Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri skripsi. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan
Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri skripsi. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan

Rekomendasi Cafe Tempat Enak Buat Skripsian dan Nugas di Tembalang Semarang

0
 


Campusnesia.co.id - Sedang tren nugas dan ngerjain skripsi di cafe atau coffee shop. Selain karena tempatnya yang nyaman dan cozy juga tersedia wifi gratis, makanan dan minuman yang enak.

Tetapi perlu diperhitungkan juga tentang ongkos, karena seperti yang sobat tahu bahwa harga minuman dan makanan di cafe lebih mahal bial dibanding burjo dan warteg.

Susana yang nyaman tidak terlalu berisik dan diiringi musik jadi mood booster bikin tambah semangat ngerjain tugas, skripsi bahkan sekedar rapat online.

Lewat postingan kali ini, berikut kami hadirkan informasi tentang Rekomendasi Cafe Tempat Enak Buat Skripsian dan Nugas di Tembalang Semarang.



1. Mau jadi nomer satu? Pasang Iklan di CampusnesiaKlik di sini.
Nama Usaha Anda:
Alamat:
Nomer Telepon:



2. Strada Coffee and Cafe
Alamat: 
Jl. Letnan Jenderal S. Parman No.47A, 
Gajahmungkur, Kec. Gajahmungkur, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50232
Telepon: (024) 8507711



3. Kopihay Cafe Semarang
Alamat:
BQ Square, Jl. Banjarsari Raya Tembalang No.1, 
Tembalang, Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50275



4. HO Cafe Semarang
Alamat: 
Jl. Mulawarman Selatan Raya No.10, 
Jabungan, Kec. Banyumanik, 
Kota Semarang, Jawa Tengah 50266
Telepon: 0813-2527-9905



5. Halaman Cafe
Alamat: 
Jl. Banjarsari Jl. Iwenisari No.45, 
Tembalang, Kec. Tembalang, 
Kota Semarang, Jawa Tengah 50271



6. Perpus Undip
Alamat: 
Komplek Gedung Widya Puraya, 
Jl. Prof Sudharto SH, Tembalang, 
Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50275
Telepon: (024) 7460042



7. Adhum Coffee
Alamat: 
Jl. Mulawarman Raya No.25A, Pedalangan, 
Kec. Banyumanik, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50268
Telepon: 0821-5095-4545



8. Banaran Coffee dan Art CoWorking Space
Alamat: 
Jl. B. Kopi No.9, Ngesrep, 
Kec. Banyumanik, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50261



9. D'Paris Coffee
Alamat: 
Jl. Timoho Timur 2 No.28, Bulusan, 
Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50277
Telepon: 0817-287-999



10. Stories Coffee and Chill
Alamat: 
Jl. Mulawarman Selatan Raya No.4, 
Jabungan, Kec. Banyumanik, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50266
Telepon: 0822-2666-0626



11. Terus Terang
Alamat: 
Jl. Durian Raya No.100, Pedalangan, 
Kec. Banyumanik, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50268
Telepon: 0811-299-543



12. Kofinary Tembalang
Alamat: 
Jl. Banjarsari Selatan No.20-32, Bulusan, 
Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50277
Telepon: 0858-7558-6360



13. Folk Coffee
Alamat: 
Jl. Dr. Setiabudi no 79, RT 002/RW 009 
Kecamatan Banyumanik, Kelurahan, Srondol Kulon, 
Kec. Banyumanik, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50263
Telepon: 0811-2567-750



14. Pukul Lima
Alamat: 
Jl. Banjarsari No.11, Tembalang, 
Kec. Tembalang, Kota Semarang, 
Jawa Tengah 50275



Demikian tadi sobat Campusnesia postingan kita kali ini tentang Rekomendasi Cafe Tempat Enak Buat Skripsian dan Nugas di Tembalang Semarang, selain buat nugas dan ngerjain skripsi Cafe dan coffee shop juga nyaman untuk work from home atau freelance. Selamat mencoba.



Penulis
Nandar


===
Baca Juga:

Lulus Kuliah 3,5 tahun, Sudah siap kah?

Ilustrasi gambar via noerfaz.wordpress.com

Lulus 3,5 tahun, Sudah siap kah?
Tulisan oleh : Arrifah Ratna Dewi
Lulus tepat waktu adalah dambaan semua mahasiswa. Bagaimana tidak, setiap bertemu dengan orang tua, keluarga besar dan orang sekitar entah yang benar-benar mendo’akan atau mungkin mereka sedang bingung ingin membuka topik pembicaraan, kata yang paling sering dan mudah terucap adalah “semoga cepat lulus”. Tak peduli dengan yang masih semester awal atau semester akhir, yang mereka tau adalah kita sedang kuliah dan tujuan kita kuliah adalah untuk lulus lalu mencari pekerjaan.

Bagaimana dengan lulus 3,5 tahun? Nampaknya ini menjadi kegelisahan yang sangat merumitkan bagi mahasiswa tingkat akhir. Sudah lelah menempuh bangku kuliah, alasan ekonomi, ingin cepat menikah atau bahkan hanya untuk sekedar eksistensi. Yang pasti para pengejar 3,5 ini mempunyai alasan masing-masing. Namun yang dipertanyakan adalah, sudah siap kah?

Apa Kontribusimu?

Sebagian mahasiswa atau bahkan kebanyakan mahasiswa dengan bangganya mengaku kepada dunia, bahwa “saya adalah mahasiswa” yang di gadang-gadangkan sebagai kaum intelektual muda, tapi ternyata di dalam kampus hanya bisa mengkritik dan berkomentar di belakang, tanpa ada aksi dan kontribusi, masihkah pantas disebut mahasiswa? Apa kontribusimu selama ini? 3,5 tahun bukan waktu yang singkat, namun sangatlah disayangkan jika hanya mengambil manfaatnya saja untuk mengambil ilmu dan kesempatan yang tidak semua orang bisa mendapatkannya, dan tidak mengembalikannya kepada fakultas, universitas dan Negri tercinta. 3,5 tahun bukan waktu yang singkat untuk mengukir sejuta aksi, aktif dalam organisasi, melakukan pengabdian masyarakat, penelitian maupun kewirausahaan. Memberi kontribusi pemikiran dalam kajian-kajian diskusi atau dalam bentuk aksi nyata, baik dalam kegiatan keilmuan, lingkungan, sosial, budaya, seni, keprofesian dan jutaan aksi lainnya. Lalu tuangkan dalam karya melalui essay, karya tulis dan tulisan lain. Sekali lagi, 3,5 tahun bukan waktu yang singkat untuk memberi kontribusi, sudah kah kamu? Jika belum, lalu apa yang kamu lakukan selama 3,5 tahun ini? Dan pertanyaan selanjutnya adalah, lulus 3,5 tahun sudah PANTAS kah?

