Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri instagram. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan
Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri instagram. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan

Bosen dengan Masker di Pasaran, Simak Rekomendasi 5 Masker Lucu dan Berkualitas Berikut Ini



Campusnesia.co.id - Di tengah pandemi ini, masker menjadi salah satu barang penting dalam beraktivitas, terutama aktivitas yang memerlukan interaksi dengan orang lain. Masker berfungsi sebagai penahan droplet yang keluar dari dalam mulut, sehingga dapat mencegah persebaran virus semakin luas. Beberapa pertimbangan dalam membeli sebuah masker tidak hanya berkualitas bagus—pemilihan kain yang digunakan, seberapa lebar menutupi area wajah, atau karet atau tali yang digunakan pada pengait telinga—tetapi juga desain yang menarik. Berikut ini masker-masker produk lokal dengan desain lucu dan psst, semuanya dapat dibeli secara daring melalui niaga-el!

1. Package From Venus

Sumber: instagram.com/packagefromvenus
Masker yang datang dari Bandung ini memiliki nuansa pastel dengan desain yang sangat menggemaskan. Masker yang ditawarkan juga beraneka gaya dan desain, tetapi masih dalam nuansa cutie. Selain masker, produk ini juga menjual sarung tangan, tas, sandal, serta topi. Harganya mulai dari Rp55.000 saja, lho!

2. Tropis.id
Sumber: instagram.com/tropisid
Tema desain produk ini ialah seputar tanaman—dedaunan dan bunga—dikombinasikan dengan warna-warna cerah. Produk ini dikembangkan dan didesain sendiri oleh Ressa Latifah sejak tahun 2014. Produk ini juga menjual pakaian, tas, aksesoris (seperti scarf, dompet, passport case), dan juga art print dengan desain serupa. Sangat colorful dan catchy! Produk ini dapat dipesan melalui situs web tropis-studio.com atau niaga-el Tokopedia.

3. Cottontailstore


Sumber: instagram.com/cottontailstore
Sebenarnya, produk andalan dari toko ini ialah topi yang dilengkapi dengan face shield, akan tetapi toko ini juga menjual masker, lho. Selain itu, dijual pula goodie bag dan pouch. Di toko ini dapat dipesan satu set masker dan topi face shield dengan desain yang sama. Tidak hanya desain yang berkarakter, toko ini juga menyediakan masker dengan desain polos berwarna cantik. Tersedia pula dua ukuran yang berbeda yaitu ukuran anak-anak dan dewasa.

4. Moon Pancake
Sumber: instagram.com/moon_pancake
Produk andalan dari toko ini ialah stationery bernuansa pastel, diantaranya jurnal, stiker, wall planner, serta art print. Akan tetapi, di tengah pandemi seperti ini, toko ini turut menjual masker yang juga berdesain gemas. Masker ini terjual habis dalam hari pertama penjualannya, jadi, ketika masker ini dijual lagi, jangan sampai kehabisan ya!

5. Mad With Love
Sumber: instagram.com/madwithlove.co
Toko ini memiliki karakter tersendiri yang menjadi ciri khas dari produk-produk yang dijualnya. Dominasi dengan warna-warna cerah serta karakter yang cute menambah daya tarik dari masker ini dan dijual dengan harga Rp40.000,- saja lho!

Penulis: Shyfa Luthfia Islamiati, Universitas Diponegoro
Gambar: Instagram
**Artikel ini adalah bagian dari program magang Online Campusnesia

Notif Palsu Instagram dan Film Dokumenter The Social Dilemma

0
 


Campusnesia.co.id - Tiba-tiba sore tadi hp saya berbunyi, ada notif dari Instagram yang baru saya buat sepekan yang lalu. Biasanya notif seperti ini muncul jika ada DM, like, komentar atau pengikut baru, yang menarik saat saya baca ada tulisan "anda tidak punya 10 like baru" ha ha, gak percaya dengan penglihatan saya, coba baca ulang dan ternyata benar notifnya bukan tentang like baru tapi tidak ada like baru.

Ngapain Instagram seperti itu? apakah random? tentu saja tidak.

Tujuannya agar sang pemilik akun klik notif dan buka akun Instagramnya hingga sadar bahwa memang tidak ada like baru apalagi sejumlah 10 like.




Apa yang dilakukan Intagram juga dilakukan oleh sosial media lain seperti facebook bahkan wa, pernah mendapati ada notif dari wa berbunyi "anda mungkin menerima pesan baru". Awalnya notif seperti itu saya kira karena koneksi internet dan ada pesan yang delay terkirim, tapi ternyata ya another cara sosial media mengajak penggunanya agar buka aplikasinya.

Belakangan juga pasti teman-teman heran misal habis cari kata kuni tertentu bakal muncul aneka video berkaitan di kolo eksplore atau beranda instagram yang berisi rekomendasi postingan yang bahka tidak kita follow, bagaimana bisa beranda saya full padahal gak ngikutin seorang pun saat awal membuat akun?

Itulah algoritma, dan sisi buruknya membawa ketidaknyamanan hingga ketergantungan pada sosial media. Semua aplikasi berlomba membuat penggunanya sebanyak mungkin meluangkan waktu untuk menggunakan aplikasinya atau screen time.

Dampak buruk juga mulai timbul, beberapa orang trauma dengan notif dari whatsapp adan sosial media, belum lagi kecanduan validasi dan apresiasi seperti berapa banyak view dan like atau komentar.

Semua hal tersebut mengingatkan saya pada salah satu film dokumenter Netflix yang tayang tahun 2020 yang membahas sisi buruk sosial media berjudul The Social Dilemma.

Filmnya bagus banget membahas tentang ketergantungan manusia pada sosial media hingga dampak buruknya dan cara "jahat" sebuah sosial media membuat penggunanya ketergantungan.


Tentang Film The Social Dilemma

The Social Dilemma adalah film dokudrama arahan Jeff Orlowski tahun 2020 yang mengisahkan tentang perkembangan sosial media dan efeknya di masyarakat dunia. Dalam hal ini, The Social Dilemma berupaya mengangkat bagaimana perusahaan-perusahaan besar seperti Facebook, Instagram, Google, mengeksploitasi data-data pengguna. 

Film ini membongkar bagaimana sosial media didesain untuk menumbuhkan adiksi kepada penggunanya dan membuat mereka cenderung mengabaikan keamanan data-data mereka sehingga rentan terhadap penggalian data. 

Data-data yang dikumpulkan perusahaan teknologi berskala global tersebut tidak hanya digunakan untuk kepentingan politik atau golongan, tetapi juga menimbulkan efek buruk bagi kondisi psikis pengguna berkenaan dengan kesehatan mental dan penyebaran teori-teori konspirasi. 

Film ini menampilkan para tokoh di balik perusahaan-perusahaan besar seperti Google, Pinterest, Instagram, yang menjelaskan pendapat mereka berdasarkan pengalaman yang mereka alami selama bertahun-tahun mengembangkan berbagai proyek dan fitur aplikasi.


Jadi mari bijak menggunakan sosial media, seperlunya saja jangan berlebihan. Semoga bermanfaat sampai jumpa.


penulis
Nandar

5 Rekomendasi Spot Hunting Foto di Semarang



Campusnesia.co.id - Fotografi merupakan salah satu hobi yang cukup banyak diminati oleh masyarakat dewasa ini. Hal ini tentu saja dipengaruhi oleh berbagai kemudahan untuk mengakses kamera, baik kamera ponsel maupun jenis kamera profesional lainnya.

Kini, berkembangnya teknologi dapat menjadikan dunia fotografi semakin canggih. Terlihat dari berbagai fitur yang telah disuguhkan, contohnya seperti fitur otomatis pada kamera. Hal ini tentu sangat bermanfaat. Selain mendapatkan gambar yang bagus, pengguna juga dimudahkan untuk membidik gambar tanpa harus mengaturnya terlebih dahulu.

Mencari lokasi foto merupakan salah satu kegiatan yang perlu dilakukan. Pemilihan lokasi yang menarik akan berpengaruh pada hasil foto yang diambil. Dengan lokasi yang manarik kita dapat menyesuaikan kostum atau perlengkapan apa saja yang sesuai dengan spot tersebut dan kita juga bisa sekalian rekreasi loh..

Nah, kali ini campusnesia akan merekomendasikan 5 spot hunting foto yang wajib kamu kunjungi di Semarang.

1. Maerokoco 
Puri Maerokoco merupakan salah satu tempat rekreasi keluarga, dimana pengunjung akan disuguhkan dengan berbagai sarana dan prasana yang telah tersedia, misalnya istana anak-anak, becak air, arena bermain serta berbagai macam rumah adat atau biasa disebut anjungan yang ada di Indonesia. Selain sebagai wisata rekreasi.

Maerokoco juga memiliki beberapa spot foto yang instagramable, contohnya hutan mangrove. Kawasan ini sangat cocok untuk berswafoto ataupun mengambil foto, karena didukung dengan pemandangannya yang alami. Selain itu, Maerokoco juga memiliki suasana yang tenang dan nyaman loh, jadi tempat ini cocok banget buat teman-teman yang mau menenangkan diri atau bahkan menghilangkan penat setelah bekerja.

 
Image via: www.instagram.com/toniktriananto

Lokasi Puri Maerokoco sendiri terletak di Jl. Yos Sudarso, Tawangsari, Semarang Barat. Untuk harga tiket masuknya hanya sebesar Rp 10.000 saja.

2. Kota Lama
Kota lama adalah salah satu spot hunting yang kerap kali dijadikan objek fotografi. Bangunan-bangunan tua era kolonial merupakan salah satu spot yang menarik untuk dibidik oleh kameramu. Dengan bentuk bangunan yang ikonik dan bergaya Eropa yang kental ini pastinya akan membuat hasil fotomu menjadi bagus dan keren.

image via: www.instagram.com/wijaya_decky

Berbeda dengan bangunan kolonial, spot foto lainnya dapat juga kita temui di Pasar Klitikan. Kawasan tersebut menyajikan koleksi berbagai barang antik hingga koleksi mobil-mobil tua, di mana pelancong dapat hunting foto dengan hasil yang tentunya menarik.

Image via: www.instagram.com/silviaandromeda

Selain sebagai spot fotografi, kawasan ini juga sangat cocok untuk dijadikan destinasi wisata, sekaligus mengenal sejarah bangunan tersebut. Dengan adanya berbagai fasilitas umum yang disediakan, pelancong tidak perlu khawatir jika harus mencari toilet ataupun tempat makan, karena sudah tersedia. 

3. Hutan Pinus Penggaron
Kali ini ada hutan pinus yang tak kalah instagramable, yaitu hutan pinus penggaron. Kawasan ini terletak di Desa Susukan, Ungaran Timur. 

Tempat ini menjadi salah satu spot hunting yang cukup digemari bagi pelancong yang suka dengan suasana alam. Kawasan ini menyajikan deretan pohon pinus yang tinggi nan indah jika terkena sinar matahari pagi, dimana cahaya matahari tersebut akan terpancar di antara celah pohon pinus.

Image via: www.instagram.com/dekpio

Selain menjadi spot hunting, hitan pinus penggaron juga dapat dijadikan sebagai tempat kemah, rekreasi, outbound hingga penelitian ilmu pengetahuan. Suasananya yang asri dan sejuk dapat membuat pelancong menjadi nyaman. Untuk harga tiket masuknya sendiri hanya sebesar Rp 6.000/orang. Sedangkan tiket parkir mobil sebesar Rp 3.000 dan motor Rp 2.000.

4. Benteng Pendem
Benteng Pendem merupakan salah satu peninggalan masa era kolonial Belanda. Lokasi benteng ini terletak di Kelurahan Lodoyong, Ambarawa, Kabupaten Semarang.

Benteng Pendem ini memiliki arsitektur yang terlihat masih asli dan otentik, sehingga sangat cocok untuk kamu yang suka memotret gedung atau bangunan tua karena bentang ini dapat dijadikan objek foto. 

Image via: www.instagram.com/seputarsemarang

Dengan latar belakang arsitektur yang khas dan unik, akan menarik perhatian pelancong untuk berswafoto maupun mengambil gambar. Selain mendapatkan foto yang estetik dan instagramable, pelancong juga dapat mengetahui sejarah dari benteng pendem ini.

Untuk berkunjung ke Benteng Pendem ini kalian tidak perlu khawatir memikirkan biaya masuknya, karena kalian tidak akan dikenakan biaya tiket masuk, alias gratis. Kalian cukup membawa uang parkir saja sebesar Rp 5.000.

5. Folkafe Coffee and Stories
Selanjutnya adalah Folkafe. Seperti namanya, Folkafe merupakan sebuah coffee shop yang terletak di Jl. Dr. Setiabudi No. 79, Semarang. 

Kafe ini menjadi salah satu rekomendasi spot hunting, karena memiliki suasana yang nyaman dan santai. Kafe yang bertemakan minimalis ini mampu memberikan hasil foto yang menarik dan bagus. Hal ini tentu didukung juga dengan berbagai interiornya yang estetik dan instagramable, sehingga dapat dijadikan sebagai objek foto.


Image via: www.instagram.com/folkafe

Tak hanya itu, Folkafe juga menyediakan berbagai menu makanan, dari makanan ringan sampai makanan berat. Tak lupa dengan berbagai jenis minuman, seperti macam-macam coffee ataupun non-coffee. Sehingga kalian bisa hunting foto sekaligus menikmati menu yang telah tersedia.

Itulah beberapa rekomendasi spot hunting foto di Semarang, untuk lebih detail lagi mengenai rute jalan ke tempat-tempat di atas, teman-teman bisa menggunakan maps untuk memudahkan perjalanan kalian. Selamat hunting lokasi. Semangat!

Penulis: Citra Nurhayati
Artikel ini merupakan bagian dari program magang online Campusnesia

Mengenal Aktifitas Menulis Microblogging di Era Sosial Media dan Contohnya

0
 


Campusnesia.co.id - Dahulu untuk melakukan aktivitas Blogging atau menulis di internet seorang penulis atau blogger harus menggunakan platform website seperti blogger blogspot dari Google atau Wordpress.

Seiring perkembangan teknologi informasi dengan munculnya berbagai sosial media, aktivitas blogging kini mulai bergeser ke sosmed seperti twitter dan instagram yang disebut dengan istilah Microblogging.

Di Twitter, Microblogging dikenal dengan membuat Thread dan di Instagram menggunakan istilah Microblogging.

Mengutip dari Sproutsocial.com, microblogging adalah pembuatan pesan atau post singkat di web atau platform media sosial.

Konten pendek yang dibuat untuk microblogging bertujuan untuk memberikan informasi singkat dan padat pada orang lain.

Dari sisi format konten microblogging umumnya lebih ringkas dan padat dibanding dengan blogging di platform website.

Microblogging memiliki kelebihan bisa mendapatkan engagement tinggi dan efek viral namun biasanya usianya lebih pendek.

Sedangkan menulis blog di platform website punya efek jangka panjang mendapatkan pembaca dan kunjungan jika berhasil memenangkan persaingan kata kunci tertentu di mesin pencarian Google, Yahoo, Bing dan lainnya.

Sebenarnya keduanya bisa dikombinasikan antara blogging di platform website dan microblogging di sosial media, caranya tulisan di website dibuat dengan rinci, panjang dan mendalam kemudian untuk pembaca di sosial media dibuat versi ringkasannya, Thread di twitter dan gambar di Instagram dengan menyebutkan untuk tulisan versi utuh bisa dibaca di website.

Perbedaan lain dari microblogging di sosial media dan blogging di platform website adalah dari sisi monetisenya, di website monetisasi bisa berupa article placement, backlink, banner dan yang paling umum adalah iklan dari google adsense.

Untuk microblogging, monetise bisa dilakukan dengan paid promote dan endorsement produk atau jasa, jadi terpisah antara konten microbloggingnya dengan monetisenya.

Contoh microblogging di akun Instagram "Rekomendasi Website Penyedia Template Cover Letter untuk Melamar Kerja dan Magang" klik di sini.

Contoh microblogging di twitter atau Thread "Kumpulan Situs Web Bermanfaat 
untuk Pelajar dan Mahasiswa" klik di sini.


Demikian tadi sobat Campusnesia, postingan kita kali ini tentang Mengenal Aktifitas Menulis Microblogging di Era Sosial Media. Semoga bermanfaat sampai jumpa.



Penulis
Nandar


===
Baca Juga:



Daftar 7 Situs Web Teratas Seperti Facebook

0
 



Campusnesia.co.id - Siapa yang tidak kenal Facebook, ya, situs web ini menjadi salah satu platform sosial yang sangat populer dan digemari oleh para pengguna di dunia, termasuk di Indonesia. Selain akses dan pendaftarannya yang mudah, media sosial yang diluncurkan sejak 2004 ini juga sudah dibekali sejumlah fitur yang menarik dan bermanfaat seperti video call, newsfeed, dan banyak lagi.

