Menampilkan postingan yang diurutkan menurut tanggal untuk kueri instagram. Urutkan menurut relevansi Tampilkan semua postingan
Menampilkan postingan yang diurutkan menurut tanggal untuk kueri instagram. Urutkan menurut relevansi Tampilkan semua postingan

Ini Kisahku Menang Give Away Buku Kopi Dari Kang Maman Suherman

0


Campusnesia.co.id - Tahu sosok Kang Maman Suherman dari acara ILK (Indonesia Lawak Club) di stasiun tv Trans7 yang merupakan parodi dari acara populer Indonesia Lawyers Club Pak Karni Ilyas. Kang Maman selalu tampil belakangan sebagai sososk Notulen yang merangkum perdebatan sepanjang acara dengan gaya bahaya yang berirama bak puisi.

Ketika saya mulai bermain sosial media Twitter, tenyata beliau juga ada di sana dan aktif mencuit tentang banyak tema, misalnya bola, bercanda dengan Pak Amal dan sering mengangkat tema literasi, ini yang saya sukai.

Sebagai orang yang juga gemar baca buku, apa yang dilakukan Kang Maman di dunia literasi sangat menginspirasi. Bagaimana beliau berkeliling Indonesia berbagi ilmu tentang menulis, mengirim buku ke pelosok daerah agar minat baca meningkat dan lain sebagainya.

Dari postingan dan podcast beliau yang saya dengarkan di spotify, saya yang juga sedang merintis sebuah taman baca masyarakat bernama Pojok Baca Weron Poeple jadi semakin bersemangat.

Hingga tiba suatu hari tanggal 23 Oktober 2025 malam, beliau mencuit tentang Give Away Buku Kopi, ada dua puluh buku tulisan beliau dan dua puluh Kopi Komeng untuk dua puluh pemenang di instagram dan twitter dari Kang Maman yang bekerjasama dengan JNE, pertanyaanya "Daerah tujuan wisata yang paling tidak bisa kamu lupakan di mana dan mengapa tidak lekang dari ingatan."


Ini bukan kali pertama beliau membuat kuis give away berhadiah buku dan kopi dan juga bukan kali pertama saya melihat cuitan beliau tentang lomba serupa, namun entah mengapa ketika tahu pertanyaannya tiba-tiba ingatan saya jauh melayang ke masa kecil. 

Kala itu saya masih duduk di bangku 
kelas 6 sekolah dasar, SD saya mengadakan karya wisata dengan tujuan Taman Safari di Jawa Timur karena saya mabuk perjalanan dan termasuk anak manja keberangkatan saya ditemani oleh alm. Bapak saya yang bernama Pak Dardi.

Ini adalah salah satu momen terindah dalam hidup saya, berwisata bersama bapak langsung ke Jawa Timur, melihat aneka macam binatang secara langsung, melihat atraksi gajah dan burung parkit yang lucu serta momen beliau membelikan saya Es Krim Walls yang selama ini bagi saya yang anak desa hanya bisa menikmatinya di layar kaca. Rasa es krimnya kecut tapi kenangannya masih terasa manis hingga sekarang. Al Fatihah buat alm. Bapak.

Selang seminggu tepatnya tanggal 31 Oktober 2025 jam setengah depalan pagi, Kang Maman mengumumkan pemenang Give Away Buku Kopi di twitter dan betapa bahagianya saya karena akun @nandar_art masuk jadi salah satu pemenang yang akan dikirimi Buku dan Kopi Komeng.


Hari-hari setelahnya saya selalu deg-degkan setiap melihat kurir paket lewat depan rumah, jangan-jangan hari ini paketnya datang. Finally, hari ini Minggu 9 November 2025 paketnya beneran datang.

Isinya Kopi Komeng Houseblend Garut giling halus seberat 250gr dan buku karya Kang Maman berjudul "Ada Nama yang Abadi di Hati Tapi Tak Bisa Dinikahi". 

Respon pertama saya setelah membaca judulnya adalah "Deg.." darimana Kang Maman tahu kalau yang dikirimi buku adalah jomblo yang memang dalam hatinya ada nama yang masih tersimpan rapi namun sayang tidak atau setidaknya belum bisa dinikahi.

Dengan rasa penasaran saya merampungkan Bab I yang berjudul Cinta Adalah Jawabannya, berbeda dengan buku-buku yang selama ini sudah saya baca, buku karya Kang Maman ini walau tebal namun enak dibaca karena gaya penulisannya seperti layaknya puisi dan kalimat-kalimat yang pendek namun berirama.

Selanjutnya buku hadiah dari Kang Maman ini akan saya pajang di rak Pojok Baca Weron People bersama koleksi buku yang lainnya agar semakin banyak jomblo-jomblo lain yang baca he he.


Buat Kang Maman barangkali sedang melancong ke daerah Kabupaten Pati, monggo berkenan mampir ke pojok baca kami di Dukuh Weron Desa Tegalharjo Pati Jawa Tengah.

Oke sobat pembaca Campusnesia, saya rasa itu dulu postingan kali ini tentang Ini Kisahku  Menang Give Away Buku Kopi Dari Kang Maman Suherman. Sekali lagi terima kasih kepada Kang Maman untuk hadiahnya semoga Kang Maman senantiasa dilimpahi keberkahan, kesehatan dan kelancaran rizki, amin ya robbal'alamin.

Semoga bermanfaat, sampai jumpa.


Penulis
Nandar
@nandar_art


===
Baca juga:

Pemuda Harus Melek Digital, Refleksi Akhir Kuliah Alternatif Ke X

0
 



Campusnesia.co.idDunia sudah berkembang sejauh ini, teknologi informasi dan komunikasi semakin canggih, banyak peluang meraih pendidikan gratis, inilah saatnya untuk mencapai tujuan. Sejalan dengan hal tersebut Griya Peradaban hadir dengan menggelar Kuliah Alternatif ke 10 dan mengambil tema “youth empowerment in digital era” pada, sabtu 02/08/2025.

Dalam sambutannya, Pegiat Sri Pujiati menyampaikan rasa syukur karena telah selesainya rangkaian kuliah alternatif ke 10 ini dan mengucapkan terimakasih kepada para pengurus, peserta, pemateri dan semua yang terlibat dalam kegiatan ini  sehingga berjalan dengan lancar. Puji berharap dari awal hingga akhir kegiatan ini dapat memberikan dampak positif di masa depan untuk seluruh peserta dan seluruh keluarga besar Griya Peradaban, bisa bermanfaat bagi individu terutama dalam mengembangkan diri. Kemudian, para peserta di minta untuk membuat resume atau rangkuman materi setelah selesai Kegiatan. Tidak hanya itu, akan ada challenge untuk para peserta dan akan diberikan rewardnya juga.

Alumni Kuliah Alternatif 1 sekaligus pemateri pertama Infijarun Ni’am menyampaikan, Sociopreneur adalah seorang yang mengerti permasalahan sosial dan menggunakan kemampuan entrepreneurshipnya untuk melakukan perubahan sosial atau social change terutama meliputi bidang kesejahteraan, pendidikan dan kesehatan. Karakteristik orang yang bersociopreneur diantaranya dapat menyelesaikan masalah kemasyarakatan, sebagai pembaharu, mempunyai gagasan yang sangat kuat untuk memperbaiki taraf hidup masyarakat. Seorang sociopreneur dituntut untuk aktif, kreatif dan inovatif. Hal-hal kecil yang perlu ditanamkan dari sekarang yaitu berbagi kepada orang atau masyarakat, apalagi setelah menjadi pengusaha. Seorang pengusaha yang menghasilkan provide harus ikut berkontribusi kepada masyarakat dan ikut memberikan pengaruh kesejahteraan bagi lingkungan.

“Dulu saya selesai kuliah langsung ke KOPMA (Koperasi Mahasiswa), tapi bukan hidup diorganisasi melainkan menghidupkan organisasi. Kalau kegiatan itu diniatkan bersosial, kalau jiwanya kita diawal itu sudah pamrih atau menerima, kalau kata orang jawa ‘aku mangkat  oleh opo?’ ya nanti dapatnya itu tok, bukan selain yang diniatkan itu. Kalo diniatkan yowislah saya berniat ibadah mencari ilmu mendapatkan teman yang banyak insyaallah dapatnya lebih, tidak hanya materi secara keduniaan kan gitu. Ini yang perlu juga ditanamkan pada anak-anak sekarang. Jangan hanya mencari untungnya saja untuk diri sendiri. Kalau dalam masyarakat, implementasi sociopreneur yang bisa diterapkan contohnya seperti mengadakan kegiatan atau acara yang menghadirkan pemateri untuk membantu pemberdayaan masyarakat dan berkolaborasi dengan pemerintah terutama untuk membantu dalam hal pendanaan” jelasnya.

Ni’am juga menyampaikan dibeberapa lingkungan sekitarnya seperti di Semarang dan Banyuwangi ada sebuah organisasi sosial untuk membantu anak-anak terlantar dan anak yang ditelantarkan oleh orangtuanya. Nah, kalau kita belum bisa seperti itu minimal bisa berkontribusi untuk membantu atau menyelesaikan masalah secara kreatif dan inovatif dilingkungan sekitar seperti tetangga, RT atau RW. Yang harus dilakukan oleh sociopreneur bagi para pemuda sekarang (agen of change) yaitu melaksanakan cita-cita, mengubah dan memperbaiki nilai-nilai sosial, mengenali berbagai peluang untuk melakukan perbaikan, selalu melibatkan diri dalam proses inovasi, adaptasi pembelajaran terus-menerus, bertindak tanpa menghiraukan berbagai hambatan, keterbatasan yang di hadapi, memiliki akuntabilitas dalam mempertanggungjawabkan hasil yang di capainya kepada masyarakat. Selain memikirkan kesejahteraan masyarakat kita juga harus bisa memikirkan kesejahteraan diri sendiri, salah satunya dengan kewirausahaan ini. Sejahtera bisa diartikan merdeka baik secara ekonomi maupun yang lainnya, dan ini harus diusahakan bukan diwariskan.

“Kalau sudah semester akhir coba sambil dipikirkan, apasih yang sudah kita lakukan, kira-kira seperti apa kondisi saya saat masuk kuliah dan saat saya mau menyelesaikan perkuliahan apakah sudah siap menghadapi dunia, kan gitu. Apakah sudah siap mengimplementasikan apa yang sudah dipelajari dan apakah semuanya bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Jangan sampai nanti malah temen-temen yang penting masuk kuliah, lulus ya lulus, mau ngapain ya terserah saya, nggak mau ngapa-ngapain juga nggak apa-apa, kan gitu. Ini kan berarti dia nggak ada keinginan untuk maju, padahal masa depan kita kan yang menentukan diri sendiri,  jangan sampai menyalahkan keadaan” pungkasnya.

Sementara itu, Khoirul Adib yang merupakan Alumni Kuliah Alternatif 4 sekaligus pemateri kedua menyampaikan, tantangan generasi muda adalah tingginya pengangguran, gaya hidup konsumtif, terbatasnya peluang kerja lokal dan kurangnya pemanfaatan teknologi secara produktif. Seseorang harus mempunyai mimpi yang besar, entah itu mau kerja dimana saja atau menjadi pengusaha sekaligus, membuat sesuatu yang berdampak mulai dari sekarang karena dunia digital tidak kenal batas, para pekerja mulai diganti dengan AI.

“Saya berasal dari UIN walisongo yang notabennya terkenal dari kampus berbacground agama, sekarang banyak pendidikan mulai dari kedokteran maupun dari saintex. Namun awal masuk saya tidak terpaku pada agama saja tapi saya punya keinginan, impian bahwa saya harus bisa lebih. Walaupun saya dari UIN tapi saya tetep bisa bersaing kok dengan jaz karung goni, dll. Karena kita punya peluang yang sama, kita sebagai mahasiswa punya kesempatan yang sama untuk bisa mendapatkan keinginan kita” ujarnya.

Internet mempunyai peluang besar di era digital, sosial media sekarang menjadi marketplace, siapapun bisa bikin konten, jualan dan bikin platform sekalipun. Contohnya aplikasi Tik Tok yang sekarang masih booming diseluruh manca negara. Nah ini menjadi kesempatan bagi Indonesia sebagai negara berkembang yang masih mencari jati diri, yang penting adalah kemauan belajar dan aksi nyata. Pemuda mempunyai modal keuatan super yaitu energi dan kreativitas tinggi, cepat adaptif terhadap teknologi, paham trend dan keberanian mengambil resiko.

“Kemarin saya sempat buka facebook dan di facebook itu banyak Gen Milenial sekarang bikin konten facebook pro, itu saya apresiasi juga. Nah, tapi perlu digarsibawahi kalau bikin konten juga harus ada valuenya, ada edukasinya, karena orang-orang Indonesia bikin konten-konten itu sangat random, kurang isi dari valuenya. Nah maka kita sebagai generasi Z coba bikin konten disitu yang ada valuenya, ada kebermanfaatannya bagi orang lain. Secara tidak langsung, kita disitu sudah bernilai amal, sudah berusaha mengajarkan orang sesuatu yang baik yang disitu akan menjadi shodaqoh jariyah juga bagi kita selain kita mendapatkan uang. Nah inilah mindset yang harus kita tanamkan, oh saya mengedukasi di youtube, mengedukasi di platform-platform media sosial sebagai ajang untuk berdakwah, untuk mengedukasi masyarakat, seperti itu” jelasnya.