Prestasi apa yang sudah kamu torehkan?

            Jangan mengaku mahasiswa jika kamu biasa-biasa saja. Sungguh sangat disayangkan jika tidak berusaha untuk menorehkan prestasi, lalu apa bedanya dengan yang siswa biasa? Untuk apa menyandang gelar MAHA? Prestasi tidak hanya terbatas dalam bidang akademik, namun juga non akademik. Sehingga tidak ada alasan lagi jika tidak berprestasi, karena kewajiban mahasiswa adalah mengembangkan diri dan meng-upgrade kapasitas diri. Sekali lagi, ini KEWAJIBAN! Lalu apa yang kamu lakukan selama 3,5 tahun ini? Ini kah pertanggung jawabanmu terhadap uang rakyat? Ini kah pertanggung jawabanmu terhadap keringat orang tuamu?

Bekal ilmu dan skill tentu bukan hal yang bisa disepelekan


            Mungkin anda sudah sangat bosan mendengar cerita “IP bagus, lulus 3,5 tapi saat interview tidak bisa menjawab pertanyaan, di lapangan pun masih bingung harus gimana”. Begitupun dengan saya juga sangat bosan mendengarnya, masalah klasik yang tak terpecahkan. Inilah moment dimana sebagai mahasiswa di minta pertanggung jawaban atas segala ilmu yang didapat. Disaat itulah, puncak kesadaran bahwa ilmu tidak hanya dipertanggung jawabkan kepada manusia, kepada orang tua yang sudah bekerja keras, tapi juga kepada Allah atas kesempatan yang sudah diberikan. Waktu 3,5 tahun tentunya lebih singkat dibanding 4 tahun untuk belajar dan mengasah skill. Lantas yang dipertanyakan, sudah cukup kah bekal ilmu dan skill mu untuk bekerja atau studi lanjut?

Linear dengan rencana masa depan

            Lulus premature, tetapi jangan sampai segala sesuatunya dipersiapkan dengan “instan”, serba tergesa-gesa, serba dikejar deadline, hingga melupakan untuk merencanakan langkah, atau bahkan melupakan mimpi, melupakan pashion bidang profesi, demi mendapat gelar sarjana 3,5 tahun. Para pejuang 3,5 jangan sampai tergesa-gesa hingga mengesampingkan bidang garapan skripsi agar bisa linear dengan studi S2 dan selanjutnya. KUALITAS. Meskipun tidak ada penghargaan khusus untuk skripsi terbaik, tapi seharusnya skripsi juga harus linear dengan rencana kerja atau studi lanjut.

Persiapan Mental


            Lulus dengan waktu yang lebih muda setengah tahun, tentu juga dengan mental yang terbilang lebih muda pula. Belum sempat bernafas lega untuk memenuhi syarat yudisium dan wisuda, para pejuang 3,5 tahun tidak jarang yang kaget dengan dunia kerja atau dunia pasca sarjana. Bukan karena belum siap mental, tapi karena waktu untuk persiapan diri harus direbut dengan kesibukan memenuhi persyaratan dan dokumen-dokumen. Para pejuang 3,5 tahun lagi-lagi harus membagi waktunya untuk persiapan yang lebih.

lulus dengan gelar sarjana= salah satu tiket menuju gerbang pernikahan


            Ini bahasan yang cukup berat. Bagi sebagian mahsiswa yang “benar-benar” mempersiapkan “masa depan” nya dengan sangat matang dan mempunyai lampu hijau dari orang tua, dan tentunya punya alasan “ingin cepat menikah” nampaknya punya PR extra untuk mempersiapkan ilmu agama dan mental tentunya. Mengikuti seminar pra-nikah, sekolah parenting di tengah-tengah deadline revisi pun harus dilakukan. Sudah siapkah?

Sudahi semua kegelisahan ini


            Dibalik kontroversi yang tiada ujung di kalangan mahasiswa, sebenarnya lulus 3,5 tahun atau 4 tahun adalah sama baiknya. “Baik” jika lulus 3,5 tahun namun disertai Indeks Prestasi yang cemerlang meski tanpa mengulang, skill yang tidak diragukan meski dipelajari hanya dalam 3,5 tahun, segudang prestasi dan kontribusi yang siap digunakan untuk bekal masa depan, disertai dengan mental sekaligus kemampuan leadership yang baik yang didapat dari pengalaman organisasi dan sudah terencana dengan sangat matang. Sudah dipersiapkan untuk lulus 3,5 tahun dan tentunya  master plan apa yang akan dilakukan setelah lulus baik untuk bekerja, wirausaha atau melanjutkan studi yang tentunya linear dengan apa yang selama ini digeluti di bangku kuliah. Sehingga para pejuang 3,5 ini kelak jika ditanya “apa ilmunya sudah cukup?”, “apa sudah menguasai skill ini itu?”, “ apa sudah siap mental untuk memasuki dunia kerja?”. Dan dengan bangganya para pejuang 3,5 akan menjawab semua pertanyaan dengan sangat percaya diri, disertai jawaban pamungkas “Waktu bukan menjadi alasan untuk menjadi luar biasa, jika yang lulus 4 tahun pun juga masih banyak yang belum siap, lulus 3,5 tahun mengapa tidak, jika semua sudah dipersiapkan untuk menjadi siap?”

            Di sisi lain, lulus 4 tahun pun juga baik. Lantas yang sering dipertanyakan adalah, kenapa harus 4 tahun jika 3,5 tahun pun bisa? Lalu 1 semester 8 saat sudah tidak ada beban mata kuliah, apa yang harus dilakukan di kampus? bagi para pejuang 4 tahun prestatif, tentu tidak kebingungan. Mereka justru memiliki ruang lebih banyak untuk memanfaatkan status “MAHASISWA”nya lebih lama. 1 semester terakhir bisa digunakan untuk menggenjot prestasi, student exchange, kontribusi di organisasi atau menambah skill dengan magang. Para pejuang 4 tahun ini pun bisa lebih fokus untuk mengejar mimpinya dan mempersiapkan diri untuk dunia pasca kampus.  Bahkan bisa mempersiapkan research yang out standing yang bisa linear untuk studi S2 dan seterusnya, karena mereka tidak dibatasi waktu dan tidak khawatir jika waktu research tergolong cukup lama.

            Lantas yang kurang baik yang seperti apa? Yang kurang baik adalah yang lulus 3,5 tahun dengan tergesa-gesa, yang hanya ingin mengejar kecepatan waktu, tanpa ada kontribusi, prestasi, skill dan ilmu yang masih sangat minim, mental yang belum terlatih dan tidak merencanakan masa depannya karena yang diprioritaskannya hanyalah hasil, yaitu cepat lulus. Sehingga yang terjadi adalah menambah  jumlah pengangguran di Indonesia yang saat ini sudah mencapai 7,45 juta orang dengan 8,29% berpendidikan sarjana. Selain itu, fenomena lulus 3,5 tahun karena alasan eksistensi pun sangat marak terjadi, namun hanya sebagian kecil yang menyadarinya. Malu jika tidak lulus bersama dengan kawan seperjuangannya, ingin bisa diwisuda bersama, malu dibanding-bandingkan dengan yang sudah lulus “kakak ini sudah lulus, tapi dia belum” dan berbagai motif lain yang menjadikan alasan lulus 3,5 tahun untuk sekedar eksistensi dan pencitraan di depan manusia. Hal ini terutama terjadi pada fakultas atau jurusan yang memang setiap tahunnya banyak yang bisa lulus 3,5 tahun.

            Dan yang kurang baik juga adalah yang lulus 4 tahun atau lebih, namun dengan alasannya yang kurang jelas seperti malas, menunda-nunda, ingin bermain-main dulu dan sebagian waktu kuliahnya di semester 1-7 digunakan untuk hal-hal yang kurang produktif, sehingga tidak prestatif dan tidak kontributif. Betapa disayangkan waktu yang terbuang sia-sia dan juga biaya yang dikeluarkan orang tua untuk membayar biaya kuliah dan biaya hidup terutama bagi yang merantau.

            Terlepas dari perdebatan tiada ujung antara lulus 4 tahun atau 3,5 tahun, waktu lulus adalah sebuah pilihan, yang pasti harus direncanakan dengan matang. Jika lulus 3,5 tahun harus dipersiapkan rencana selanjutnya untuk studi lanjut atau bekerja, sedangkan jika lulus 4 tahun pun juga harus dipersiapkan, apa saja yang akan dilakukan di 1 semester terakhir untuk mengerjakan skripsi sembari melakukan hal-hal yang produktif dan mempersiapkan hal-hal yang belum dipersiapkan. Semangat berjuang para mahsiswa tingkat akhir!

sumber:  https://www.selasar.com/sainstek/lulus-35-tahun-sudah-siap-kah

Daftar 9 Manfaat dan Benefit Email Kampus untuk Mahasiswa

0
 


Campusnesia.co.id - Saat ini peran surat elektronik atau surel yang biasa kita sebut sebagai email sangatlah penting. Dari yang sederhana untuk aktifasi handphone, membuat akun sosial media, keperluan bank dan tentu saja untuk saling berkirim pesan.

Apalagi jika sobat sudah bekerja email jadi sarana formal untuk berbagai urusan pekerjaan baik internal maupun eksternal ke perusahaan lain.

Untuk pelajar, email juga banyak gunanya, login berbagai sosial media, e-learning hingga mengirim tugas sekolah.

Bagi mahasiswa tentu saja, selain urusan pribadi, email juga bisa digunakan untuk keperluan organisasi dan pastinya segala sesuatu yang berhubungan dengan tugas perkuliahan. Apalagi dua tahun pandemi yang memangkas penggunaan kertas sebagai alat print tugas dan skripsi, semua dikumpulkan dalam bentuk soft copy dan dikirim dengan email.

Dalam hal email, kampus umumnya memberikan fasilitas email dengan domain nama kampus, jadi kalau personal misal alamat email parkshinhye@gmail.com atau kimtaeri@yahoo.com dengan email kampus bisa dapat domain dengan nama perguruan tinggi tempat kita belajar seperti leeminhoo@undip.ac.id atau jaemin@ugm.ac.id.

Masih banyak mahasiswa yang enggan menggunakan fasilitas email dari kampus dengan berbagai alasan misal sudah punya email pribadi yang kadang username nya lucu hingga norak sebagai email formal, padahal banyak sekali manfaat dan benefit yang bisa didapat dengan menggunakan email dari kampus.

Apa saja? ini dia Daftar Manfaat dan Benefit Email Kampus untuk Mahasiswa:

1. Google Drive Unlimited
Jika dengan email personal yang gratisan kita cuma dapat 15 GB space penyimpanan, dengan email kampus kita bisa dapat jatah hingga Unlimited banyangkan berapa banyak tugas dan file skripsi yang bisa disimpan di dalamnya.
 

2. Microsoft Office 365
Microsoft Office 365 dengan produk turunanya seperti Word, Excel, PowerPoint, Outlook, One Note, One Drive, Skype bisa diakses dengan gratis dengan email kampus. Dapatkan pula fasilitas One Drive menyediakan penyimpanan sebesar 2TB untuk setiap akun.

OneDrive adalah layanan Cloud - awan Microsoft yang menghubungkan kita ke semua file kita. Hal Ini memungkinkan kita menyimpan dan melindungi file kita, membagikannya dengan orang lain, dan masuk ke file tersebut dari mana saja di semua perangkat kita.


3. Microsoft Azure
Kredit yang diberikan dari Microsoft Azure untuk setiap akun sebesar 100 dolar. Dengan kredit yang diberikan kita mengggunakan 25 layanan dari Azure. Sehingga kita bisa mengembangkan skill kita dengan layanan yang tersedia.

Microsoft Azure adalah rangkaian layanan Cloud Computing yang terus berkembang untuk membantu organisasi menghadapi tantangan bisnis. Dalam Microsoft Azure kita di bebasan untuk membangun, mengelola, dan menyebarkan Perangkat Lunak pada jaringan global yang masif menggunakan Tools Favorite dan Frameworks.


4. GitHub Student Developer Pack
Dengan email kampus GitHub Student Developer Pack, bisa akses gratis dalam waktu tertentu.

GitHub adalah layanan hos web bersama untuk proyek pengembangan perangkat lunak yang menggunakan sistem kendali versi Git dan layanan hosting internet. Hal ini banyak digunakan untuk kode komputer. 



5. JetBrains
Email kampus juga bisa digunakan produk yang dapat menambah pengalaman belajar seperti IntelliJ IDEA, CLion, PyCharm, PhpStorm.

JetBrains merupakan perusahaan yang bergerak di pengembangan perangkat lunak, khususnya aplikasi perangkat lunak IDE.


6. Lisensi Axure
Axure yang biasanya digunakan untuk membuat prototype UI/UX. Penggunaannya gratis bila mendaftarkan langganan Axure RP di website resmi mereka.

Untuk jangka waktunya selama setahun tetapi kita juga bisa memperpanjangnya bila masih pada perguruan tinggi. Memperpanjangnya sama seperti ingin mendaftarkan akun.


7. Diskon YouTube Premium


8. Diskon Spotify Premium


9. Canva Pro Gratis 1 Tahun
Canva adalah aplikasi desain paling populer saat ini karena kemudahanya dalam mengoperasikan dan semua orang bisa tanpa harus secara khusus belajar desain grafis. Untuk mahasiswa sangat bermanfaat dalam mengerjakan tugas kuliah, laporan, keperluan organisasi seperti membuat banner, feed IG, poster, pamflet hingga sertifikat.



Demikian tadi sobat Campusnesia, artikel kita kali ini tentang Daftar Manfaat dan Benefit Email Kampus untuk Mahasiswa. Semoga bermanfaat sampai jumpa.


Penulis
Nandar


===
Baca Juga:


Mahasiswa Abadi


Oleh: Hasanudin Abdurakhman

Istilah ini populer pada tahun 70-90. Tapi saat ini pun sebenarnya fenomena ini masih ada. Mahasiswa abadi adalah mahasiswa yang masa kuliahnya lama. Tidak hanya lama, pada suatu titik, tidak jelas kapan mahasiswa itu akan lulus. Tidak sedikit dari mereka yang akhirnya tidak lulus kuliah.

Gejala ini marak di tahun 80-an, sehingga pemerintah mengeluarkan kebijakan drop out (DO). Pada 2 tahun pertama dilakukan evaluasi dengan ambang batas yang telah ditetapkan. Bila ambang batas itu tidak dilampaui, maka mahasiswa itu akan kena DO. Kebijakan ini tidak berjalan dengan efektif. Banyak kampus yang tidak tega menerapkannya dengan ketat.

Kini masa kuliah diperpendek jadi 4 tahun. Mahasiswa didorong untuk lulus cepat. Gejala mahasiswa abadi sudah turun drastis. Tapi bukan berarti sudah musnah sama sekali.

Ada banyak jenis mahasiswa abadi. Ada yang pada awalnya lancar, setiap mata kuliah dia lulus dengan nilai baik, tapi mentok pada saat harus menulis skripsi. Skripsi tidak kunjung jadi, selama bertahun-tahun.

Ada pula yang sejak awal terseok-seok, dan terus begitu sepanjang kuliah. Ada juga yang tidak kuliah, sibuk dengan hal-hal lain di luar itu. Mereka sibuk menjadi aktivis, atau sibuk berbisnis.

Mahasiswa abadi tipe pertama adalah mahasiswa yang gagal membangun kemampuan belajar. Ia tidak bertransformasi menjadi orang yang mampu belajar mandiri.

Orang-orang ini belajar dengan tipe anak-anak, tidak masuk ke cara belajar orang dewasa (adult learning). Ia hanya sanggup belajar dengan cara menghafal, pada hal-hal yang disodorkan padanya. Ia tidak sanggup mencari sendiri bahan pelajaran, meramunya menjadi pengetahuan baru, yang bisa ia pakai untuk menyelesaikan masalah.

Mahasiswa yang terseok-seok sejak awal adalah mahasiswa yang boleh jadi memang tidak layak kuliah. Kemampuan intelektualnya tidak memadai. Tapi ia tetap memaksakan diri untuk kuliah, mengikut arus. Atau, dipaksa oleh orang tua untuk kuliah. Mereka kuliah tanpa kemampuan, tanpa tujuan, dan tanpa semangat.

Adapun yang sibuk dengan aktivitas lain di luar kuliah, mereka adalah orang-orang yang kehilangan tujuan. Mereka tidak lagi tahu apa tujuan mereka kuliah. Sebagian sekedar mencari pelarian, karena nilai mereka yang buruk.

Yang sibuk dengan bisnis, ada yang benar-benar sibuk berbisnis, dan bisnisnya bagus. Orang-orang seperti ini memang sebenarnya tidak perlu lagi meneruskan kuliah. Mereka sudah punya segala sesuatu yang dibutuhkan. Tapi tidak sedikit pula yang sebenarnya hanya pura-pura berbisnis. Mereka sebenarnya sedang melarikan diri dari kuliah.

Lalu, ada satu lagi jenis mahasiswa abadi, yang wujudnya agak samar. Mereka cukup lancar kuliah, bisa lulus, tapi tidak sampai punya kemampuan memadai untuk masuk ke dunia kerja. Mereka tidak punya cukup skill. Mereka tidak laku di dunia kerja.

Lalu, apa yang mereka lakukan? Kuliah lagi, ambil S2. Mereka mengira ijazah S2 akan menyelamatkan mereka kelak.

Secara keseluruhan, mahasiswa abadi adalah orang-orang yang hidup tanpa manajemen diri. Mereka tidak merumuskan tujuan hidup dengan jelas, tidak punya visi soal masa depan diri sendiri, tidak membuat rencana untuk menjalani hidup, dan tidak hidup menjalani suatu rencana.

Hidup mengalir dalam wujud kebetulan-kebetulan. Kalau kebetulannya baik, dapatlah mereka sesuatu. Kalau buruk, terpuruklah mereka.

Tidak sedikit mahasiwa yang belum paham, apa itu kuliah. Mereka berfantasi, menganggap kuliah itu adalah kotak hitam ajaib, siapa saja yang masuk lalu keluar dari situ akan jadi orang sukses. Mereka tidak sadar bahwa kuliah itu adalah seperangkat proses kerja keras, dengan membawa sebuah visi.

Ada banyak mahasiswa yang bermimpi, tapi tidak mengenali jalan menuju mimpinya. Atau, mereka tidak pernah menerjemahkan mimpi itu menjadi rencana-rencana untuk dijalani. Mereka tidur abadi, terbuai mimpi, dalam keadaan jasad mereka hidup melakukan berbagai kegiatan.

Apa yang mesti dilakukan? Bangun, tatap masa depan. Tentukan visi, mau jadi apa saya. Berdasarkan visi itu, susun rencana. Kuliah apa yang akan diambil, kegiatan apa yang akan dilakukan, skill apa yang akan dibangun.

Tetapkan jangka waktu pencapaian. Eksekusi, jalankan rencana itu. Evaluasi pencapaiannya secara periodik. Bila ada yang belum sesuai target, lakukan tindakan koreksi. Inilah yang disebut mekanisme plan-do-check-action (PDCA).

Editor : Wisnubrata


Hasanudin Abdurakhman
Doktor Fisika Terapan
Doktor di bidang fisika terapan dari Tohoku University, Jepang. Pernah bekerja sebagai peneliti di dua universitas di Jepang, kini bekerja sebagai General Manager for Business Development di sebuah perusahaan Jepang di Jakarta..

4 Langkah Mudah Mengatur Paragraf 7 Ketukan di Ms Word

0

 



Campusnesia.co.id - Setiap tugas dari guru atau dosen kadang mensyaratkan ketentuan tertentu misalnya harus ditulis dengan pedoman Paragraf 7 ketukan.

Tidak sedikit yang bertanya 7 ketukan itu berapa mm sih? Menurut beberapa sumber, 7 ketukan disini bukan 7 kali kita nekan tombol "space" di keyboard, melainkan 7 ketukan dari mesin ketik. Jika dijadikan milimeter 7 ketukan sama dengan 12 mm (1,2 cm).

Lewat artikel kali ini Magister Pengelana pemilik website Jolalingopi.com akan berbagi tips bagaimana caranya mengatur jarak 7 ketukan pada tiap-tiap paragraf di artikel, tulisan, karya ilmiah, proposal ataupu skripsi yang sobat buat. Berikut Cara Mengatur Paragraf 7 Ketukan di Ms Word:

Cara Pertama 4 Langkah Mudah Mengatur Paragraf 7 Ketukan di Ms Word 
(Khusus untuk paragraf yang sejajar dengan garis tepi/margin kertas)

1. Klik tanda panah kecil dipojok kanan bawah menu Paragraph, akan muncul Pop Up "Paragraph"


2. Dibagian bawah klik "Tabs"


3. Setelah muncul pop up tabs, atur nilai dibagian Default Stop Tabs = 1,2 cm (7 ketukan), lalu klik "OK"


4. Cukup tekan tabs di keyborad maka baris pertama dari paragraf akan menjorok ke dalam sepanjang 1,2 cm.


Sebagai catatan, cara diatas hanya untuk paragraf yang sejajar dengan garis tepi kiri dari kertas, tidak berlaku untuk paragraf yang menjorok kedalam. Karena tabs dihitung dari tepi kiri kertas bukan dari batas kiri paragraf sobat.


Cara Kedua 4 Langkah Mudah Mengatur Paragraf 7 Ketukan di Ms Word
(Untuk paragraf yang agak menjorok ke dalam, biasanya Heading 2m heading 3, dst)

1. Letakkan kursor diawal baris pertama pada paragraf, cukup paragraf awal saja, lalu ikuti langkah Nomor 1 diatas.



2. Klik pada bagian "Special" pilih "First Line", lalu atur angka di kolom "By" 1,2 cm (7 ketukan), lalu klik "OK".



3. Secara otomatis baris pertama paragraf akan menjorok ke dalam 1,2 cm. 

4. Untuk paragraf selanjutnya sobat tidak perlu lakukan setting lagi. 
Caranya cukup letakkan kursor di akhir kalimat dari paragraf pertama, 
lalu tekan "Enter", otomatis awal paragraf selajutnya akan menjorok kedalam sejauh 1,2 cm mengikuti paragraf I. Lihat gambar diatas!


Setting indentasi paragraf ini memang terkesan sepele, namun kalau sobat bekerja di bidang tulis menulis apapun itu, pengetahuan cara Mengatur Paragraf 7 Ketukan di Ms Word ini sangatlah penting. 

Karena tanpa tahu cara ini, akan membuat paragraf yang tidak rapi, karena antar satu paragraf  dengan paragraf lain menjoroknya pasti tidak sama .

Sekian dulu tips dari mimin tentang "Cara Mengatur Paragraf 7 Ketukan di Ms Word" semoga bermanfaat. 