Namun seiring berjalannya waktu, ternyata ada 7 situs web teratas seperti Facebook yang dinilai memiliki pengguna atau pengikut yang sangat banyak di seluruh dunia. Apa saja itu? Mari kita lihat daftarnya!


1. Instagram.com
Menduduki peringkat ke-7 sebagai situs web yang paling banyak dikunjungi dengan jumlah 8 miliar per bulannya, Instagram perlu kita masukkan ke dalam daftar ini. Ya, Instagram adalah platform jaringan sosial berbagi foto secara online dan gratis, yang sebenarnya telah diakuisisi oleh Facebook sejak 2012 silam.

Sama seperti halnya Facebook, di Instagram para pengguna dapat memposting foto maupun video, menyukai, memberikan komentar terhadap postingan lainnya, dan bahkan bisa mengobrol secara privat baik melalui teks maupun video. Bagaimanapun juga, fitur obrolan video acak pada kedua platform ini masih belum tersedia.

Atau jika Anda ingin membuka perteman atau menjalin relasi dengan orang dari seluruh dunia tanpa batasan, Anda bisa mengunjungi Coomeet. Untuk registrasi, Anda tidak perlu memberikan banyak informasi pribadi Anda kepada situs web ini  sebelum Anda bisa mengobrol dan berkenalan dengan orang dari penjuru dunia. Untuk informasi lebih lanjut, silakan klik di sini untuk mengunjungi Coomeet


2. Youtube.com
Siapa yang tidak kenal platform ini? Ya, Youtube bisa dibilang merupakan platform dan situs web paling populer di Indonesia yang biasanya digunakan untuk berbagi video secara gratis untuk ditonton secara online. Dengan platform ini, para pengguna bahkan dapat membuat dan mengunggah video mereka sendiri untuk dibagikan ke orang lain. Ada sekitar 110 miliar lebih pengunjung setiap bulannya yang berkunjung ke situs web favorit ini. 


3. Twitter.com sekarang berganti nama jadi X.com
Dengan pengunjung hampir 9 miliar setiap bulannya, Twitter.com yang saat ini berganti nama X adalah situs web seperti Facebook yang paling banyak diminati. Menduduki peringkat ke-6 dunia saat ini, situs web ini mengukuhkan sebagai situs jaringan sosial gratis yang bisa diakses siapa saja dan kapan saja. Di Twitter, para pengguna dapat memposting postingan singkat mereka dinamakan twit/cuitan. Twit ini bisa berisikan teks, video, foto, tautan atau postingan tentang informasi dan berita yang disampaikan oleh orang-orang yang Anda ikuti. 


4. Wikipedia.com
Anda tentu pernah mencari informasi tentang sesuatu melalui Wikipedia, bukan? Ya, situs web populer ini merupakan ensiklopedia online konten terbuka dan gratis yang dibuat oleh komunitas penggunanya. Siapa pun yang terdaftar pada situs ini dapat membuat artikel untuk dipublikasikan, dan proses pendaftaran itu sendiri tidak diperlukan jika Anda hanya ingin mengedit artikel. 

Terdapat sekitar 9,8 miliar pengunjung yang membuka web situs ini setiap bulannya. Karena itu tidak heran, Wikipedia menjadi situs web berperingkat ke-5 dunia.


5. Linkedin.com
Dengan kunjungan setiap bulannya yang mencapai 1,8 miliar pengunjung, menjadikan Linkedin.com salah satu media jejaring sosial yang perlu diperhitungkan. Ya, Linkedin adalah situs web jaringan sosial dengan tujuan spesifik. 

Sementara jejaring sosial lainnya seperti Facebook, Instagram dan Twitter lebih berfokus pada kehidupan pribadi para penggunanya, Linkedin berfokus pada jejaring profesional, dengan membangun grup kontak untuk membantu memajukan karir mereka. Karena itulah di Linkedin, Anda bisa menambahkan informasi terkait keahlian dan riwayat pekerjaan Anda.


6. Mapquest.com
Satu lagi situs web seperti Facebook yang sangat populer di dunia adalah Mapquest.com. Ini adalah layanan peta berbasis situs web online dan gratis yang berpusat di Amerika. Meskipun begitu, Mapquest juga menyediakan layanan peta dan petunjuk jalan di luar Amerika, termasuk di Indonesia. 

