monarch dari Teori Time Travel, Multiple Universe dan Time Paradoks. Banyak yang benar walau juga ada beberapa yang miss, namanya juga prediksi dan asumsi ya, maka wajar jika tidak sepenuhnya benar. Yuk kita coba mulai urai benang kusutnya satu persatu.

Episode 16 diawali dengan adegan Lee Gon dan Jo Young yang kembali ke malam kudeta 1994, berbeda dengan time travel ke 2, kali ini mereka terang-terangan tanpa mengenakan masker. Adegan aksi yang intens, mengingatkan saya pada film John Wick baku tembak tanpa ampun dan seru habis, atau juga mengingatkan drama City Hunter yang dibintangi juga oleh Lee Min Hoo.

Tapi ada yang berubah dari kejadian malam kudeta itu, seruling Manpasikjeok masih utuh dan dibaw oleh Lee Rim, perubahan kejadian ini berdampak pada masa depan, potongan seruling manpasikjeok yang dibawa Lee Gon dan Lee Rim 2020 hilang menjadi abu. 

Oh ya, Jang Tae Ul membawa Lee Rim 2020 ke dalam ruang hampa antar dimensi sambil menodongkan senjata, berjaga jika Lee Gon gagal dalam misinya ia akan menembak Lee Rim. 

Lee Gon mengejar Lee Rim yang melarikan diri menuju hutan bambu, ia berhasil menemukan pintu gerbang antar dimensi dan warna yang muncul adalah orang-merah, karena ia membawa Manpasikjeok Fluit utuh yang di episode 15 sudah dijelaskan bisa digunakan menuju waktu kapan saja. Singkat cerita dengan pedang empat harimau Lee Gon 2020 membunuh Lee Rim 1994.

Akibatnya, Lee Rim 2020 yang bersama Jang Tae Ul menghilang menjadi abu, semua kejadian yang disebabkan eksodus Lee Rim ke dunia Republik Korea tidak terjadi.

Sampai di sini prediksi saya tentang episode 16 banyak benarnya, kecuali bahwa Jang Tae Ul 2020 masih punya ingatan tentang semua peristiwa yang ia alami sejak bertemu dengan Lee Gon, mungkin karena saat Lee Rim dibunuh di tahun 1994 ia sedang berada di ruang hampa antar dimensi.

Tebakan saya bahwa Jang Tae Ul 2020 akan menjalin hubungan dengan kembaran Lee Gon di Republik Korea yaitu Ji Hun salah, walau ada scene di mana mereka berpapasan, dan Ji Hun berhasil hidup dan tumbuh besar menjadi tentara Angkatan Laut.

Lee Gon kembali ke tahun 2020 masa sekarang, artinya waktu berlanjut dan mengembalikan Jo Young juga, keadaan di dunia kerajaan corea juga berubah menjadi lebih baik misalnya Kang Sin Jae tidak jadi menyeberang dan menjadi polisi, kembaran Jang tae Ul yaitu Luna jadi saudara angkat Goo Seo-ryung (PM KO) tapi di masa ini ia menjadi anggota DPR yang korup yang akhirnya dipenjara sendiri oleh Luna yang jadi polisi.

Secara teori time paradoks, konsep yang dipakai adalah gabungan dari beberapa teori, diantaranya Grandfather Paradoks, yaitu bagian Lee Rim 2020 yang hilang karena Lee Rim 1994 dibunuh. Teori kedua yang digunakan adalah Butterfly Effect yaitu tindakan Lee Go yang kembali ke masa lalu dan mengintervensi kehidupan masa lalu berdampak perubahan yang besar pada masa depan.

Multiple Universe 
Bagian paling menarik adalah tentang konsep Multiple Universe, tebakan saya tidak salah bahwa ternyata Drama The King Eternal Monarch memakai teori Multiple Universe yang artinya di semesta ini ada beberapa Dunia Paralel, dalam artikel sebelumnya saya menggunakan contoh film animasi spider man into the spider verse 2018, yang menampilkan 6 universe dimana setiap universe punya Spider Man tetapi yang menjadi Spider Man adalah tokoh yang berbeda Peter Porker (Earth-8311), Spider Man Noir (Earth-90214), Gwen Stacy (Earth-65), Peni Parker (Earth 14512), Miles Morales (Earth 1610) dan Peter B Parker (Earth 616).

Contoh lain bisa disaksikan dalam film serial tokusatsu jepang Kamen Rider Decade tayang tahun 2009, diceritakan ada 10 dunia, ia sebagai kamen rider ke 10 sejak era Heisei punya kekuatan melintasi dunia paralel dan melakukan time travel ke sembilan dunia yang lain yaitu Dunia Kuuga, Dunia Kiva, Dunia Ryuki, DUnia Blade, DUnia Faiz, Dunia Agito, Dunia Den-O, DUnia Kabuto, dan Dunia Hibiki.

Pertanyaanya, ada berapa dunia dalam drama The King Eternal Monarch?
Berdasar hitungan saya, setidaknya ada 6 dunia yang ditmpilkan, walau tidak menutup kemungkinan sebenarnay ada lebih banyak dari itu, ini dia  6 dunia dalam drama The King Eternal Monarch.


1. Dunia pusat cerita, dunia yang dikisahkan sejak episode 1, Kim Go Eun yang memerankan karakter Letnan Jang Tae Ul seorang detektif divisi kejahatan dan kekerasan serta bertemu dengan Lee Gon di taman ketika pertama menyeberangi pintu dunia paralel. 

2. Dunia Kim Go Eun adalah seorang pilot wanita, mohon koreksi jika saya salah, tetapi dari seragam yang dikenakan, topi yang dibawa, koper yang dijinjing dan list pada lengan baju yang dikenakan identik dengan seragam pilot.

3. Dunia Kim Go Eun adalah seorang tentara wanita bernama Jeong Eun  Kyeong, tomboi dan gagah sekali.

4. Dunia Kim Go Eun adalah seorang Artis bernama Jeong Tae Ra, yang punya fans club atau penggermar bernama Tae Ra Byte, kocak sih apakah ini plesetan terabyte yang berarti 1.024 GB satuan kapasitas data? Ha ha.

5. Kim Go Eun adalah seorang polisi wanita bernama Hyo Jin, apa bedanya dengan Jang Tae Ul kan sama-sama polisi? Iya benar, perbedaan yang diperlihatkan adalah di dunia ini ia masih punya Ibu yang masih hidup.

6. Dunia dimana Lee Gon adalah seorang raja yang lalim atau diktator hingga rakyat yang bertemu di jalan harus menyembah sujud ha ha lucu sih.

East egg dalam drama The King Eternal Monarch
Selain plot twist bahwa ada multiple universe atau dunia versi lain, dalam episode 16 juga ada beberapa easter egg yang ditampilkan. Lee Gon yang kini memegang seruling Manpasikjeok utuh bisa melakukan time travel ke masa dan waktu kapanpun yang ia sukai dan ke dunia manapun.

Misalkan ia menemui Jo Eun-seob yang kini menjadi anggota NIS atau intelijen korea dan berpacaran  dengan Myeong Na-ri. Lee Gon pergi ke masa kecil Kang Sin Jae mencegah terjadinya kecelakaan yang menyebkan ia koma di time waktu utama, intervensi ini berdampak pada masa depan Kang Sin Jae yang di masa depan menjadi pengusaha sukses (Butterfly Effect Paradoks).

Lee Gon dan Jang Tae Ul pacaran setiap malam minggu, berbeda dengan muda-mudi indonesia yang kalau malmingan ke bioskop atau makan malam, mereka pacaran dengan jalan-jalan ke masa lalu. Agar tidak terjadi masalah mereka menghidari masa yang sama agar tidak bingun jika tanpa sengaja bertemu dengan kembaran mereka, pilihannya datang ke tahun 1960an hingga 200an.


Satu scene menunjukkan mereka bergandengan tangan dengan mengenakan pakain jadul, ada latar belakang sebuah poster film bioskop bertuliskan “Barefooted Youth” yang merupakan film Korea Selatan tahun 1964 yang disutradarai oleh Kim Ki-duk. Film Ini adalah salah satu film paling terkenal bergenre "film remaja" yang populer di Korea Selatan selama 1960-an. Kemudian diadaptasi sebagai serial televisi 1997 dengan bintang Bae Yong-joon dan Ko So-young, Film ini berhasil meraih penghargaan Film Blue Dragon untuk Musik Terbaik, wah keren ya penulis naskahnya membuat penonton rela searching tentang sejarah korea selatan.

Adegan ini mengakhiri episode 16 The King Eternal Monarch, secara keseluruhan drama ini sangat menarik dan berkualitas dari sisi plot, premis dan tema yang diangkat yaitu Time Travel, Multiple Universe dan Time Paradoks. Terimakasih bu Kim Eun-sook. Sampai jumpa.

**Update: sesaag setelah post artikel ini, saya dalat wa dari teman sesama penikmat drama korean, ia bertanya 2 hal siapa anak pemain yoyo? Dan siapa sosok mirip kang tae ul di depan toko buku di cctv yang dilihat oleh Lee Gon?

Jawaban saya:
1. Anak yang bermain Yoyo menurut saya adalah karakter yang terjebak di dunia paralel, ia tidak bisa tumbuh besar alias tetap kecil. Dan besar kemungkinan penyebabnya adalah peristiwa kudeta 1994. Makanya ketika Lee Rim dibunuh oleh Lee Gon ia menjadi besar, dan sosoknya terlihat di barisan tentara saat Lee Gon melantik Perdana Menteri, serta sosoknya muncul dalam rombongan anak sekolah yang lewat perguruan taekwondo ayahnya jang tae ul. Dalam time utama harusnya yang melihat jang tae ul di jendela adalah Kang Sin Jae (kang Hyeon Min) dari kerajaan Corea.

Atau bisa jadi ia adalah sosok "tahu segalanya" dewa semacam perwakilan Tuhan untuk menjaga dan mengembalikan alam pada keseimbangan akibat ulah Lee Rim. Formula ini pernah dipake penulis Kim Eun Sok pada drama Goblin, ada sosok Dewi berwujud wanita bergaun merah yang mencampuri urusan takdir.

2. Sosok mirip Jang tae Ul yang tertangkap CCTV di depan toko buku Haesong adalah Luna (nama asli Koo Seo Gyeong yang jadi polisi di kerajaan Corea. Seperti kita ketahui ternyata waktu kecil luna mau mencuri uang ibunya Go Seo Ryung (PM Ko) tapi justru ditolong oleh ibunya dan sepertinya diangkat jadi anak. Dengan demikian Luna berubah kehidupanya karena dan menjadi Polisi menjadi rekan Kang Hyeon Min Kang Shin Jae versi kerajaan corea.

Penulis: Nandar