Mahasiswa KKN Undip Teknik Mesin Merancang Desain Kandang Kelinci dengan Sistem Terintegrasi Sensor Untuk Peternak Kelinci Desa Karangkepoh

 


Campusnesia.co.idSemakin canggih perkembangan teknologi yang membuat manusia dimudahkan dalam pekerjaannya. Industri 4.0 berguna untuk memajukan bidang industri ke tingkat selanjutnya dengan bantuan teknologi. Di Indonesia, perkembangan Industry 4.0 sangat didorong oleh Kementerian Perindustrian. 

Kelinci merupakan hewan mamalia dari familia Leporidae, yang dapat ditemukan di banyak bagian bumi. Di Indonesia sendiri, sudah banyak orang yang beternak kelinci. Peternak Kelinci di Desa Karangkepoh, banyak mengeluh tentang bagaimana sulitnya dalam proses pembersihan dan pemantauan kandang kelinci membuat para peternak kelinci kesulitan dalam memantau dan membersihkan kotoran/feses kelinci. 

Hal tersebut dapat membuat lingkungan sekitar menjadi bau dan tidak nyaman. Keluhan tersebut langsung disampaikan sendiri oleh ketua kelompok tani-ternak Mulio Abadi Desa Karangkepoh.
 
Berawal dari permasalahan dan keluhan yang disampaikan oleh peternak kelinci tersebut, mahasiswa KKN Undip Teknik Mesin merancang kandang kelinci dilengkapi dengan sensor penghilang bau dan sensor yang memisahkan feses serta urine agar tidak meninggalkan bekas di kandang kelinci yang dapat menyebabkan bau pada kandang. 

Sensor MQ5 adalah sensor yang dapat mendeteksi gas Metana, dimana gas Metana terdapat pada kotoran hewani termasuk kelinci. Komponen dari rancangan alat sensor adalah 1. Arang aktif (CaCO3) 2. Blower 3. Alumunium 4. Pipa pvc 5. LCD 2X16 6. Sensor MQ-5 7. Saklar geser 8. Actuator relay 2 chanel 9. Arduino nano 10. Power supply DC 5V. 

Rancang bangun alat penyerap bau pada kandang kelinci merupakan inovasi alternatif penyerapan bau menggunakan prinsip sensor MQ-5 dan bantuan arang aktif. Desain alat ini bertujuan untuk mengurangi bau pada kandang ternak kelinci alat ini dapat dipastikan efesien karena dapat mengurangi bau akibat dari urin kelinci yang mengandung amonia. Dengan menggunakan prinsip deteksi dan absorben berbasis otomatis, karbon aktif yang ada pada alat dapat membantu menyerap bau tidak sedap pada kandang kelinci.




Beberapa tahapan kegiatan desain Kandang Kelinci dengan sensor MQ5 adalah pertama survei yang dilakukan ke beberapa peternak kelinci yang ada di Desa Karangkepoh pada minggu pertama setelah penerjunan KKN di desa Karangkepoh, kec. Karanggede, Kab. Boyolali. 

Selanjutnya, dilakukan pembuatan rancangan kandang kelinci dengan sensor. Lalu, dibuatkan modul bimbingan. Dan terakhir, diadakan kegiatan penyuluhan dan pembelajaran pembuatan kandang kelinci dengan sensor di tempat Bapak Purwanto dengan peternak – peternak kelinci Desa Karangkepoh pada tanggal 6 Februari 2023. 

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon