Mahasiswa Kkn Undip Tim 1 2023/2024 Desa Guwo Buat Peta Bahaya Kekeringan Berbasis Data BNPB

 
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Campusnesia.co.idBoyolali (5/2), Desa Guwo, terletak di Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, memiliki tingkat bahaya kekeringan yang tinggi terutama pada musim kemarau. Kekeringan ini berdampak pada kehidupan sehari-hari masyarakat Desa Guwo seperti penggunaan air untuk kebutuhan mandi, mencuci, dan lainnya.

Oleh karena itu, Muhammad Ariq Wiratama, melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim Universitas Diponegoro yang berlokasi di Desa Guwo ini, membuat peta bahaya kekeringan Desa Guwo yang berbasis data BNPB. Yang nantinya data tersebut dianalisa menggunakan software pemetaan yaitu Arcgis. Setelah dianalisa, Desa Guwo memiliki tingkat kekeringan yang tinggi dengan nilai kekeringan 0,65-0,67 dari 1.

Peta bahaya kekeringan disajikan dalam bentuk poster yang dibingkai. Peta bahaya kekeringan dipaparkan ke pemerintah Desa Guwo terkait penjelasan tentang peta kekeringan ini. Setelah itu, mahasiswa KKN menyerahkan peta ini ke pemerintah Desa Guwo.
Setelah sesi pemaparan dan penyerahan selesai, pemerintah Desa Guwo mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa KKN karena sudah membuat peta ini untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat Desa Guwo melalui pemaparan oleh penyusun terkait penjelasan tentang peta bahaya kekeringan ini.

Mahasiswa KKN berharap peta yang telah dibuat dipajang di Balai Desa agar dapat menjadi media informasi bagi masyarakat Desa Guwo untuk lebih memahami kondisi desa mereka. Hal ini penting karena dengan mengetahui kondisi wilayah, masyarakat Desa Guwo lebih sadar akan bahaya kekeringan di desa tempat mereka tinggal. 



Penulis : Muhammad Ariq Wiratama
Fakultas/ Prodi : Teknik/Teknik Sipil
Dosen Pembimbing : Hadiyanto, SS, M.Hum
Lokasi : Balai Desa Guwo, Desa Guwo, Kecamatan Wonosegoro, Kabupatan Boyolali
KKN TIM 1 UNDIP Tahun 2023/2024

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon