Review Buku Belajar Merawat Indonesia




Campusnesia.co.id -- Apa kabar sobat Campusnesia? ketemu lagi dalam kolom review buku, konten baru di web kesayangan kita yang sangat menarik untuk penulis sendiri, karena mau tidak mau saya harus membaca dulu agar bisa mereview dan sebaliknya dengan membaca saya jadi bisa posting konten baru ini.

Buku yang akan kita review kali ini berjudul "Belajar Merawat Indonesia" buku yang saya pegang adalah cetakan ke dua terbit tahun 2012. Dari judulnya keren banget ya, seperti apa isi buku dengan tebal 278 halaman ini? yuk simak bareng-bareng.

1. Penulis
Buku ini di tulis oleh 24 mahasiswa dan mahasiswi yang berasal dari UI, IPB dan UGM dimana mereka adalah penerima manfaat Beasiswa Bakti Nusa kepanjangan dari Beasiswa Aktivis Nusantara sebuah program beasiswa untuk para akativis dari Dompet Dhuafa. Mirip-mirip beasiswa  ppsdms nurul fikri. Selain mendapat dana dukungan aktivitas mereka juga dibekali dengan pengembangan diri.

Dari sekian penulis yang rata-rata angkatan 2007 dan 2008 ada satu yang tidak asing yaitu Andreas Sanjaya. Bertemu pertama kali tahun 2011 di ILC UI dimana beliau sebagai pembicara dari Nalacity Foundation dan hari ini kita kenal sebagai Founder Badr Interactive dan CEO iGrow Asia. Salah satu startup kebanggaan indonesia dengan sederet prestasi.

2. Isi Buku
Mengutip epilog di halaman 268 buku ini yang disampaikan oleh Ibu Sri Nurhidayah (GM Pendidikan Dompet Dhuafa kala buku ini ditulis) dan sekarang aktif di BAZNAS, "Merawat adalah kegiatan yang hanya bisa dilakukan dengan cinta, kasih sayang dan komitmen penuh. Tidak mungkin merawat jika tidak memiliki cinta dan aksih sayang, serta kesediaan untuk menyisihkan waktu tanpa batas. kelelahan dan kemarahan akan hilang saat kita merawat, contohnya seorang ibu yang merawat anaknya. Semua mampu merawat, tetapi tidak semua mau"

Ada 50an tulisan dalam buku ini, yang dibagi 7 bab dengan enam hingga sepuluh artikel. Bab pertama berjudul Menagih Kiprah Mahasiwa sebagai pembuka, dilanjutkan dengan artikel-artikel bertema kritikan dalam bab Awan Hitam Perubahan. Pada bab berikutnya kamu akan diajak membandingkan Indonesia dengan perkembangan di luar negeri melalu i bab Bercermin pada Geliat di Luar

Sepuluh artikel menyusul dengan tema impian dalam bab Memimpikan Indonesia Baru, bab kemandirian juga tak luput yang dihimpun dalam kelompok Berdikari bersama Sosial Wirausaha. sedangkan bab Mengabdikan Kompetensi kita akan dihidangkan artikel ide-ide pengabdian berbasis kompetensi. Buku ini ditutup dengan bab Memetik Inspirasi Hidup.

3. Kesimpulan
Walau sudah 6 tahun, tetapi bagi saya buku ini tetap menarik, gambaran besar di mana sebagai mahasiswa dan masyarakat indonesia kita harus turut serta merawat negeri ini, salah satunya dengan menulis kritik, ide dan gagasan serta pengabdian kita agar tanah air kita ini jadi lebih baik.

Buku ini saya rekomendasikan untuk pembaca campusnesia, baik yang pelajar, mahasiswa atau yang sudh bekerja. 

Demikian review buku kita kali ini yang berjudul "Belajar Merawat Indonesia", semoga bermanfaat, barangkali ada sobat campusnesia yang sudah membaca buku yang sama, bisa share pendapatnya di kolom komentar, sampai jumpa.

penulis: Nandar
editor: Mumun
foto: Nandar

Artikel Terkait

Previous
Next Post »