Dijelaskan juga, Jenis-jenis bisnis digital sekarang ini diantaranya ada dropship/reseller/affiliate, Freelance, conten creator, digital product dan starup. Kemudian langkah mudah untuk memulainya yaitu temukan passion dan masalah disekitar, pilih model bisnis digital, bangun banding dan digital presence, konsisten dan evaluasi, kembangkan, ulangi. Contoh tool gratis yang dapat digunakan diantaranya ada canva, capcut, nation, shopee, Instagram, tik tok, dll. Ada juga platform freelance yang dapat digunakan seperti fiver, upwork, sribulancer, fastwork dan project.co.id.

“Saya punya ibarat gini, sekarang itu ibaratnya kita punya sabuk pengaman. Sejatuh-jatuhnya kita, segagal-gagalnya kita, sebangkrut-bangkrutnya kita, sehancur-hancurnya kita ketika kita berbisnis, kita belajar, kita masih ada rumah untuk pulang, yaitu orangtua maupun keluarga dirumah. Sekarang itu kita musti punya safety, yaitu pengaman dalam aktivitas kita, maka temen-temen silaka explore apa yang dipingini, jangan takut gagal karena kita masih punya keluarga, habiskan masa kegagalanmu sampai kamu bisa tumbuh. Tetapi jangan mengandalkan privilege yang kita punya, kekayaan orangtua misalnya. Mulai dari hal kecil dan lakukan secara konsisten. Jangan nunggu sempurna, mulai sekarang bangun sesuatu yang kamu cintai, nggak ada yang instan tapi semua bisa tumbuh. Dunia digital sudah buka pintu, tinggal kamu mau masuk atau nonton dari luar?” pungkasnya.



Kontributor : 
Khayatun Nufus

Javanglish : Gaya Ngomong Baru yang Bisa Jadi Tren?

0
 



Campusnesia.co.idKalian pernah dengar seseorang ngomong begini : “Lets go madang, aku wes hungry iki, pengen lunch” atau “Mending kowe go home ro aku, awakdewe wes bestie” Nah kau kalian pernah, kemungkinan kamu dengar bercandaan itu adalah Javanglish-campuran bahasa jawa dan bahasa inggris yang terdengar unik,absurd,lucu dan kekinian.


Apa itu Javanglish?
Javanglish adalah gaya bicara yang unik mencampur bahasa Jawa dengan bahasa Inggris dalam satu atau dua kalimat. Biasanya, bahasa jawa yang dipakai bukan bahasa jawa krama untuk orang yang dihormati atau lebih tua, tetapi menggunakan bahasa jawa ngoko karena lebih Santai untuk digunakan kepada teman dan lebih Santai serta mudah digabungkan dengan bahasa Inggris yang informal. Nah hasilnya adalah gaya bicara atau aksen yang mendok dan khas, apalagi kalau digunakan sebagai ide konten media sosial, khususnya Tiktok.


Fenomena Javanglish di Media Sosial
Nama konten creator yang sering menggunakan gaya bahasa ini adalah Aisyah Dinda, Kreator Tiktok yang unik karena mostly menyelipkan bahasa Jawa ke dalam percakapan sehari-hari atau konten POV ke dalam bahasa Inggris. Video beliau sering memperlihatkan gaya bicara Santai yang polos tetapi ekspresif, gaya bahasa dalam kontennya, menjadikan kotennya terlihat khas atau ada bait kreatifitas di dalamnya, serta relate dengan penonton yang menggunakan bahasa jawa sehari-hari.Salah satu konten yang memiliki jutaan penonton adalah saat beliau menggunakan javanglish untuk bermain game filter di Tiktok

Tetapi fenomena pencampuran bahasa ini tidak hanya digunakan oleh kak Aisyah Dinda, tetapi juga digunakan banyak content creator lain dalam memadukan keunikan bahsa daerah digabungkan dengan bahasa Inggris, seperti Sundanglish, atau Bataklish. Banyak film juga mengadopsi fenomena ini karena soudncatching untuk masyarakat sosial media, atau netizen.

Javanglish menjadi tren yang sadar maupun tidak sadar sering digunakan masyarakat luas yang mengartikan bahwa sosial media membuka pintu kreatifitas tinggi, bahkan dalam bahasa sehari-hari.


Kenapa sih bisa menarik?

1. Identitas Lokal + Sentuhan globalisasi
Campuran bahasa Inggris dan bahasa Jawa membuat gaya bicara serasa unik namun modern dan tidak meninggalkan sentuhan budaya lokal yang ada.

2. Lucu dan Absurd
Kombinasi dari kedua bahasa yang sering digunakan dan didengar sehari-hari terdengar menggelitik telinga, dan membuat orang tertawa atau tersenyum.

3. Mudah Viral
Konten - konten unik sering dibuat agar banyak netizen tertarik untuk melihatnya, dan tren ini gampang menarik perhatian, konten yang masif dalam viewers adalah Tiktok atau Instagram Reels.


Bakal Jadi Tren kah?
Inilah sumber pembahasan utama, javanglish mungkin tidak bisa menggantikan bahasa Indonesia atau bahasa Jawa standart dalam kehidupan sehari-hari, tapi gaya bicara ini menjadi ciri khas tertentu di media sosial, dulu kita kenal bahasa Jaksel popular gabungan Indonesia-Inggrisnya, Javanglish bisa juga menjadi simbol anak muda Jawa untuk tampil di kancah dunia digital.

Bisa jadi, beberapa tahun kedepan muncul tren bahasa campuran yang lebih unik lagi, karena kreatifitas di sosmed itu tanpa batas, nah bisa jadi awal yang baik untuk komunikasi unik lainnya.

Javanglish bisa menjadi identitas yang ekspresif bukan hanya soal bahasa, di era digital ini gaya bahasa menjadi bagian budaya popular yang berkembang masif, Jadi kalau kamu mendegar seseorang “Letsgo Madang ges”, jangan kaget ya, itu tanda bahwa tren ini sudah berkembang menjadi tren!



Penulis : 
Panji Baskoro Aji
Mahasiswa Sastra Inggris 
Universitas Ahmad Dahlan

Syarat dan Cara Daftar Beasiswa Bright Scholarship 2025

0


Campusnesia.co.id - Kabar gembira buat sobat yang sedang mencari beasiswa, Bright Scholarship dari Yayasan Baitul Maal BRILiaN (YBM BRILiaN) tahun 2025 ini pendaftarannya sudah buka, berikut informasi selengkapnya:


Apa Itu Bright Scholarship?
Bright Scholarship merupakan program beasiswa bergengsi bagi mahasiswa S1/D4 dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) mitra. Beasiswa ini tak sekadar memberikan bantuan dana. Lebih dari itu, awardee akan dibina secara menyeluruh demi mencetak generasi unggul, berkarakter, dan kompeten. Program ini rutin dibuka setiap tahun. Saat ini, Bright Scholarship telah memasuki Batch ke-11.

Manfaat yang Didapatkan Penerima Beasiswa 
Tak hanya dukungan finansial, Bright Scholarship juga memberikan berbagai fasilitas lain yang menarik. Berikut benefit yang akan didapatkan:

1. Pelunasan UKT sepenuhnya

2. Living allowance (uang saku)

3. Fasilitas asrama gratis

4. Akses jejaring nasional dan internasional

5. Program pengembangan diri dan soft skills

6. Kesempatan pengalaman pemberdayaan masyarakat

7. Dukungan mengikuti student exchange dan kompetisi internasional

8. Dengan semua fasilitas ini, Bright Scholarship ingin memastikan setiap awardee berkembang secara akademis maupun non-akademis.


Kualifikasi Pendaftar Bright Scholarship 2025
Untuk menjadi bagian dari keluarga Bright Scholarship, ada beberapa kualifikasi yang wajib dipenuhi:

1. Warga Negara Indonesia (WNI)

2. Mahasiswa semester 1 S1/D4 dari PTN mitra

3. Berprestasi dan aktif berorganisasi

4. Mampu membaca Al-Qur’an

5. Berasal dari keluarga dengan keterbatasan finansial

6. Bersedia tinggal dan dibina di asrama

7. Kualifikasi ini disusun agar Bright Scholarship benar-benar menjaring mahasiswa yang layak dan berkomitmen.


Persyaratan Dokumen yang Harus Disiapkan
Berikut ini daftar berkas yang harus dilampirkan saat pendaftaran:

1. Personal Statement

2. Scan/foto KTM atau bukti diterima di PTN mitra

3. Scan/foto Kartu Keluarga atau surat susunan keluarga

4. Foto rumah tampak depan & ruang keluarga

5. Scan sertifikat penghargaan (jika ada)

6. Salah satu dokumen bukti finansial berikut:
a. Surat penghasilan orang tua/wali
b. Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)
c. Kartu Peserta Program Keluarga Harapan (PKH)
d. Surat Keterangan Tidak Mampu resmi
e. Kartu peserta bantuan sosial lain dari pemerintah

Siapkan seluruh dokumen tersebut sejak awal agar proses pendaftaran berjalan lancar.


Daftar Perguruan Tinggi Mitra Bright Scholarship 2025


Kampus untuk Peserta Putri: 

Universitas Syiah Kuala (USK)

Universitas Riau (UNRI)

Universitas Andalas (UNAND)

Universitas Sriwijaya (UNSRI)

Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Institut Pertanian Bogor (IPB)

Universitas Padjadjaran (UNPAD)

Universitas Diponegoro (UNDIP)

Universitas Gadjah Mada (UGM)

Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Universitas Lambung Mangkurat (ULM)

Universitas Hasanuddin (UNHAS)

Universitas Tadulako (UNTAD)


Kampus untuk Peserta Putra: 

Universitas Negeri Medan (UNIMED)

Universitas Jambi (UNJA)

Universitas Lampung (UNILA)

Universitas Indonesia (UI)

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA)

Institut Teknologi Bandung (ITB)

Universitas Negeri Semarang (UNNES)

Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED)

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

Universitas Negeri Malang (UM)

Universitas Mataram (UNRAM)

Universitas Tanjungpura (UNTAN)


Alur Pendaftaran Bright Scholarship 2025 
Berikut langkah mudah mendaftar Bright Scholarship 2025:

1. Cek kembali kualifikasi dan persyaratan yang diminta.

2. Akses laman resmi berikut: https://brilianscholarship.id/bright/pendaftaran

3. Isi seluruh data diri dengan lengkap dan benar.

4. Cek email konfirmasi pendaftaran.

5. Upload semua berkas persyaratan.

6. Unduh dan buat personal statement sesuai panduan.

7. Selesai! Tunggu informasi selanjutnya.

Pastikan semua data dan dokumen sudah sesuai. Jangan sampai ada yang terlewat.


Jangan Lewatkan Kesempatan Emas Ini!

Pendaftaran Bright Scholarship Batch 11 hanya dibuka hingga Sabtu, 10 Agustus 2025. Jangan menunda lebih lama. 

Segera siapkan berkasmu dan daftarkan diri sekarang juga. Jadilah bagian dari generasi penerus bangsa yang unggul, berdaya saing, dan berakhlak mulia bersama Bright Scholarship. Ikuti terus informasi terbaru tentang beasiswa ini melalui Instagram resmi @ybmbrilian.

Pendampingan Penguatan Brand Awareness Peternakan Warga Kelurahan Pakintelan melalui Pengintegrasian dan Sosialisasi Pemanfaatan Bisnis Digital

0
 


Campusnesia.co.idSemarang, 9 Juli 2025 - Tim Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) 140 Universitas Diponegoro (Undip) mengadakan kegiatan penyuluhan bertema Digital Marketing untuk Masyarakat Umum yang berlangsung di Amrih Ngrembaka Farm, Kelurahan Pakintelan, Kecamatan Gunung Pati, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa Undip, dengan bimbingan langsung dari tiga dosen pembimbing lapangan (DPL) yakni Anugrah Robby Pratama, S.Pt., M.Pt., Nur Maulida Wahyuni, S.Pt., M.Pt., dan Hanna Dzawish Shihah, S.Pt., M.Pt.

Penyuluhan digital marketing ini diwakili oleh kelompok 3 dari tim KKNT 140 berjumlah 15 mahasiswa yang ditujukan bagi warga Kelurahan Pakintelan untuk meningkatkan literasi digital serta keterampilan dalam memasarkan produk atau jasa melalui media sosial dan platform daring lainnya.

Kelompok 3 tim KKN-T 140 Memperkenalkan pentingnya bisnis digital dalam memperkuat eksistensi produk usaha warga lokal di dalam pasar, dengan cara peningkatan awareness warga terhadap Digital Marketing. Menggunakan sosial media sebagai alat bantu dalam meningkatkan promosi penjualan produk peternakan warga dengan tujuan agar produk yang dihasilkan dapat dikenal masyarakat luas,  Dimulai dari pemaparan mengenai pengantar bisnis digital kemudian dilanjutkan dengan fokus pada penggunaan platform sosial media seperti: pembuatan caption pada platform Instagram dan Facebook hingga penggunaan fitur-fitur pada WhatsApp Bisnis sebagai alat bantu promosi produk warga. Tak luput juga tim KKN-T Undip memberikan sosialisasi pembuatan linktree dan cara pengambilan gambar produk menggunakan kamera serta penyusunan company profile sebagai bagian dari penguatan produk usaha warga.


Acara berlangsung meriah dan partisipatif. Para peserta diberikan materi seputar pembuatan akun bisnis, pengenalan platform pemasaran digital, tips membuat konten menarik, serta strategi sederhana untuk menjangkau konsumen secara online.

Dengan semangat kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan warga, penyuluhan ini diharapkan dapat membuka peluang baru bagi masyarakat untuk berwirausaha secara digital, baik dari rumah maupun dalam skala lokal.



Editor:
Achmad Munandar

Mahasiswa KKN Undip Bekali Karang Taruna dan UMKM Bonang dengan Branding Digital "Bahari Demak"

0
 


Campusnesia.co.id - Demak (8 Juni 2025) - Puluhan anggota Karang Taruna dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari tiga desa di Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, mengikuti pelatihan intensif bertema branding dan pemasaran digital. Kegiatan ini diinisiasi oleh Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Tim 18 Universitas Diponegoro (UNDIP) yang dibimbing oleh Prof. Bulan Prabawani (SDGs Center) dan Dr. Ardy Wibowo (Departemen Administrasi Bisnis).

Pelatihan yang dipusatkan di Balai Desa Morodemak pada Sabtu (8/6) ini sekaligus menjadi momentum peluncuran jenama lokal “Bahari Demak”, sebuah inisiatif untuk memperkuat identitas produk UMKM pesisir dan menjangkau pasar digital yang lebih luas.

Program ini bertujuan mendorong kemandirian pemuda desa dan pelaku UMKM melalui penguasaan teknologi digital. Materi pelatihan mencakup pengembangan strategi branding, desain kemasan, penggunaan media sosial, hingga pemanfaatan aplikasi berbasis web (WebApp) untuk pemasaran.

Pelatihan dibagi dalam tiga sesi utama. Sesi pertama membahas konsep “Bahari Demak” sebagai platform kolaboratif Karang Taruna TriDesa (Purworejo, Morodemak, dan Margolinduk), termasuk struktur organisasi dan keberlanjutan operasional pasca-KKN. Sesi kedua bersifat teknis, meliputi pelatihan pengelolaan WebApp dan pembuatan konten promosi dengan aplikasi seperti Canva dan Instagram. Adapun sesi ketiga menyoroti strategi pemasaran di marketplace, aspek hukum digital seperti hak cipta logo, serta praktik desain kemasan produk.

Antusiasme peserta terlihat tinggi sepanjang kegiatan. Perangkat desa dan tokoh Karang Taruna pun memberikan dukungan penuh. Salah satu peserta menyatakan, “Program ini sangat membuka wawasan kami. Dengan sinergi antara Karang Taruna dan UMKM, kami optimis bisa melanjutkan inisiatif ini secara mandiri.”

Inisiatif “Bahari Demak” diharapkan menjadi batu loncatan menuju ekonomi lokal yang lebih adaptif dan berkelanjutan. Tak hanya sekadar program kerja KKN, tetapi sebuah model pemberdayaan masyarakat pesisir berbasis kolaborasi dan inovasi digital. WebApp ”Bahari Demak” : https://baharidemak.com.


Editor:
Achmad Munandar

Mahasiswa KKN Undip Gelar Pelatihan Pemasaran Digital untuk UMKM Roti Lokal di Desa Tanjung

0
Pelatihan Pemasaran Digital pada UMKM Toko Roti Lokal di Desa Tanjung

Campusnesia.co.idTanjung, Tirto - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip) menggelar program pelatihan pemasaran digital bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Tanjung, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing UMKM dengan memanfaatkan platform e-commerce dan media sosial guna memperluas jangkauan pasar.

Salah satu UMKM yang menjadi fokus pelatihan adalah “Toko Roti Elita,” usaha roti lokal yang memiliki potensi besar untuk berkembang. Namun, minimnya pemahaman tentang pemasaran berbasis digital menjadi tantangan utama dalam meningkatkan penjualan. Seiring dengan perubahan tren pasar yang semakin mengarah ke digital, banyak masyarakat yang beralih ke metode pembelian online, sehingga UMKM perlu beradaptasi agar tetap bertahan dan berkembang.

Beryl Aqila A.A.W., mahasiswa Hubungan Internasional Undip sekaligus pelaksana program ini, menjelaskan bahwa pelatihan ini dirancang untuk membekali pelaku usaha dengan keterampilan dalam menggunakan aplikasi pemasaran digital. Dalam pelaksanaannya, mahasiswa memberikan pendampingan mulai dari cara membuat akun di platform e-commerce, strategi pemasaran melalui media sosial, hingga optimalisasi promosi dengan biaya yang lebih efisien. Dengan langkah ini, kami berharap UMKM di Desa Tanjung dapat lebih adaptif terhadap perubahan pasar.
 
 
Edukasi Pemasaran Digital dan Pendampingan Pembuatan Akun E-Commerce dan Sosial Media, Beserta Fitur dan Strategi Pemasarannya (01/02/2025)

Pelatihan dilaksanakan di kediaman sekaligus pabrik UMKM, dimana peserta diperkenalkan pada berbagai platform pemasaran digital seperti WhatsApp Business, Instagram Shopping, dan marketplace lokal. Mereka juga diajarkan cara membuat konten menarik, memahami strategi pemasaran berbasis data, serta membangun interaksi dengan pelanggan secara online.

Para peserta menyambut baik program ini dan berharap dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh untuk mengembangkan usaha mereka. “Kami sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini. Sekarang kami lebih paham bagaimana cara memasarkan produk secara digital dan menjangkau lebih banyak pelanggan,” ungkap salah satu pemilik UMKM toko roti Elita.

Dengan adanya program ini, diharapkan UMKM di Desa Tanjung dapat lebih berkembang dan bersaing di era digital, serta mampu meningkatkan omzet dan memperluas pasar mereka secara lebih efektif.


Editor:
Achmad Munandar

Packlagi: Transformasi Brand Anda dengan Kemasan Unik yang Bikin Kesan Pertama Mengesankan!

0
Source: Packlagi


Campusnesia.co.id - Pasca pandemi Covid-19, dunia bisnis mengalami perubahan yang signifikan. Seiring dengan membaiknya perekonomian dan meningkatnya daya beli masyarakat, banyak brand baru bermunculan dengan produk-produk andalan yang siap bersaing di pasar. Di Indonesia, tercatat lebih dari seratus brand yang memperkenalkan produk terbaru mereka. Namun, peluncuran produk baru ini bukanlah satu-satunya faktor yang menentukan kesuksesan di pasar. Sebagai respons terhadap perubahan perilaku konsumen yang kini lebih terhubung dengan dunia digital, perusahaan harus beradaptasi dengan tren pemasaran yang lebih modern.

Di era digital seperti sekarang, strategi pemasaran tradisional tidak lagi cukup. Hampir segala hal kini dilakukan secara online, dari pemasaran hingga transaksi jual beli. Dalam konteks ini, brand-brand mulai beralih menggunakan media sosial sebagai kanal utama untuk memperkenalkan produk mereka. Salah satu metode pemasaran yang populer adalah kolaborasi dengan para KOL (Key Opinion Leader) atau selebgram (selebritas Instagram), yang berperan penting dalam meningkatkan visibilitas produk di mata konsumen.

Namun, meskipun media sosial memberikan ruang yang luas untuk promosi, ada satu aspek penting yang seringkali terlupakan: bagaimana cara produk tersebut tampil di mata konsumen? Video, gambar, dan iklan digital memang penting, tetapi ada satu elemen yang menjadi penghubung langsung antara brand dan konsumen, yaitu kemasan produk. Kemasan bukan hanya sekedar pelindung produk, tetapi juga merupakan alat promosi visual yang sangat berpengaruh dalam kesan pertama konsumen.


Kenapa Packaging Custom Menjadi Kunci dalam Membangun Brand?

Kemasan produk memiliki peran yang sangat penting dalam perjalanan produk di pasar. Bukan hanya berfungsi sebagai pembungkus, kemasan yang menarik dapat mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli. Dalam dunia pemasaran modern, packaging custom yang kreatif dan unik menjadi salah satu alat promosi yang tak kalah pentingnya. Dengan desain kemasan yang tepat, sebuah brand bisa menciptakan pengalaman yang lebih mendalam bagi konsumen.

Setiap brand ingin agar produknya dikenali dengan mudah, bahkan dari jauh. Kemasan yang menonjol dan berbeda dari yang lain akan membuat produk lebih mudah diingat dan dicari kembali. Di pasar yang semakin kompetitif ini, hanya dengan desain kemasan yang inovatif, sebuah brand bisa menarik perhatian konsumen dalam sekejap.

Selain itu, packaging custom memungkinkan brand untuk menyampaikan pesan dan nilai-nilai mereka dengan lebih jelas. Misalnya, bagi brand yang berfokus pada keberlanjutan, kemasan yang ramah lingkungan dapat menjadi nilai jual yang kuat. Di sisi lain, brand premium dapat menggunakan material dan desain yang menciptakan kesan mewah untuk memperkuat citra eksklusif produk mereka.

Dengan adanya kemajuan teknologi percetakan dan desain grafis, kini hampir semua brand dapat membuat kemasan yang sesuai dengan visi mereka. Kemasan bukan lagi hanya soal perlindungan produk, tetapi juga tentang menyampaikan cerita yang menarik. Setiap elemen desain, mulai dari warna, logo, tipografi, hingga material kemasan, dapat memberikan kesan yang mendalam dan menciptakan koneksi emosional dengan konsumen.

Source: Packlagi


Tren Inovasi Packaging yang Mempengaruhi Industri

Beberapa tren inovasi di dunia packaging custom yang patut diperhatikan, antara lain:

1. Kemasan Ramah Lingkungan
Isu keberlanjutan kini semakin menjadi perhatian utama, baik bagi brand maupun konsumen. Kemasan berbahan dasar plastik yang sulit terurai telah banyak digantikan dengan bahan-bahan ramah lingkungan, seperti kertas daur ulang, bahan biodegradable, atau material berbasis tanaman. Mengadopsi kemasan ramah lingkungan tidak hanya menunjukkan komitmen terhadap planet, tetapi juga menciptakan citra positif di mata konsumen yang semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan.


2. Desain Interaktif dan Fungsional
Packaging kini semakin berfokus pada pengalaman pengguna. Beberapa brand berinovasi dengan kemasan yang dapat diubah menjadi sesuatu yang lebih berguna, seperti kemasan yang bisa diubah menjadi tempat penyimpanan, mainan, atau bahkan barang-barang fungsional lainnya. Ini memberikan nilai lebih kepada konsumen dan meningkatkan rasa cinta terhadap brand.


3. Kemasan Personal dan Kustomisasi
Salah satu tren terbaru adalah memberikan konsumen pilihan untuk mempersonalisasi kemasan produk. Ini bisa berupa nama, desain khusus, atau bahkan pesan tertentu pada kemasan. Kemasan seperti ini memberikan kesan eksklusif dan unik, serta memperkuat hubungan emosional dengan konsumen.


4. Kemasan dengan Teknologi Pintar
Dengan perkembangan teknologi, beberapa brand mulai mengintegrasikan teknologi pintar ke dalam kemasan produk. Sebagai contoh, kemasan dengan QR code atau NFC (Near Field Communication) yang dapat mengarahkan konsumen ke konten digital tambahan, seperti video promosi, informasi produk, atau pengalaman augmented reality (AR). Teknologi semacam ini dapat menciptakan pengalaman yang lebih mendalam dan menyenangkan bagi konsumen.


5. Kemasan Minimalis dan Elegan
Di sisi lain, tren minimalisme juga semakin populer, terutama di kalangan brand-brand mewah. Kemasan yang sederhana namun elegan, dengan menggunakan warna netral, tipografi modern, dan sedikit elemen desain, mampu menciptakan kesan eksklusif dan premium pada produk.


Mengapa Memilih Packlagi untuk Packaging Custom?

Dengan pengalaman bertahun-tahun dan rekam jejak yang solid dalam menangani berbagai macam brand, Packlagi telah menjadi pilihan terpercaya bagi banyak perusahaan untuk membuat packaging mereka. Dari yang kecil hingga yang besar, di berbagai sektor industri. Kami memahami bahwa setiap brand memiliki kebutuhan dan karakteristik yang berbeda, oleh karena itu kami menawarkan solusi kemasan yang customizable, sesuai dengan visi dan misi brand Anda.

Dengan tim yang berpengalaman, Packlagi akan menjadi teman konsultasi yang memberikan saran terbaik agar packaging yang Anda inginkan bisa terwujud dengan hasil yang paling terbaik. Tak hanya itu, dengan bahan baku yang premium dan teknologi mesin yang canggih, kami dapat memastikan bahwa setiap produk packaging yang kami buat memiliki kualitas tinggi dan dapat memberikan perlindungan maksimal bagi produk Anda.

Wujudkan Apapun Mimpi Besarmu dengan Metode SMART

0


Campusnesia.co.id - Pepatah bijak mengatakan "Bermimpilah yang Besar, Lalu Hajar!" namun tidak semua orang bisa mewujudkan mimpu besarnya. Kabar baiknya ada sebuah metode yang disebut dengan SMART yang akan membantu sobat mewujudkan mimpi-mimpi besar yang pernah dibayangkan.

Apa saja? yuk kita bahas.

Metode SMART membantu sobat memastikan rencana yang dibuat bukan sekedar wacana, tetapi bisa direalisasikan dengan langkah nyata dan terarah. Metode ini membuat sobat bisa menetapkan tujuan yang lebih spesifik dan realistik.

1. Spesific (Spesifik)
Kunci dari tujuan yang berhasil adalah membuatnya spesifik mungkin dan jangan terlalu umum atau luas.


2. Measureable (Terukur)
Pastikan tujuan sobat memiliki indikator keberhasilan yang dapat diukur secara kuantitatif atau kualitatif.


3. Achieveable (Dapat Dicapai)
Tujuan harus realistis dan dapat dicapai dengan melihat sumber daya yang ada, seperti waktu, tim, dana dan keterampilan.


4. Relevant (Relevan)
Tujuan harus realistis dan dapat dicapai dengan melihat sumber daya yang ada, seperti waktu, tim, dana dan keterampilan.


5. Time-Bound (Batas Waktu)
Jangan lupa menetapkan batas waktu yang jelas untuk mencapai tujuan. Batas waktu akan memberikan sobat sense of urgency dan membuat lebih disiplin.



Demikian sobat pembaca, postingan kita kali ini tentang Wujudkan Apapun Mimpi Besarmu dengan Metode SMART, semoga bermanfaat sampai jumpa.


Sumber: Instagram @pemimpin.id

Doom Spending Didukung Perkembangan Financial Technology: Mungkinkah Ekonomi Keriting?

0



Campusnesia.co.id - Melepas stres dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya melakukan hobi, mencoba hal-hal baru, berekreasi, berbelanja atau sekedar berjalan-jalan. Cara untuk melepas stres dengan berbelanja umum terjadi. Namun, kurangnya kontrol diri dapat mengakibatkan terjerumusnya seseorang ke perilaku yang berlebihan. Doom spending atau perilaku impulsif dalam pembelian sesuatu di masa ketidakpastian, tak memikirkan fungsi dan tujuan barang tersebut dibeli. Hal ini mengacu kepada perilaku seseorang yang rela menghabiskan hartanya untuk kemewahan. Bahkan, hanya sekadar untuk mengisi konten media sosialnya. Rasa cemas dan takut ketinggalan sesuatu (FOMO) merupakan pemicu perilaku ini. Berbelanja memang dapat membantu meredakan stres dan menjadikan diri bahagia, tetapi jika berlebihan justru dapat menimbulkan stres lainnya berupa masalah finansial. 

Media sosial memberikan pengaruh besar dalam kehidupan seseorang. Mengapa demikian? Mudahnya penyebaran informasi dan peran sosok influencer dapat membuat pengguna media sosial cenderung mengikuti dan setuju akan hal yang beredar. Termasuk gaya hidup influencer kesukaannya. Hal ini tentu dapat memicu seseorang berbelanja lebih banyak untuk mengikuti gengsinya, terlebih ketika merasa cemas. Selanjutnya, kemudahan financial technology mendukung seseorang melakukan doom spending. Layanan pembayaran digital dan e-wallet membuat proses pembayaran menjadi lebih cepat dan nyaman. Dengan demikian, makin sulit seseorang untuk mengontrol diri dalam berbelanja. Terutama, apabila mereka benar-benar cemas dan terburu-buru untuk mengikuti tren media sosial.

Tren di media sosial terus menerus berganti dalam waktu singkat. Sebagai contoh, boneka labubu, fast-fashion, makanan viral, cokelat dubai, gawai, dan lain sebagainya. Melihat orang lain mengunggahnya, membuat pengguna lain menjadi ingin memiliki hal tersebut karena mereka takut kehilangan momen dan ketinggalan tren. Mereka cemas akan kemungkinan lonjakan harga atau supply yang menipis, padahal sebenarnya barang tersebut tidak diperlukan sama sekali. Terlebih apabila terkena influence dari tokoh publik. Perasaan takut tertinggal itu disebut fear of missing out (FOMO), tentunya kondisi ini merugikan apalagi jika FOMO ke hal-hal yang tidak bermanfaat. Selain menghabiskan waktu, tenaga dan harta pun dapat ikut terkuras. Selanjutnya, perilaku ini dapat merugikan diri.

Dalam konteks doom spending, FOMO mempengaruhi daya beli seseorang. Namun, apa yang terjadi jika seseorang ingin terus menerus mengikuti tren karena FOMO dan di sisi lain ia sedang kesulitan secara finansial? Akibat pengaruh dari perilaku FOMO, tidak menutup kemungkinan seseorang akan menggunakan sistem cicilan, bahkan mengambil pinjaman online. Di sini lah doom spending menimbulkan dampak yang mengerikan. Perkembangan financial technology yang tidak digunakan secara tepat menimbulkan efek domino bagi penggunanya. Pengambilan pinjaman online umumnya memiliki bunga yang dapat dikatakan tinggi. Ketika seseorang tidak mampu membayar pinjaman tepat waktu, bunga akan terus bertambah, alhasil total utang semakin membengkak. Tak jarang mereka juga mengalami tekanan mental akibat utang yang dimiliki. Apa yang terjadi setelahnya? Tekanan ini mengakibatkan siklus doom spending terus berulang tiada henti. Tekanan mental menjadikan pengidapnya mencari sesuatu untuk meredakan stres. Nah, yang terjadi doom spending akan kembali terulang dan tentunya pengeluaran membengkak. 

Financial technology (fintech) berkembang seiring perubahan gaya hidup masyarakat yang saat ini didominasi oleh pengguna teknologi informasi tuntutan hidup yang serba cepat. Dengan Fintech, permasalahan dalam transaksi jual-beli dan pembayaran seperti tidak sempat mencari barang ke tempat perbelanjaan, ke bank/ATM untuk mentransfer dana, keengganan mengunjungi suatu tempat karena pelayanan yang kurang menyenangkan dapat diminimalkan (Murdinar, H., Zidny, M., 2023). Perkembangan financial technology yang menawarkan kemudahan bagi manusia justru dapat menjerumuskan mereka pada jurang kehancuran ekonomi. Kini proses transaksi tidak hanya secara konvensional, tetapi berkembang ke digital. Bank Indonesia (BI) mencatat transaksi digital banking telah meningkat pada awal Januari 2024 dibanding tahun sebelumnya. Nominal transaksi uang elektronik (UE) meningkat 41,70% (year on year/yoy) menjadi Rp253,39 triliun. 

Salah satu sistem transaksi digital yaitu Quick Response Code Indonesian Standard atau biasa disebut QRIS. Bagaimana QRIS dapat mempengaruhi kuantitas seseorang melakukan doom spending? QRIS memberikan kemudahan dalam transaksi baik secara daring maupun luring, cukup dengan memindai barcode yang disediakan, memasukan PIN dan transaksi selesai. Tak terasa berapa transaksi yang dilakukan, nominal yang dikeluarkan dan sisa saldo yang ada. Sebenarnya, kita dapat mengontrol hal ini melalui riwayat transaksi pada aplikasi keuangan yang digunakan. Namun, kepraktisan dari QRIS menjadikan seseorang sulit untuk mengontrol diri. Banyak sekali penawaran berupa cashback atau diskon yang mengakibatkan pengeluaran lebih dari yang diperkiraan, kembali lagi ke doom spending, adanya penawaran dan kepraktisan ini menimbulkan perilaku impulsif dalam berbelanja. Penawaran yang mendorong seseorang membuat keputusan agar tidak kehilangan kesempatan dan akhirnya membeli produk tersebut tanpa pikir panjang.