Penulis: 
Magister Pengelana


Baca Tulisan lain Magister Pengelana seputar tips menulis tugas kuliah dan skripsi di website Jolalingopi.com 

Review Web Kambingjoynim,com Memangkas Gap Teori Kampus dan Lapangan Dunia Peternakan dan Pertanian





Campusnesia.co.id – Sebagai orang yang pernah berlajar di kampus peternakan walau akhirnya murtad bekerja dan menggeluti bidang yang justru berbeda jauh dengan dunia peternakan sudah lama tersimpan keresahan dalam hati saya tentang Gap yang jauh antara teori di kampus dengan praktek peternakan di lapangan terutama untuk masyarakat peternak skala kecil 1-3 hewan ternak.


Sudah bukan rahasia lagi, teori dan ilmu yang ada di kampus dan bangku kuliah tentang dunia peternakan dan pertanian ini sudah sangat maju. Sayangnya entah di mana missing link-nya praktek pengelolaan pertanian dan peternakan di masyarakat skala kecil ya masih begitu-begitu saja. Berbagai penelitian, paper dan skripsi hanya berakhir jadi tumpukan kertas di perpustakaan, ilmunya tidak sampai ke masyarakat awam. 


Sebut saja dalam hal pakan ternak, di masyarakat kebanyakan masih menggunakan pakan full hijauan dan kadang kesusahan saat musim kemarau, padahal secara teori di kampus, pakan tidak selalu harus hijauan segar, bisa dari fermentasi jerami atau daun singkong. Belum lagi jika bicara efisiensi pakan dalam meningkatkan bobot ternak secara signifikan dalam waktu singkat, teorinya sudah ada tapi sampai hingga peternak kecil.


Kalau boleh mengurai, menurut saya munculnya Gap atau jurang pemisah yang jauh antara teori dan praktik ini karena pertama teori yang terlalu ndakik-ndakik bahasanya terlalu akademis susah dipahami dan diterapkan oleh masyarakat awam. Level ilmu kebanyakan pada tahap penelitian butuh lebih banyak diturunkan ke level praktik terapan yang lebih sederhana. 


Kedua sedikit sekali lulusan pertanian dan peternakan yang setelah lulus mau nyemplung ke dunia peternakan dan pertanian. Ini debatable banyak faktor misal peluang gaji di sektor pekerjaan lain yang lebih menggiurkan, atau kalaupun masuk dunia peternakan dan pertanian adanya di level mangerial tidak langsung berhubungan dengan peternak dan petani. Oleh karena itu melalui artikel ini saya mengajak alumni peternakan dan pertanian jangan malu setelah lulus nyangkul di sawah atau ngarit di tegal.


Alhamdulillah saya menemukan sebuah website yang akhirnya menjawab keresahan saya ini, nama websitenya Kambingjoynim.com dikelola oleh sahabat kecil saya Sulistyo dengan nama pena Lek Yo. Uniknya beliau justriu bukan jebolan fakulktas peternakan atau pertanian tapi jurusan Fisika FMIPA Undip 2007.



Melalui Kambingjoynim.com beliau aktif menulis seputar tips dunia peternakan dan pertanian dengan bahasa yang mudah dipahami oleh orang awam sekalipun secara runut dan urut. Seperti saya sampaikan tadi, Kambinghoynim mengurangi jurang pemisah antara teori di kampus dan praktek dilapangan. 


Dalam setiap artikel yang disampaikan semua data diambil dari paper, jurnal dan skripsi dari berbagai penelitian kampus ternama. Jadi asyik membaca artikelnya karena di akhir kita akan diberikan sumber dari mana teori yang diambil yang berrti pendapatnya bisa dipertanggungjawabkan dan punya dasar ilmiah.




Tidak hanya itu, dalam beberpa artikel seperti panduan lengkap beternak kambing dan hiroponik ditulis dari hasil pengalaman. Praktek tersebut kembali dikomparasikan dengan teori yang ada dikampus. Menarik sekali. 

Atau dalam artikel 15 Konsentrat Sapi Dengan Bahan Baku Konsentrat Sapi Yang Layak Dicoba, beliau mengupas mulai dari pengertian Konsentrat Sapi, Jenis pakan yang wajib diberikan kepada sapi, Kapan kita harus menggunakan konsentrat?, Konsentrat sapi yang sekarang ada di pasaran, hingga pembahasan tentang Jika ingin membuat konsentrat sapi sendiri dan Alternatif konsentrat sapi pabrikan.

Untuk sobat campusnesia yang penasaran dan mau mulai menjadi peternak atau petani, langsung saja ke websitenya klik di sini >> Kambingjoynim.com oh ya beliau juga aktif di Yotube melalui channel Joynim Lowland Hydroponics berbagi seputar dunia hidroponik, jangan lupa subcribes.


Penulis: Nandar

Tugas Akhir? Jangan Takut, Yuk Ketahui Prosesnya dan Persiapkan Sedini Mungkin

0

 


Campusnesia.co.id -- Mahasiswa semester akhir, sudah pasti mulai disibukkan dengan berbagai kegiatan untuk memenuhi tugas akhir yang seakan tiada akhir. Untuk sobat yang tak mau keteteran di akhir semester, kalian dapat mulai menyiapkan lebih dini bahkan dari semester awal. Berikut kami bahas 7 hal yang perlu diketahui dan dipersiapkan untuk menyelesaikan tugas akhir.


1. Memilih Topik Penelitian Sesuai Minat
Sobat dapat memilih topik penelitian apa yang ingin dilakukan, sesuai minat dan kemampuan jadi dalam pelaksaaan penelitian nanti menjadi lebih mudah. Setelah punya gambaran topik penelitian yang ingin dilakukan, sobat dapat mengambil mata kuliah pilihan yang dibutuhkan mendukung penelitian. Mata kuliah pilihan dapat menjadi alternatif bagus karena disini sobat dapat lebih mendalami ilmunya dan bertanya pada dosen pengampu tentang banyak hal yang terkait.

2. Memilih Dosen Pembimbing
Dosen pembimbing dapat sobat pilih sesuai dengan bidang dan topik penelitian yang ingin diajukan. Karena beliau sudah pasti memiliki ilmu lebih di bidang tersebut. Setelah mendapat dosen pembimbing, sobat dapat menyampaikan ide topik penelitian yang sobat inginkan dan membahas detailnya bersama dosen pembimbing. Biasanya dosen pembimbing berjumlah 2 orang, dapat berasal dari konsentrasi ilmu atau jurusan yang berbeda.


3. Membuat proposal penelitian
Proposal penelitian menjadi langkah awal yang sering disepelekan namun sebenarnya sangat penting. Proposal berisi bab 1 pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian dan hipotesis hasil dari penelitian yang sobat akan laksanakan.  Sedangkan bab 2 berisi tinjauan pustaka, dan bab 3 menjelaskan metodologi penelitian.
 

4. Seminar Proposal a.k.s Sempro
Poin ini menjawab banyak pertanyaan tentang Apa itu Sempro? 
Setelah proposal lengkap dan disetujui dosen pembimbing, berikutnya adalah pelaksanaan seminar proposal. Seminar proposal dihadiri oleh dosen pembimbing dan penguji yang siap memberi pertanyaan mengenai presentasi sobat. Dalam seminar ini cenderung fokus membahas alasan mengapa penelitian ini dilaksanakan, tujuan dari penelitian, kira-kira hasil seperti apa yang akan didapatkan dan bagaimana metode pelaksaan penelitian tersebut. Keseuruhan poin  dalam 3 bab ini sangat pentingyang sehingga harus sobat pahami betul, karena menjadi pondasi keberjalanan pelaksanaan penelitian.


5. Penelitian
Begitu proposal penelitian direvisi dan disetujui oleh dosen pembimbing dan penguji, akhirnya penelitian dapat mulai dilakukan sesuai dengan metode yang telah dibahas sebelumnya. Untuk sarana dan prasarana yang dibutuhkan selama penelitian, sobat dapat mendiskusikan dengan pembimbing atau meminta reverensi dari teman dan kakak tingkat yang telah berpengalaman.


6. Seminar Hasil Penelitian a.k.a Semhas
Seminar hasil dilakukan setelah hasil yang diinginkan terkumpul dan selesai dianalisis. Seminar proposal biasanya hanya fokus pada hasil analisis data, presentasi disampaikan dengan pembacaan nilai yang disajikan dalam grafik hasil atau perbandingan hasil apabila variabel yang diamati lebih dari 1.


7. Seminar Akhir (Sidang TA)
Sidang TA menjadi langkah terakhir yang harus dilakukan untuk dinyatakan selesai melakukan penelitian tugas akhir. Dalam seminar kali ini, sobat perlu mengulas kembali penelitian sobat dari bab 1 hingga kesimpulan. Kesimpulan berisi jawaban atas rumusan masalah dan tujuan penelitian serta memberi gambaran apakah hasil penelitian sobat sesuai dengan hipotesis yang telah dikemukakan berdasarkan referensi sebelumnya.

Itu tadi beberapa gambaran mengenai tugas akhir dan 7 hal yang perlu diketahui serta dipersiapkan untuk menyelesaikan tugas akhir dan syarat menamatkan bangku perkuliahan. Untuk sobat yang akan melakukan seminar esok hari, jangan lupa berdoa dan istirahat. Semoga tulisan tadi bermanfaat. Semangat dan sukses selalu untuk sobat pejuang TA :)

penulis: Ika Shintya

Baca Juga:

Yuk Pahami Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif Sebelum Mengerjakan Skripsi dan Tugas Akhir

0


Campusnesia.co.id -- Bagi mahasiswa, melakukan penelitian paling tidak sekali menjadi hal wajib yang perlu ditempuh, yaitu untuk menyelesaikan tugas akhir atau skripsi yang menjadi syarat kelulusan. 

Sebelum menyusun naskah Sobat perlu melakukan penelitian, dengan metode yang paling sesuai dengan topik penelitian, selain itu waktu  dan biaya pelaksanaannya  menjadi faktor yang sebaiknya dipertimbangkan. 

Sebelum menentukan metode untuk penelitian, ada baiknya Sobat mengenal lebih lanjut tentang penelitian kualitatif dan kuantitatif nih.  


Perbedaan mendasar antara penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif, yaitu: 

Penelitian kualitatif  bersifat subjektif  peneliti melakukan interaksi secara langsung terhadap objek yang ditelitinya.  Bahasanya informal, menggunakan kata-kata personal. Prosesnya induktif dan desainnya dapat berkembang/dinamis. 

Penelitian kuantitatif  bersifat objektif,  peneliti bebas dari apa yang ditelitinya. Bahasanya formal berdasarkan teori dan kata-kata kuantitatif  prosesnya deduktif dan desainnya statis dari awal hingga akhir . 


Penelitian Kualitatif

Umumnya metode kualitatif lebih cocok digunakan untuk jenis penelitian yang sifatnya sosial. Misalnya meneliti perilaku, sikap di suatu masyarakat atau kelompok tertentu, atau meneliti tentang pola-pola nilai adat disuatu daerah tertentu. 

Dengan metode ini permasalahan dapat diteliti lebih menyeluruh dan lebih dalam. Tujuan penelitian ini yaitu memperoleh pemahaman mendalam, mengembangkan teori, mendeskripsikan realitas dan kompleksitas sosial. 

Subjek dalam penelitian kualitatif biasa disebut dengan narasumber. Hasil penelitian berupa interpretasi peneliti akan sebuah fenomena, sehingga hasil data penelitian berbentuk deskriptif atau menggambarkan fenomena dan fakta penelitian secara apa adanya. 


Fakta atau kebenaran dalam penelitian kualitatif tergantung pada cara peneliti menginterpretasikan data. Hal ini dikarenakan ada hal-hal kompleks yang tidak bisa sekedar dijelaskan oleh angka, seperti perasaan manusia. 

Prosedur kualitatif lebih bersifat fleksibel, secara garis besar yaitu membuat rumusan masalah sebagai fokus penelitian, mengumpulkan data, menganalisis data, membuat rumusan hasil studi, dan menyusun kesimpulan. 

