Anak-anak SD Jadi Agens Lingkungan: Demonstrasi Pembuatan Furniture Eco-Brick

0
 


Campusnesia.co.idPemalang, 2 Februari 2024 – Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Siremeng bersama siswa-siswa dari SDN 04 Siremeng meluncurkan program unik yang bertujuan untuk membangun kesadaran lingkungan sejak dini. Melalui demonstrasi pembuatan furniture berbahan dasar eco-brick, mereka tidak hanya mengajarkan, tetapi juga mendorong partisipasi aktif anak-anak dalam upaya pelestarian lingkungan. 

Dengan sorakan riang, anak-anak SDN 04 Siremeng menyambut kedatangan tim KKN dengan antusias. "Ini adalah kesempatan besar bagi kami untuk belajar dan berkontribusi dalam menjaga lingkungan," ujar salah satu guru dengan penuh semangat. 

Demonstrasi dimulai dengan penjelasan tentang eco-brick, bahan ramah lingkungan yang terbuat dari gabungan limbah plastik dan semen. Tim KKN memberikan panduan langkah demi langkah dalam pembuatan furniture, mulai dari kursi hingga meja, menggunakan eco-brick sebagai bahan utama. 

"Melalui kegiatan ini, kami tidak hanya ingin mengajarkan cara membuat furniture, tetapi juga memberikan pemahaman tentang pentingnya pengelolaan sampah secara bijaksana," ungkap Alif Maulana sebagai ketua tim KKN, dengan senyum di wajahnya. Tidak hanya menjadi penonton, anak-anak SDN 04 Siremeng turut serta dalam setiap tahapan pembuatan furniture. Mereka belajar untuk memilah dan membersihkan limbah plastik, mencampurkan bahan-bahan, hingga membentuk eco-brick menjadi furniture yang fungsional. 

"Kami berharap dengan melibatkan anak-anak sejak dini, mereka akan tumbuh menjadi agen perubahan dalam menjaga lingkungan," tambah Alif Maulana sebagai Ketua Kelompok KKN, sambil memandu salah satu kelompok siswa. 

Acara berakhir dengan sukses, dan anak-anak terlihat bangga dengan hasil karya mereka sendiri. Mereka berjanji untuk menjaga lingkungan sekitar mereka dan mempraktikkan pemahaman yang telah mereka dapatkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, program demonstrasi pembuatan furniture eco-brick yang melibatkan anak-anak SDN 04 Siremeng tidak hanya menjadi wadah pembelajaran, tetapi juga sebuah langkah nyata dalam mendidik generasi muda tentang pentingnya pengelolaan sampah dan pelestarian lingkungan.



Lokasi : 
Desa Siremeng
Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang

Dosen Pembimbing
1. Agus Naryoso., S.Sos., M.Si 
2. Anim Kafabih., SE., ME 
3. Ocid Mursid, S.T., M.T 

Editor:
Achmad Munandar

Pengenalan E-Commerce Sebagai Media Penjualan Produk UMKM

0
 



Campusnesia.co.id - Tim 1 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) tahun 2024 memilih untuk memperkenalkan konsep e-commerce kepada masyarakat setempat sebagai upaya untuk meningkatkan konektivitas digital dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Dalam era digital ini, pengetahuan tentang e-commerce menjadi semakin penting untuk memajukan usaha dan memperluas jangkauan pasar. Melihat banyak poensi yang dapat di perjual belikan secara online seperti krupuk rambak, ampyang, dan banyak jenis-jenis snack lainya yang dapat di perjualbelikan secara online.

Atas dasar itu, pada tanggal 26 Januari 2024, mahasiswa KKN Tim I Undip 2024 Desa Karangasem, Tanon, Sragen, Jawa Tengah, melakukan penyuluhan kepada Ibu-ibu PKK Desa Karangasem mengenai Pembuatan ide usaha baru Nugget Lele. Kegiatan yang menjadi program Tri Amelia, salah satu mahasiswa KKN dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Prodi Ekonomi Islam tersebut berdasarkan potensi yang dimiliki Masyarakat.

