UNDIP TERJUNKAN 3668 MAHASISWA KKN


Rektor Universitas Dipongoro, Prof. Dr. Yos Johan Utama, SH, M.Hum, melepas 3668 Mahasiswa KKN Undip Tim I Tahun 2016/2017 yang akan di terjunkan pada 8 wilayah Kabupaten, yang terdiri dari Kab. Jepara, Pati, temanggung, Semarang, Kendal, Batang, Pekalongan dan Pemalang, Senin, 9/1 di lapangan Widya Puraya, Kampus Undip Tembalang.

Kegiatan ini melibatkan 102 orang dosen pembimbing dab 8 orang Dosen Koordinator. Pelaksanaan KKN di Undip merupakan suatu bentuk pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk berinteraksi dengan masyarakat diluar kampus secara langsung dan mengidentifikasi masalah-masalah serta membantu menangani permasalahn yang dihadapi masyarakat dalam pembangunan wilayah di lokasi KKN.

Menurut Kepala P2KKN, Ir. Edy Prasetyo MS menyampaikan bahwa KKN ini akan dilaksanakan selama 42 hari, terhitung sejak 9 januari 2017 s/d 21 Februari 2017 yang mana pada minggu pertama akan dimanfaatkan oleh Mahasiswa untuk survey/ Observasi lapangan.

“KKN Tim I ini esesnsinya tetap yaitu pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) dengan imbangan program multidisiplin : monodisiplin adalah 2:2” katanya. “ yang artinya setiap Tim mahasiswa KKN dalam satu desa wajib mengerjakan 2 program multidisipliner dan masing masing mahasiswa juga wajib membuat 2 program nonodisipliner sesuai dengan kompetensi keilmuannya” jelasnya.

“Program multidisipliner yang diwajibkan bati tiap kelompok mahasiswa KKN pada setiap desa adalah pendataan dan analisi UMKM, sedangkan program multidisipliner alternative lainya antara lain adalah, Pendampingan Pengembangan Kawasan Pemukiman (Bangkim), dan Sistem Penyedia Air Minum (Spam) dalam rangka mendukung infrastruktur pemukiman (kerjasama dengan Dit Jend Cipta Karya Kementrian PU dan Perumahan Rakyat. Selain itu Pembentukan dan Penguatan Posdaya (Kerjasama dengan Yayasan Dana Sejahtera Mandiri) serta program program pilihan lain yang relevan” tutur Edy dalam laporannya saat upacara pelepasan.

Selain Program mulitidisipliner dan monodisipliner, mahasiswa sebagai peserta KKN juga sangat dimungkinkan melaksanakan program-program bersifat social kemasyarakatan yang ragamnya tergantung dari situasi dan kondisi desa/kecamatan masing masing.

Pelaksanaan Pemberangkatan maupun Penarikan KKN kali ini berbeda dari tahun tahun sebelumnya. Mahasiswa kali ini di fasilitasi oleh Universitas Bus untuk mengantar para Mahasiswa sampai ke tempat KKN serta Truk untuk mengangkut motor para mahasiswa. “Hal tersebut diberikan karena untuk meminimalisir terjadinya kecelakan, sepertinya pernah dialami pada kegiatan KKN sebelumnya” ujar Edy.

Rektor pun, menghimbau kepada segenap mahasiswa untuk bisa selalu membawa diri, selalu berhati-hati, menjaga nama baik institusi dalam menjalankan program KKN ini. “Semoga sekembalinya dari kegiatan KKN akan memberikan wawasan yang lebih serta kepedulian yang tinggi dalam membangun negeri dan menjadikan mahasiswa yang bijaksana “ pesannya.Ir

sumber: http://www.undip.ac.id/?p=4862&lang=id

Artikel Terkait

Previous
Next Post »