Tahapan dalam penelitian kualitatif diantarannya mengangkat permasalahan, memunculkan pertanyaan penelitian, mengumpulkan data yang relevan dan melakukan analisis data. Termasuk pula melakukan menjawa pertanyaan peneliti. 

Jenis atau metode dalam penelitian kualitatif diantarannya ada feonomenologi, etnografi, studi kasus, metode teori dasar, dan metode historis. Dimana dari masing-masing jenis tersebut memiliki kelebihan dan kelemahannya.  


Penelitian Kuantitatif

Jenis penelitian kualitatif adalah penelitian yang dilakukan secara terstruktur dan terperinci. Alur dari penelitian kuantitatif sendiri sudah direncanakan sejak awal dan tidak dapat diubah lagi. 

Karena data atau penelitian sifatnya harus bisa di ukur, maka identik dengan penggunaan angka, tabel, diagram ataupun grafik. 

Penelitian ini memiliki subjek penelitian yang biasa disebut dengan responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan serangkaian instrumen penelitian berupa tes/kuesioner. Penelitian kuantitatif memandang fakta/kebenaran berada pada objek penelitian, peneliti harus netral dan tidak memihak. 

Metode dalam penelitian kuantitatif diantaranya eksperimen, survey, korelasi, regresi, analisis jalur, dan ex post facto

Tujuan penelitian kauntitatif yaitu menjelaskan hubungan antar variabel, menguji teori, melakukan generalisasi fenomena sosial yang diteliti. 

Dengan menampilkan data hasil yang berbentuk numerik atau sistem angka, dan juga berbentuk statistik yaitu data dikelompokkan sehingga dapat memberikan informasi mengenai suatu masalah atau gejala.

Prosedur dalam penelitian kuantitatif, memuat identifikasi permasalahan, studi literatur terlebih dahulu, mengembangkan kerangka kosep kemudian dilanjutkan dengan proses identifikasi dan definisi variabel, membuat atau menjawab pertanyaan dan membuat hipotesis. 

Melakukan pengembangan desain penelitian dan lakukan teknik sampling, dan dilanjutkan proses pengumpulan dan kuantifikasi data. Kemudian terakhir analisis data serta interpretasi dan komunikasi hasil penelitian. 


Penulis: Ika Shintya

Rekomendasi Template PPT dan Slideshow Tema Unik dan Aaesthetic Gratis untuk Udangan dan Ucapan

0


Campusnesia.co.id - Sukses dengan banyaknya pembaca pada postingan 23 Website dan Situs Penyedia Template PPT Gratis Aesthetic untuk Mempercantik Presentasi Kamu, kali ini kami akan kembali hadir dengan referensi template ppt gratis dengan tema unik.

Menggunakan template ppt bisa menghemat waktu dalam membuat presentasi karena sudah disediakan polanya, tingga edit tambah dan hapus elemen yang dibutuhkan.

Kebutuhan template ppt juga meningkat karena tidak hanya untuk presentasi di kantor, tugas sekolah atau sidang skripsi tapi juga berkembang untuk undangan pernikahan, curriculum vitae, hingga ucapan idul fitri dan selamat tahun baru.

Dalam perkembangannya template ppt tidak hanya berbentuk grafis statis tapi sudah meningkat jadi sarana desain konten IG dan animasi video wedding invitation dan ucapan selamat idul fitri yang bisa gerak-gerak.

Berikut kami hadirkan Rekomendasi Template PPT dan Slideshow Tema Unik dan Aaesthetic Gratis untuk Udangan dan Ucapan. Apa saja? ini daftarnya.


1. Template PPT dan Slideshow untuk Wedding Invitation (https://pptmon.com/wedding-invitation-free-presentation-templates/)




3. PPT Template dan Slideshow tema Bisnis (https://slidesgo.com/business)


4. PPT Template dan Slideshow tema Anak-anak (https://slidesgo.com/kids)


5. Template PPT Animasi dan Slideshow Ucapan Ramadhan dan Selamat Idul Fitri (https://www.instanppt.com/pptramadhan/)


6. Template PPT dan Slideshow Cute Cat (https://slidesgo.com/theme/cute-cats)


7. Template PPT dan Slideshow tema Marvel (https://prezentr.com/templates/marvel-powerpoint-template/)


8. Template PPT dan Slideshow 
untuk Sidang Skripsi dan Thesis (https://slidemodel.com/free-powerpoint-templates/free-professional-thesis-powerpoint-templates/)


9. Template PPT dan Poster untuk Postingan Instagram (https://elements.envato.com/presentation-templates/instagram)


10. Template PPT dan Poster untuk Promosi Produk (https://poweredtemplate.com/powerpoint-templates/discount.html)




12. Template PPT dan Slideshow K-pop (https://slidesgo.com/theme/k-pop-slideshow)



13. Template PPT untuk Seminar Hasil Semhas Penelitian (https://slidesgo.com/thesis-defense?order=recent#rs=collections-education-collection)


14. Free Template PPT dan Slideshow Squid Game (https://slidechef.net/templates/free-google-slides-squid-game-template/)


15. Free Template PPT dan Slideshow Zombie Apocalypse (https://www.smiletemplates.com/search/powerpoint-templates/zombie/0.html)


16. Template PPT dan Slideshow tema Drama Korea (https://slidesgo.com/theme/k-drama-serie-pitch-deck)


17. Template PPT dan Slideshow tema Money Heist (https://prezentr.com/templates/money-heist-powerpoint-template/)


18. Template PPT dan Slideshow tema BTS (https://prezentr.com/templates/bts-powerpoint-template/)


19. Template PPT dan Slideshow tema Muslim dan Islamic (https://slidesgo.com/theme/teaching-islamic-traditions)


20. Template PPT dan Slideshow tema Food, Makanan dan Kuliner (https://slidesgo.com/food)



Demikian tadi sobat Campusnesia, postingan kita kali ini tentang Rekomendasi Template PPT dan Slideshow Tema Unik dan Aaesthetic Gratis untuk Udangan dan Ucapan .

Semoga bermanfaat sampai jumpa.


Penulis: Nandar