Penyuluhan dilakukan di pendopo Kantor Desa Karangasem pada pukul 13.30 samapi 15.30. Mahasiswa memaparkan mengenai proses pembuatan nugget lele  kepada Ibu-ibu PKK desa Karangasem. Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan produk Nugget Lele untuk di coba oleh Ibu-ibu PKK  dan poster untuk diletakkan di Desa Karangasem dengan harapan informasi tentang manfaat dari Nugget Lele dapat terus diperoleh oleh ibu-ibu PKK dan warga setempat.

Tim KKN menyelenggarakan workshop dan pelatihan tentang dasar-dasar e-commerce, penggunaan platform online, dan strategi pemasaran digital. Acara ini dihadiri oleh pelaku usaha lokal dan masyarakat yang ingin memahami potensi e-commerce, memberikan panduan tentang pemasaran digital, termasuk penggunaan media sosial, iklan online. Tim memberikan pemahaman tentang proses transaksi online, keamanan pembayaran digital, dan logistik pengiriman. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa pelaku usaha lokal dapat memberikan pengalaman belanja online yang memuaskan.

Manfaat dan Dampak:

1. Peningkatan Penjualan: Melalui penggunaan e-commerce, pelaku usaha lokal diharapkan dapat meningkatkan penjualan mereka dengan menjangkau lebih banyak pelanggan.

2. Pemberdayaan UMKM: E-commerce memberikan peluang bagi UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) untuk bersaing secara lebih adil di pasar digital, meningkatkan daya saing mereka.

3. Peningkatan Keterampilan Digital: Masyarakat lokal akan mendapatkan peningkatan keterampilan digital, termasuk pengelolaan toko online, pemasaran digital, dan penanganan transaksi online.

4. Diversifikasi Ekonomi Lokal: Pengenalan e-commerce dapat membantu diversifikasi ekonomi lokal dengan membuka peluang bisnis baru dan menciptakan lapangan kerja.


Pengenalan e-commerce oleh Tim 1 KKN UNDIP 2024 diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi masyarakat lokal dalam mengadopsi teknologi digital untuk meningkatkan keberlanjutan dan pertumbuhan ekonomi. Dengan pelatihan dan dukungan yang adekuat, diharapkan bahwa para pelaku usaha lokal dapat mengoptimalkan potensi e-commerce untuk keuntungan bersama.



Dosen Pembimbing Lapangan:
1. Ir. Ibnu Pratikto., M.Si
2. Dr. Seno Darmanto, ST., MT
3. Tari Purwanti, S. Ant., M. A.

Editor:
Achmad Munandar

Pembuatan Ide Usaha Nugget Lele

0
 



Campusnesia.co.id - Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bagian integral dari pendidikan tinggi untuk menghadirkan mahasiswa di tengah-tengah masyarakat dan menghadapkan mereka pada tantangan nyata. 

Lele, ikan air tawar yang populer di Indonesia, memiliki potensi besar untuk diolah menjadi produk bernilai tambah. Oleh karena itu, pengembangan ide usaha nugget lele dianggap sebagai Alangkah strategis untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya perikanan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan di desa Karangasem yang mana banyak warga yang memiliki peternakan lele dan belum ada warga yang mengelola ptensi tersebut.

Atas dasar itu, pada tanggal 26 Januari 2024, mahasiswa KKN Tim I Undip 2024 Desa Karangasem, Tanon, Sragen, Jawa Tengah, melakukan penyuluhan kepada Ibu-ibu PKK Desa Karangasem mengenai Pembuatan ide usaha baru Nugget Lele. Kegiatan yang menjadi program Tri Amelia, salah satu mahasiswa KKN dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Prodi Ekonomi Islam tersebut berdasarkan potensi yang dimiliki Masyarakat.

Penyuluhan dilakukan di pendopo Kantor Desa Karangasem pada pukul 13.30 samapi 15.30. Mahasiswa memaparkan mengenai proses pembuatan nugget lele  kepada Ibu-ibu PKK desa Karangasem. Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan produk Nugget Lele untuk di coba oleh Ibu-ibu PKK  dan poster untuk diletakkan di Desa Karangasem dengan harapan informasi tentang manfaat dari Nugget Lele dapat terus diperoleh oleh ibu-ibu PKK dan warga setempat.

Manfaat dan Dampak:

1. Pemberdayaan Ekonomi Lokal: Melalui ide usaha nugget lele, diharapkan terjadi pemberdayaan ekonomi lokal dengan melibatkan masyarakat dalam proses produksi.

2. Peningkatan Pendapatan Petani Lele: Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani lele dengan memberikan nilai tambah pada produk ikan lele mereka.

3. Peningkatan Kesadaran Konsumen: Dengan strategi pemasaran yang efektif, diharapkan konsumen dapat lebih sadar akan manfaat produk nugget lele sebagai alternatif sumber protein.

Proker monodisiplin Tim 1 KKN UNDIP 2024 di bawah kepemimpinan Tri Amelia memberikan gambaran nyata bagaimana sebuah ide usaha nugget lele dapat diimplementasikan dengan melibatkan berbagai disiplin ilmu. Diharapkan, proyek ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi tetapi juga memberdayakan masyarakat lokal melalui peningkatan keterampilan dan pengetahuan.



Dosen Pembimbing Lapangan
1. Ir. Ibnu Pratikto., M.Si
2. Dr. Seno Darmanto, ST., MT
3. Tari Purwanti, S. Ant., M. A.

Editor:
Achmad Munandar

Pendampingan Tata Laksana Perkandangan Sapi: Meningkatkan Produktivitas dan Kesejahteraan Peternak

0

Foto Bersama Kelompok Ternak Pundungsari


Campusnesia.co.idPundungrejo, Tawangsari (08/02/2024) - Dalam upaya untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan peternak sapi,  perlu melakukan pendampingan terhadap tata laksana perkandangan sapi. Pendampingan ini bertujuan untuk memberikan bimbingan dan pengawasan dalam pengelolaan dan pemeliharaan kandang sapi yang baik, sehingga mampu menghasilkan produk ternak yang berkualitas dan sekaligus meningkatkan kesejahteraan peternak. Maka dari itu, Mahasiswa KKN UNDIP TIM I tahun 2023/2024 melakukan pendampingan kepada Kelompok Ternak Pundungsari yang berada di Desa Pundungrejo, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo mengenai Pendampingan Tata Laksana Perkandangan. 

Salah satu aspek yang ditekankan dalam pendampingan tata laksana perkandangan sapi adalah aspek kesejahteraan hewan. Peternak diberikan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya memberikan lingkungan yang nyaman dan sesuai untuk sapi, termasuk aspek kesehatan, kebersihan, dan ketersediaan pakan yang memadai. Dengan memperhatikan kesejahteraan hewan, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas sapi dan kualitas produk hasil ternak.

Ketua Kelompok Ternak Pundungsari, Bapak Misdi, menyampaikan bahwa perkandangan yang ada di lingkup kelompok ternak Pundungsari hanya dibangun seadanya karena keterbatasan biaya yang berasal dari masing – masing anggota. Oleh karena itu, pendampingan juga mencakup pelatihan dalam hal manajemen perkandangan yang efisien dan berkelanjutan. Peternak diberikan pengetahuan tentang tata letak perkandangan yang baik, penggunaan material yang sesuai, serta cara mengelola limbah kandang secara tepat. Dengan menerapkan praktik manajemen yang baik, peternak dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya yang dimiliki dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. 
 
Hasil Design Evaluasi Tata Laksana Kandang Sapi

Pendampingan tata laksana perkandangan sapi juga melibatkan upaya untuk meningkatkan keterampilan peternak dalam hal pemeliharaan sapi secara umum. Hal ini mencakup pemahaman tentang pola pemberian pakan yang tepat, pengendalian penyakit, serta manajemen reproduksi sapi. Tak hanya itu, pendampingan juga mencakup aspek penerapan teknologi dalam pengelolaan kandang sapi. Peternak diberikan pelatihan tentang penggunaan teknologi, seperti PLTS dengan panel surya sederhana. 

Melalui pendampingan tata laksana perkandangan sapi yang berkelanjutan dan komprehensif, diharapkan dapat tercapai peningkatan produktivitas dan kesejahteraan peternak secara signifikan. Dengan menerapkan praktik pengelolaan kandang yang baik, diharapkan dapat meningkatkan kualitas produk sapi di Kelompok Ternak Pundungsari serta meningkatkan produktivitas. Menurut salah satu anggota Kelompok Ternak Pundungsari Bapak Mujidi berharap kedepannya apa yang disampaikan oleh Mahasiswa TIM I KKN UNDIP Desa Pundungrejo dapat direalisasikan dan sangat membantu bagi Kelompok Ternak Pundungsari. 


Penulis:
- Muhammad Fauzan Dwiananda (Arsitektur)
- Anggit Lejar Damara Santi (Teknik Geodesi)
- Salma Aulia Putri (Ekonomi Islam)
- Ardina Yuka Rachmadea (Peternakan)
- Candra Handita (Peternakan)
- Yohanes Owen Samudra Panjaitan (Teknik Elektro)
- Muhammad Zidan Ali (Teknik Mesin)

Lokasi:
Desa Pundungrejo
Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo

Editor:
Achmad Munandar

Penerapan Ilmu Manajemen Logistik : Program Pembuatan Desain Produk UMKM Nugget Lele oleh Mahasiswa TIM I KKN UNDIP Tahun 2024

0
 


Campusnesia.co.id Karangasem, Kec. Tanon, Kab. Sragen, Jawa Tengah (02/02/2024). Saat ini perkembangan teknologi semakin marak ditandai dengan digitalisasi, yang mana aktivitas yang sebelumnya dilakukan secara manual sekarang dapat dilakukan secara digital. 

Dilihat dari potensi desa khususnya Ibu-Ibu PKK Desa Karangasem, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen, kurangnya pengetahuan terkait teknologi informasi khususnya dalam proses desain produk, sehingga pada tanggal 26 Januari 2024, Mahasiswa TIM I KKN UNDIP atas nama Ainasya Prasdyah Kus Alviana telah menyelesaikan proses perancangan dan pembuatan packaging untuk produk nugget lele yang akan di luncurkan. 

Proses ini melibatkan berbagai tahap, mulai dari perencanaan desain hingga implementasi material yang sesuai dengan kebutuhan produk. 


Tahap 1: Perencanaan Desain 
Pertama-tama, memulai proses dengan melakukan uji coba desain dengan menggunakan aplikasi Canva. Setelah itu, memutuskan untuk mengadopsi pendekatan yang bersih, modern, dan menarik dengan menggunakan warna-warna yang cerah dan gambar nugget lele yang menggiurkan.


Tahap 2: Pengembangan Desain 
Setelah konsep desain disepakati, selanjutnya mengembangkan desain yang lebih rinci menggunakan perangkat lunak desain grafis. Mahasiswa menciptakan beberapa iterasi desain untuk dipertimbangkan, memperhatikan aspek praktis seperti kemudahan cetak, kemampuan tahan air, dan kemampuan untuk menciptakan efek visual yang menarik.


Tahap 3: Pemilihan Material 
Dengan melakukan penelitian intensif untuk memilih material yang tepat untuk packaging nugget lele. Kriteria utama yaitu kemampuan untuk melindungi produk dari kerusakan, kemampuan untuk menjaga kesegaran produk, serta kemampuan untuk didaur ulang atau ramah lingkungan. Setelah pertimbangan yang matang, mahasiswa memilih kertas karton berkualitas tinggi yang dapat didaur ulang.


Tahap 4: Produksi 
Setelah desain final disetujui dan material dipilih, selanjutnya tahap produksi. Proses ini melibatkan pencetakan desain pada kertas karton, pemotongan, lipatan, dan perekatan untuk membentuk packaging nugget lele yang akhir. Mahasiswa memastikan setiap langkah dipantau secara ketat untuk memastikan kualitas produk akhir.


Tahap 5: Uji Kelayakan 
Sebelum packaging diproduksi dalam jumlah besar, dilakukan uji kelayakan untuk memastikan bahwa mereka memenuhi standar kualitas. Packaging diuji untuk daya tahan, keamanan makanan, dan kemampuan untuk menarik konsumen. Hasil uji kelayakan memuaskan. 

Proses pembuatan packaging produk nugget lele telah selesai dengan sukses. Desain packaging tidak hanya memenuhi kebutuhan praktis produk, tetapi juga menciptakan penampilan visual yang menarik dan sesuai dengan identitas merek produk. Mahasiswa yakin bahwa packaging baru ini akan membantu meningkatkan daya tarik produk nugget lele di pasaran dan memberikan pengalaman yang memuaskan bagi Ibu-Ibu PKK Desa Karangasem.

Kegiatan ini diharapkan dapat  menggugah empati warga khususnya Ibu-Ibu PKK Desa Karangasem untuk membuat UMKM baru guna membangun ekonomi keluarga serta membentuk kreasi produk baru. 


Dosen Pembimbing Lapangan 
1. Ir. Ibnu Pratiko., M. Si. 
2. Dr. Seno Darmanto, ST., MT
3. Tari Purwanti, S. Ant., M. A. 


Editor:
Achmad Munandar

Mahasiswa KKN Tim 1 Undip 2024 Melakukan Sosialisasi dan Edukasi Terkait Gemar Minum Susu Sapi untuk Mendukung Pertumbuhan Siswa-siswi Sekolah Dasar

0
 


Campusnesia.co.id - Gemar Minum Susu Sapi merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan siswa-siswi Sekolah Dasar melalui konsumsi susu sapi secara teratur. Program ini melibatkan pihak sekolah, siswa-siswi, serta pihak terkait lainnya seperti produsen susu. Para siswa-siswi adalah penerima manfaat langsung dari program ini, sehingga mereka menjadi fokus utama dalam upaya peningkatan pertumbuhan dan perkembangan melalui konsumsi susu sapi yang teratur.

Berdasarkan hasil survei yang telah ditemukan, pada tanggal 19 Januari 2024, Mahasiswa KKN Tim I Undip 2024 Desa Karangasem, Tanon, Sragen, Jawa Tengah, melakukan sosialisasi dan edukasi kepada Siswa-siswi Kelas 5 SDN 02 Karangasem mengenai Gemar Minum Susu Sapi untuk Mendukung Pertumbuhan Siswa-siswi Sekolah Dasar. Kegiatan yang menjadi program keilmuan Bagas Ibnu Hanafi, salah satu mahasiswa KKN dari Fakultas Peternakan dan Pertanian, Jurusan Peternakan tersebut bertujuan memperkenalkan produk-produk olahan susu sapi dan mengetahui pentingnya nutrisi yang terkandung dalam susu uht agar mendukung pertumbuhan anak.

Program “Gemar Minum Susu Sapi” mengedukasi pentingnya konsumsi susu sapi secara teratur sebagai bagian dari kebutuhan sehari-hari siswa-siswi Sekolah Dasar. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan manfaat susu sapi bagi kesehatan dan tumbuh kembang siswa-siswi. Program ini melibatkan berbagai kegiatan seperti penyediaan susu uht secara gratis atau dengan harga yang terjangkau di kantin sekolah, sehingga memudahkan siswa-siswi untuk mengonsumsi susu secara rutin. Dengan demikian, program ini dirancang untuk menciptakan dan memfasilitasi kebiasaan minum susu sapi yang sehat dan terencana di kalangan siswa-siswi Sekolah Dasar.

Mengapa program ini penting? Program “Gemar Minum Susu Sapi” penting karena susu sapi merupakan sumber nutrisi penting yang kaya akan kalsium, protein dan vitamin yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan siswa-siswi di usia Sekolah Dasar. Konsumsi susu sapi secara teratur juga dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, memperbaiki konsentrasi dan meningkatkan kemampuan belajar siswa-siswi.

Program ini dapat dilakukan melalui berbagai kegiatan, seperti penyediaan susu uht di kantin sekolah, penyuluhan kepada siswa-siswi dan orangtua tentang pentingnya konsumsi susu serta menciptakan kebiasaan minum susu secara teratur di sekolah maupun di rumah. Selain itu, evaluasi terhadap dampak program juga perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan keberlanjutan dan kesuksesannya. Dengan demikian, program "Gemar Minum Susu Sapi" menjadi upaya bersama untuk memastikan kesehatan dan perkembangan bagi siswa-siswi Sekolah Dasar melalui konsumsi susu sapi setiap hari.



Dosen Pembimbing Lapangan
1. Ir. Ibnu Pratikto., M.Si
2. Dr. Seno Darmanto, ST., MT
3. Tari Purwanti, S. Ant., M. A.

Editor:
Achmad Munandar

Menuju Indonesia Hijau Mahasiswa KKN UNDIP TIM I Melakukan Penerapan Green Logistic di SDN 2 Karangasem

0




Campusnesia.co.id - Karangasem, Kec.Tanon, Kab. Sragen (02/02/2024). Dilansir dari KEMENKO PMK saat ini timbunan sampah nasional mencapai angka 21,1 juta ton. Yang mana memerlukan kebijakan yang koperatif untuk mengambil tindakan tersebut. 

Green logistics merupakan serangkaian kebijakan dan tindakan yang mengintegrasikan pertimbangan keberlanjutan lingkungan ke dalam proses logistik untuk meminimalkan dampak ekologi secara keseluruhan, seperti emisi karbon dan polusi udara, sehingga dapat membawa perubahan signifikan terhadap lingkungan. 

Pemerintah saat ini sedang menggalakan implementasi dari kebijakan green logistic yang mana diharapkan dengan adanya tindak lanjut secara langsung dapat mengurangi dampak ekologi akibat sampah lingkungan. 

Oleh karena itu, pada tanggal 18 Januari 2024 Mahasiswa KKN UNDIP TIM I atas nama Ainasya Prasdyah Kus Alviana dari Jurusan Manajemen dan Administrasi Logistik melakukan penerapan dan pengenalan green logistic sebagai upaya membantu terlaksanakannya kebijakan pemerintah dan dapat menanamkan rasa empati untuk murid SDN 2 Karangasem untuk pentingnya menjaga lingkungan dan aware terhadap barang yang dapat digunakan kembali dalam membangun kreatifitas murid. 

Kegiatan ini dilakukan di jam pembelajaran setelah istirahat pertama yang berfokus pada murid SD Kelas 3, yang mana dilakukan pemaparan materi awal sebagai bentuk pengenalan “Apa itu Green Logistic?”. Dan selanjutnya dilakukan pembagian kelompok untuk mengkreasikan ember bekas menjadi sebuah barang yang dapat digunakan kembali yaitu tong sampah. Dengan melakukan penerapan serta pembelajaran ini membantu murid untuk sadar dan paham untuk tetap menjaga serta melestarikan lingkungan. 


Dosen Pembimbing Lapangan 
1. Ir. Ibnu Pratiko., M. Si. 
2. Dr. Seno Darmanto, ST., MT
3. Tari Purwanti, S. Ant., M. A. 

Editor:
Achmad Munandar

Mahasiswa Kkn Undip Perkenalkan Aplikasi Siapik Kepada UMKM

0
 


Campusnesia.co.idDi era saat ini, terjadi pergeseran besar dari penggunaan metode konvensional ke digital dalam berbagai aspek dan kegiatan, termasuk dalam pencatatan pembukuan bagi para pelaku usaha. Pembukuan tidak hanya penting untuk memberikan gambaran keuangan tentang kinerja usaha, tetapi juga menjadi referensi bagi kreditur untuk memastikan keberlangsungan usaha secara finansial, baik untuk perusahaan besar maupun usaha mikro, kecil, dan menengah.

Sebagai bagian dari program kerja, Thirza Ronaa, seorang mahasiswi KKN dari Tim 1 Universitas Diponegoro periode 2023/2024 yang berasal dari Program Studi Akuntansi, memberikan edukasi dan pelatihan mengenai pembukuan digital menggunakan aplikasi SIAPIK kepada para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Troketon, Kecamatan Pedan.

Program kerja ini dimulai dengan penyampaian materi tentang pembukuan digital dan pengenalan aplikasi SIAPIK. Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan memberikan pelatihan dan simulasi penggunaan aplikasi SIAPIK, termasuk langkah-langkah seperti menginstal aplikasi, mendaftarkan usaha, mencatat transaksi, dan menghasilkan laporan keuangan yang diinginkan.


Program pemberdayaan terkait aplikasi SIAPIK dilaksanakan melalui edukasi dan pelatihan mengenai penggunaan aplikasi serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Respon positif diterima dari pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terkait penggunaan aplikasi SIAPIK. 

Salah satu contohnya adalah seorang pengusaha jajanan khas Klaten bernama Kepel yang sebelumnya tidak memiliki pengalaman dalam pembukuan atau pencatatan keuangan. Hal ini menyebabkan ketidakpahaman terhadap keuntungan dan kerugian usahanya, terutama karena sering mencampurkan uang pribadinya dengan uang usahanya. Dengan adanya aplikasi ini, Kepel dapat dengan mudah membuat laporan keuangan sederhana.



Editor:
Achmad Munandar

Menuju Literasi Digital : Antusiasme Siswa SD Karangasem 2 dalam Kegiatan Pelatihan Komputer Bersama Mahasiswa KKN Tim I UNDIP

0
 

Campusnesia.co.idPenggunaan perangkat komputer atau laptop telah menjadi sebuah aspek yang semakin meresap dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di dunia pendidikan. Di lingkungan sekolah, guru-guru secara aktif memperkenalkan penggunaan teknologi kepada para siswa, membantu mereka memahami dan menguasai berbagai aplikasi dan alat digital. 

Hal ini menjadi semakin penting mengingat laju perkembangan teknologi yang terus berlangsung, menuntut siswa untuk memiliki kemampuan dalam menggunakan perangkat komputer untuk menjalankan tugas-tugas sekolah, serta untuk mempersiapkan diri dalam mengikuti Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). Dalam upaya meningkatkan literasi digital dan kesiapan teknologi siswa, pengenalan dan pembiasaan dalam menggunakan perangkat komputer merupakan langkah awal yang penting untuk memastikan bahwa mereka dapat beradaptasi dengan tuntutan dunia modern yang semakin terhubung secara digital
.
KKN Universitas Diponegoro, Tim I yang diterjunkan dan bertugas di Desa Karangasem, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen, melakukan serangkaian survei untuk memahami permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat serta potensi desa yang dapat dikembangkan dalam desa tersebut. Salah satu anggota tim, Steven Ardi Christanto, yang akrab disapa Steve, melakukan survei langsung dengan para guru di SD Karangasem 2. Hasil survei mengungkapkan bahwa mayoritas siswa di sekolah tersebut masih minim pengetahuan mengenai penggunaan perangkat komputer. Kondisi ini dipengaruhi oleh kurangnya fasilitas laboratorium komputer yang tersedia di sekitar sekolah, menyebabkan siswa kesulitan untuk mengenal dan memahami teknologi komputer secara mendalam.

Berdasarkan tantangan yang dihadapi, diadakan kegiatan "Pengenalan dan Pelatihan Dasar Komputer untuk Siswa/Siswi" yang ditujukan kepada siswa kelas 4 di SD Karangasem 2. Acara ini dilaksanakan pada hari Kamis, 20 Januari 2023, di ruang kelas sekolah tersebut. Dalam kegiatan ini, para siswa diperkenalkan dengan berbagai bagian komputer seperti monitor, keyboard, CPU, dan mouse, serta fungsinya masing-masing. Mereka juga diajak untuk berpartisipasi dalam praktik mengetik menggunakan aplikasi Microsoft Word secara berkelompok, dengan bantuan perangkat laptop yang disediakan dan pendampingan dari beberapa mahasiswa KKN. 


Tujuan dari kegiatan ini adalah agar para siswa dapat merasakan pengalaman langsung dalam menggunakan perangkat komputer. Selain itu, untuk mengevaluasi pemahaman mereka dan menjadikan kegiatan lebih interaktif, siswa juga diberikan kuis singkat sebagai bagian dari proses pembelajaran. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa materi yang diajarkan dapat dipahami dengan baik oleh para siswa, sambil juga memperkuat keterlibatan mereka dalam kegiatan tersebut.
 
Saat pelaksanaan kegiatan ini, terlihat antusiasme yang tinggi dari para siswa kelas 4 SD Karangasem 2. Mereka menunjukkan rasa ingin tahu yang besar dan semangat yang menggebu selama mengikuti kegiatan tersebut. Harapan besar menyertai pelaksanaan program ini, yaitu agar anak-anak dapat mengenali dan memahami perangkat komputer dengan lebih baik serta memiliki kemampuan untuk mengoperasikannya dengan lancar di masa mendatang. Dengan demikian, diharapkan bahwa program ini akan memberikan kontribusi yang signifikan dalam memperluas pengetahuan dan keterampilan teknologi para siswa, membawa mereka lebih dekat menuju penguasaan dunia digital yang semakin penting dalam kehidupan sehari-hari.



Editor:
Achmad Munandar

Transformasi Digital Desa Karangasem: Inisiatif Mahasiswa KKN UNDIP dalam Membangun Situs Web untuk Meningkatkan Akses dan Publikasi Potensi Desa

0
 


Campusnesia.co.idDesa Karangasem, yang terletak di Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, memiliki potensi yang beragam, meliputi sektor pertanian, peternakan, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Namun, satu kekurangan yang mencolok adalah kurangnya sarana publikasi yang memadai. Meskipun kaya akan potensi, kesempatan untuk mempromosikan dan mengenalkan potensi desa kepada masyarakat luas terbatas akibat kurangnya sarana publikasi yang efektif. 

Hal ini menyebabkan banyak potensi desa yang belum tergali sepenuhnya atau belum mendapatkan perhatian yang layak dari pihak-pihak yang berpotensi untuk berinvestasi atau berkolaborasi dengan desa. Dengan adanya sarana publikasi yang memadai, diharapkan potensi-potensi unggulan Desa Karangasem dapat lebih dikenal dan dimanfaatkan secara optimal, serta membuka peluang baru untuk pengembangan dan kemajuan desa secara keseluruhan.

Untungnya, perkembangan teknologi saat ini telah memberikan beragam kemudahan bagi kehidupan manusia. Salah satu aspek teknologi yang sangat signifikan adalah internet. Dengan hadirnya internet, penyebaran informasi menjadi lebih cepat dan mudah dilakukan. Informasi-informasi dapat dengan mudah diakses dan disebarkan secara luas, membuka pintu bagi berbagai peluang baru dalam berbagai bidang kehidupan. Keberadaan internet memberikan kemudahan bagi individu maupun organisasi untuk berkomunikasi, berbagi pengetahuan, dan menjalankan berbagai aktivitas secara efisien dan efektif.

Dengan demikian, Steven Ardi Christanto, mahasiswa KKN Tim I Universitas Diponegoro yang akrab disapa Steve, menginisiasi pembangunan situs web untuk Desa Karangasem. Langkah ini diambil dengan harapan bahwa segala potensi dan informasi yang dimiliki oleh Desa Karangasem dapat lebih mudah diakses dan dipublikasikan kepada masyarakat luas. Dengan adanya situs web ini, diharapkan bahwa informasi yang berkaitan dengan Desa Karangasem dapat tersebar lebih luas dan lebih banyak orang dapat mengaksesnya. 

 
Website yang telah dibuat dapat diakses melalui alamat https://desakarangasemtanon.wordpress.com.  Situs ini menyediakan berbagai informasi penting mengenai Desa Karangasem, termasuk profil desa, infografis yang memvisualisasikan data penting tentang desa, peta yang memperlihatkan letak geografis desa, informasi kontak layanan yang dapat dihubungi oleh masyarakat, dan daftar komoditas unggulan desa. 

Lebih dari itu, website ini telah dirancang dengan tampilan yang responsif, memastikan bahwa pengguna dapat mengaksesnya dengan lancar baik melalui perangkat komputer maupun perangkat mobile. Dengan desain yang responsif, kemudahan akses informasi tentang Desa Karangasem dapat dinikmati oleh siapa pun, di mana pun, dan kapan pun mereka membutuhkannya.




Editor:
Achmad Munandar