Ya, para pengguna dari seluruh dunia dapat mengakses peta untuk mencari tempat apapun di dunia, memperoleh arah kemudi dengan menyediakan lokasi mulai dan berakhir perjalanan. Selain itu, mereka juga dapat menggunakan lokasi-lokasi umum seperti hotel, ATM, taman bermain, dll.


7. Yelp.com
Yelp adalah satu situs web terpopuler lainnya seperti Facebook yang bisa Anda gunakan untuk keperluan bisnis Anda. Didirikan pada 2004 dengan jumlah pengunjung mencapai 176 juta setiap bulannya, Yelp merupakan situs web direktori online untuk menemukan bisnis lokal mulai dari kafe, bar, restoran, hingga SPBU, spa dan tempat pangkas rambut. 

Anda dapat mencari tempat usaha dan bisnis berdasarkan area geografis, rentang harga, maupun fitur-fitur unik yang lainnya. Oh ya, selain melalui website, Anda juga bisa menggunakan layanan Yelp melalui aplikasinya.



Demikian tadi postingan kita kali ini tentang Daftar 7 Situs Web Teratas Seperti Facebook, semoga bermanfaat bagi sobat pembaca, sampai jumpa.



Sumber foto: unsplash.com

Mengenal Homeless Media di Era Sosial Media




Campusnesia.co.id -- Setiap zaman ada masanya, agaknya adegium tersebut memang relevan dalam banyak hal. Termasuk jika kita bicara tentang perkembangan media.

Koran menjadi pelopor sebagai media pembawa berita, hingga kemunculan Radio dan televisi.

Era digital berdampak pada media koran dan radio, mengubah pola masyarakat dalam membaca berita dari kertas ke layar desktop dan pesonal gadget (baca smartphone).

Tidak berhenti di situ, era selanjutnya semakin berkembang dengan kehadiran aneka media sosial. Sebut saja Youtube, Twitter, Facebook dan Instagram.

Adakah pengaruh terhadap dunia media? Jawabanya ada.

Homeless Media

Lahirlah apa yang dinamakan Homeless media atau media tanpa rumah.

Jika media sebelumnya bertransformasi dari Koran, Radio dan TV yang memiliki versi online atau website atau totally online hanya punya website. Tidak demikian dengan Homeless media, ia tidak lahir dari semua yang telah kita sebut.

Homeless media memanfaatkan sosial media. "Istilah homeless media merujuk kepada segelintir media yang bermukim dan mengembangkan bisnisnya di tiap platform media sosial raksasa seperti Facebook, Instagram, YouTube, atau Snapchat."(Remotivi)

Contoh Homeless Media misalnya, Nowthis, The Dodo, Thrillist, dan Seeker. Keempatnya kini tergabung dalam sindikasi konten di bawah atap perusahaan Discovery Communications. 

Bagaimana media konvensional menyikapi lahirnya trend baru ini? 

Kami kutip dari Remotivi;  AJ+, misalnya, merupakan sayap Al Jazeera yang berbasis konten video di Facebook. Begitu pula Tasty dari Buzzfeed. Vice juga sudah lebih dulu memaksimalkan monetisasi dari YouTube. Pun demikian dengan Vox. The Washington Post sejak 2015 juga telah mengumumkan akan memuat 100% konten mereka lewat ”Instant Article” di Facebook agar para pembaca dapat mudah mengaksesnya. Sementara sejak pemilihan presiden 2016, CNN membentuk biro konten politik untuk menggaet market anak muda lewat fitur discover di Snapchat. Sebagian besar konten dari media terkait di atas tak akan dapat Anda temui di situswebnya masing-masing.

Di Indonesia, ada Opini dan Pijaru yang secara serius memaksimalkan sistem kerja ala homeless media, kendati memang tidak sepenuhnya. Begitu pula dengan Popular Flix, Males Banget, Brilio dan Detik lewat 20detik-nya. Zetizen, sayap konten dari Jawa Pos, MLDSpot, dan content network yang berisikan para youtuber seperti Last Day Production atau Tim2one juga bermain di ranah ini. (Remotv)

Belakangan di tahun 2022 Homeless media semakin berkembang di Indonesia dan menjadi rujukan generasi milenial dan Gen Z dalam mendapatkan informasi terkini langsung pada inti peristiwanya.

Setelah kemunculan Lambe Turah di platform instagram yang awalnya fokus pada informasi terkini seputar artis dan publik figur kini mereka juga punya versi websitenya.

Ada Folkative yang besar di instagram bermodal foto dan tulisa judul berita dan caption berbahasa inggris, umumnya dari kutipan media besar atau trivia tentang sesuatu.

Di twitter juga bermunculan Homeless berbasis base seperti akun AREA JULID @AREAJULID dengan konten berasal dari DM followernya atau yang menggunakan sistem bot autobase.

Selain itu ada pula akun Nuice Media @nuicemedia yang mencuit seputar nerita terkini dalam bahasa inggris dengan gaya bahasa yang lebih santai dan cenderung bercanda.

Umumnya Homeless media dengan basis media sosial ini tak memiliki jurnalis atau wartawan secara khusus yang meliput peristiwa, hanya mengambil dari media lain atau peritistiwa yang sedang trending.

Untuk monetise biasanya dengan kerjasama brand baik sponsorship maupun endorsment produk.

Perkembangan yang mafif dari homeless media karena pergeseran para pembbaca berita yang lebih suka sesuatu yang on poin, disampaikan secara sederhana dan tidak bertele-tele.

Jadi hari gini sobat Campusnesia juga bisa membuat media kamu sendiri, mulai saja dari sosial media.



Penulis
Nandar



Referensi: Remotivi

Daftar acara online Webinar via Zoom, Google Meet, Whatsapp Group dan Instagram selama bulan September 2020



Campusnesia.co.id - Event online adalah komitmen Campusnesia membantu teman-teman panitia atau penyelenggara acara online atau webinar dalam hal publikasi dan promosi acara selama masa pandemi. Bagi sobat yang mau mengadakan acara dan butuh media partner bisa menghubungi kami di 085-292-613-001 (WA Only) acara yang lolos kurasi akan kami bantu publish di website Campusnesia.co.id, InstagramTwitter dan Facebook Campusnesia. dan pembaca Campusnesia untuk menemukan berbagai acara Online.


iklan a


Daftar acara online Webinar via Zoom, Google Meet, 
Whatsapp Group dan Instagram 
selama bulan September 2020

Tanggal 1-10 September 2020











Tanggal 11-20 September 2020













Tanggal 21-30 September 2020


iklan





Demikian tadi sobat campusnesia, daftar event online selama Bulan September 2020 semoga bermanfaat. Event online adalah komitmen Campusnesia membantu teman-teman panitia atau penyelenggara acara online atau webinar dalam hal publikasi dan promosi acara selama masa pandemi. Bagi sobat yang mau mengadakan acara dan butuh media partner bisa menghubungi kami di 085-292-613-001 (WA Only) acara yang lolos kurasi akan kami bantu publish di website Campusnesia.co.id, InstagramTwitter dan Facebook Campusnesia. dan pembaca Campusnesia untuk menemukan berbagai acara Online.

Event Online Webinar Gratis via Zoom, Google Meet, Instagram Live dan Kuliah Whatsapp selama Bulan NOVEMBER 2020

0

 



Campusnesia.co.id - Event online adalah komitmen Campusnesia membantu teman-teman panitia atau penyelenggara acara online atau webinar dalam hal publikasi dan promosi acara selama masa pandemi. Bagi sobat yang mau mengadakan acara dan butuh media partner bisa menghubungi kami di 085-292-613-001 (WA Only) acara yang lolos kurasi akan kami bantu publish di website Campusnesia.co.id, InstagramTwitter dan Facebook Campusnesia. dan pembaca Campusnesia untuk menemukan berbagai acara Online.


iklan


Daftar Event online Webinar via Zoom, Google Meet, 
Whatsapp Group dan Instagram 
selama bulan November 2020



















iklan



Demikian tadi sobat campusnesia, daftar event online selama Bulan November 2020 semoga bermanfaat. Event online adalah komitmen Campusnesia membantu teman-teman panitia atau penyelenggara acara online atau webinar dalam hal publikasi dan promosi acara selama masa pandemi. Bagi sobat yang mau mengadakan acara dan butuh media partner bisa menghubungi kami di 085-292-613-001 (WA Only) acara yang lolos kurasi akan kami bantu publish di website Campusnesia.co.id, InstagramTwitter dan Facebook Campusnesia. dan pembaca Campusnesia untuk menemukan berbagai acara Online.