Kurangnya kemampuan untuk berpikir jangka panjang mengakibatkan kerugian bagi individu. Dampak dari segi ekonomi yaitu ketidakstabilan keuangan seperti timbulnya utang yang sulit dicicil tagihannya sehingga bunganya semakin tinggi. Ketika belanja secara impulsif, tabungan untuk masa mendatang terabaikan. Rancangan keuangan pun menjadi tidak teratur. Lantas, apa yang dimiliki untuk masa depan?

Dampak dari sisi psikologis akan membuntuti. Kecemasan akibat pengeluaran yang membengkak menimbulkan stres. Selain itu, akan muncul rasa bersalah setelah menyadari bahwa mereka telah melakukan transaksi yang tidak diperlukan. Merasa boros dan salah dalam mengambil keputusan. Perasaan bersalah yang terus menerus menjadikan individu semakin stres dan mengganggu kesehatan mental. 

Penggunaan sosial media serta pemanfaatan dari fintech perlu adanya kontrol dari individu. Perkembangan fintech sebenarnya sangat memudahkan manusia dalam bertransaksi. Inovasi yang ada dapat menghemat waktu, mengefisienkan pekerjaan dan memudahkan transaksi di berbagai tempat. Adanya adopsi solusi fintech yang lebih baik dan perilaku konsumen yang lebih bertanggung jawab, diharapkan ekonomi menjadi lebih baik. Pengeluaran yang terencana dan terukur untuk mengurangi risiko krisis ekonomi akibat pengeluaran yang tidak terkendali. Doom spending diharapkan dapat berkurang dengan perencanaan keuangan dan tanggung jawab pribadi akan perekonomian masing-masing. 



Penulis:
Sanny Tazkiyah Fastabiqul Husna
Lahir di Boyolali, 09 Maret 2007. Saat ini sedang menempuh pendidikan di Universitas Sebelas Maret pada Program Studi Informatika. 
Instagram: @tazkiyahfh

Daftar Toko Skincare di Terdekat Sekitar Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati

0



Campusnesia.co.id - Saat ini selain sandang pangan dan papan, skincare bisa dikatakan juga bagian penting yang tidak terpisahkan baik oleh wanita atau laki-laki. Kesadaran akan pentingnya merawat diri dan penampilan membuat pasar skincare begitu cepat berkembang.

Tidak heran saat ini banyak sekali muncul toko dan merk skincare yang beraneka ragam. Walau demikian untuk sebagai konsumen kita wajib teliti dan berhati-hati sebelum memutuskan membeli dan menggunakan sebuah produk skincare.

Jangan hanya mencari yang harga murah atau claim muluk-muluk namun hasilnya tidak sesuai bahkan bisa berdampak pada kesehatan. Demikian juga tentang memilih di mana tempat membeli skincare, pastikan tokonya sudah punya reputasi yang baik agar tidak menyesal di kemudian hari.

Lewat postingan kali ini, berikut kami hadirkan informasi tentang Daftar Toko Skincare di Sekitar Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati, apa saja? ini dia daftarnya:


1. Khaira Drw Skincare Pati
Alamat:
Desa Trangkil
Kec. Trangkil Kab. Pati
Jawa Tengah 59153
(Sebelah selatan PG Trangkil, belakang Balai Desa Trangkil, Bakmi Jowo Pak BG masuk ke barat)

Nomor whatsapp: 085 7521 0198

Instagram: @khaira_drwskincare



2. Campusnesia Store
Alamat:
Dukuh Weron Desa Tegalharjo RT 01 RW 05
Kec. Trangkil Kab. Pati
Jawa Tengah 59153



3. Ayu Store Pasucen
Alamat: 
Ruko Bumdes Pasucen
Desa Pasucen
Kec. Trangkil Kab. Pati
Jawa Tengah 59153



4. Srijaya Cosmetics Cabang Kajen
Alamat: 
Jl. Ronggo KusumoKembangarum
Ngemplak Kidul, 
Kec. Margoyoso, Kab. Pati
Jawa Tengah 59154



5. Queen Cosmetics Pati
Alamat: 
Jl. Kyai H. Ahmad Dahlan No.4
Pati Wetan/Dosoman, Pati Wetan
Kec. Pati, Kabupaten Pati, Jawa Tengah 59115



6. Rania Beauty Pati
Alamat: 
Jl. Dr. Susanto No.56A, Kaborongan, Parenggan
Kec. Pati, Kabupaten Pati, Jawa Tengah 59119



7. Rika Beauty Cosmetic Store
Alamat: 
Jl. R. A. Kartini, Kaborongan, Pati Lor
Kec. Pati, Kabupaten Pati, Jawa Tengah 59111



Demikian tadi sobat pembaca, postingan kita kali ini tentang Daftar Toko Skincare di Sekitar Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati, semoga bermanfaat sampai jumpa.

Digitalisasi UMKM : Mahasiswa KKN Undip Melakukan Pendampingan Digitalisasi Bisnis bagi UMKM Desa Jetis Karangpung

0



Campusnesia.co.id - Mahasiswi KKN Tim II Universitas Diponegoro, Arifa Fauzia Zahra dari Program Studi Manajemen melalui program monodisiplin membantu pelaku UMKM di Desa Jetis Karangpung, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen dengan mengadakan pendampingan pembuatan akun sosial media untuk pemasaran bisnis pada Sabtu (10/8/2024).

Program Digitalisasi Bisnis dilaksanakan bertepatan dengan acara Jetis Karangpung Fair menyediakan wadah bagi para UMKM untuk mempromosikan produknya. Sebanyak 25 UMKM Desa mengikuti bazaar UMKM yang dilaksanakan pada Sabtu (10/8/2024) sampai Minggu (11/8/2024). Tim KKN Undip diberi kesempatan untuk turut serta dalam acara tersebut dengan menyediakan klinik digitalisasi UMKM. Salah satunya adalah program optimalisasi sosial media untuk pemasaran.

Para pelaku UMKM antusias mendatangi stand Tim KKN Undip untuk berkonsultasi masalah digitalisasi bisnis UMKM. Tim KKN Undip juga berkeliling ke tiap stand UMKM untuk memberi pendampingan.


Pendampingan digitalisasi bisnis diawali dengan pengenalan fitur-fitur pada aplikasi Instagram dan TikTok, diikuti dengan pembuatan akun sosial media dan e-commerce serta bagaimana cara menggunakannya secara optimal untuk pemasaran secara online.

Pemasaran online diharapkan dapat menjangkau lebih banyak konsumen di luar daerah Jetis Karangpung dan pelaku usaha juga dapat lebih menargetkan konten atau promosi produknya pada segmentasi tertentu. “Saya merasa sangat terbantu dengan pendampingan digitalisasi bisnis ini karena saya juga pengen dari dulu pakai online shop tapi nggak paham” kata salah satu pelaku UMKM Desa Jetis Karangpung yang bergerak di bidang kuliner.

Tindak lanjut dari kegiatan ini adalah pemberian flyer yang berisi penjelasan fitur-fitur aplikasi Instagram dan TikTok untuk optimalisasi sosial media pemasaran.



Editor:
Achmad Munandar