Nyobain Penyet Lamongan Temuroso Tembalang Semarang Sudah Eksis 15 Tahun Lebih

 


Campusnesia.co.id - Selain warteg, nasi padang dan sate madura, warung penyet Lamongan juga telah menyebar kemana-mana nyaris bisa ditemui di semua wilayah baik pemukiman maupun jalan raya. 

Menunya sederhana ayam, bebek, lele, tahu tempe yang digoreng, disajikan dengan pilihan nasi putih original dan uduk, lalapan daun kol, potongan timun, kemangi dan sambal tomat khas Lamongan. 

Tidak terkecuali di Tembalang Semarang yang notabene area padat manusia katena ada kampus Undip, polines, unpand dan poltekkes. 

Hari ini dengan mudah kita bisa menemukan warung dengan spanduk bertutuliskan lamongan berhias ilustrasi menu dengan warna stabilo yang mencolok. 

Salah satu penjual menu khas Lamongan itu adalah mas Komeng, pria oaruh baya asli lamongan jawa timir yang sudah merantai setidaknya sejak tahun 2000an ketika Tenbalang belum seramai sekarang. 

Ia konsisten berjualan dengan warung tenda setiap sore hingga malam, membersamai perubahan jaman yang membawa Tembalang jadi area primadona usaha. 

Warungnya kini terletak di jalan timoho sebelum perempatan Gondang seberang toko alat tulis kantor Lodan, kalau pagi lokasijya digunakan oleh warung pecel Bu Mar. 


Seporsi ayam penyet lamongan dan segelas es teh dibanderol degan harga Rp15.000 sudah cukup kenyang untuk porsi mahasiswa. 

Jika sobat ingin mencicipinya jangan terlalu malam ya, saking larisnya biasanya jam 21.00 WIB sudah hampir habis terjual. 

Mas Komeng berkisah, sebelum menetap di tempat ini ia harus rela berpindah lokasi, memang tidak mudah bagi penjual trnda kaki lima di Tembalang, bila lokasi dibangun maka harus siap-siap pindah ke tenpat baru.


Penulis
Nandar


===
Baca Juga:

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon