Mahasiswa UNDIP Kenalkan K3 dan APD di Lingkungan Kerja Asap Cair Desa Kataan

 




Tim KKN-T Desa Kataan saat sedang melakukan sosialisasi 
terkait pentingnya K3 di lingkungan kerja

Campusnesia.co.id - Temanggung (02/11/2023) - Mahasiswa Universitas Diponegoro yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) di Desa Kataan, Kecamatan Ngadirejo, Temanggung telah sukses melakukan sosialisasi kepada para pekerja yang ada di lingkungan kerja asap cair. Sosialisasi ini dirasa diperlukan, mengingat pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja dari setiap pekerja yang ada. Selain itu, kesadaran terkait K3 di lingkungan kerja asap cair Desa Kataan juga dirasa masih sangat minim.

Sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Diponegoro ini terbagi menjadi dua bagian.

Poster bahaya di lingkungan kerja, stiker K3, dan poster alat pelindung diri 
yang dibagikan kepada para pekerja asap cair
 


Bagian pertama yang dilakukan adalah sosialisasi terkait bahaya yang ada di lingkungan kerja dan pentingnya K3. Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) merupakan upaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan aman sehingga mengurangi probabilitas kecelakaan kerja. 

Di setiap industri, pastinya ada potensi bahaya yang harus dihindari oleh para pekerja. Bahaya terjadi karena adanya alat atau bahan yang mengandung sifat-sifat tertentu, seperti flammable (mudah terbakar) dan explosive (mudah meledak). Bahaya flammable yang ada di lingkungan kerja tersebut dapat timbul akibat bahan-bahan baku dan kayu untuk pembakaran yang mudah terbakar. 

Sementara itu, bahaya explosive yang ada di lingkungan kerja tersebut adalah saat suhu pembakaran yang terjadi terlampau tinggi. Akibat bahaya-bahaya tersebut, maka diperlukan peringatan atau warning di lingkungan kerja tersebut. Kami melakukan sosialisasi dengan cara pemberian materi mengenai bahaya keselamatan dan kesehatan kerja dan juga mengenalkan simbol-simbol bahaya yang wajib diketahui ketika sedang bekerja. 

Setelah dilakukan sosialisasi mengenai bahaya yang ada di lingkungan kerja, dilakukan pembagian stiker yang ditempelkan ke alat yang ada dan juga sekitar area kerja. Stiker-stiker tersebut berupa Safety First, Hati-Hati Permukaan Panas, Hati-Hati Tangan Terjepit, Dilarang Merokok, dan lain-lain. Harapanya, baik para pekerja maupun pengunjung yang ada di lingkungan asap cair akan terhindar dari kecelakaan kerja.

Kemudian, pada bagian kedua dilakukan sosialisasi terkait pengenalan alat pelindung diri (APD). Alat pelindung diri tentunya sangat krusial untuk keselamatan dan kesehatan kerja dari para pekerjanya. 

Setelah dilakukan sosialisasi terkait APD, dilakukan pembagian beberapa APD yang dirasa sangat dibutuhkan di lingkungan kerja asap cair tersebut. APD yang dibagikan kepada para pekerja asap cair meliputi sarung tangan dan masker. Tujuan dibagikannya sarung tangan kepada para pekerja, yaitu sebagai pelindung tangan dari berbagai bahan tajam dan gatal. 

Selain itu, sarung tangan juga bertujuan untuk melindungi tangan dari alat yang panas. Sementara itu, tujuan dibagikannya masker kepada para pekerja, yaitu sebagai pelindung pernapasan. Seperti yang kita semua ketahui, lingkungan kerja asap cair penuh dengan debu dan asap, yang mengharuskan kita menggunakan masker agar dapat terhindar dari gangguan pernapasan.

Tim mahasiswa KKN-T Desa Kataan berharap, dengan adanya sosialisasi ini, para pekerja yang berada di lingkungan asap kerja tersebut dapat berada di lingkungan kerja yang aman, sehingga tidak menyebabkan suatu kecelakaan kerja yang dapat berdampak pada kesehatan mereka. Selain itu, tim mahasiswa KKN-T Desa Kataan juga berharap para pekerja dapat lebih aware dengan adanya bahaya-bahaya yang ada di lingkungan kerja tersebut.

“Memang sangat diperlukan, ya, sosialisasi terkait K3 seperti ini. Kami di sini memang belum terlalu mengenal mengenai bahaya-bahaya yang ada dan alat pelindung diri yang seharusnya digunakan. Terima kasih untuk stiker dan APD yang telah diberikan, ya. Semoga kita semua dapat terhindar dari kecelakaan kerja.” - Ruchim, salah satu anggota kelompok UMKM Ngudi Makmur I Desa Kataan.



Penulis:
1. Myra Ivana Yuliani Jaya, S1 Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Tim KKN-T Desa Kataan Undip.
2.  Frisca Arfieta, S1 Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Tim KKN-T Desa Kataan Undip.
3. Tegar Pratama Kayong Wardana, S1 Fisika, Fakultas Sains dan Matematika, Tim KKN-T Desa Kataan Undip.

Lokasi KKN: Desa Kataan, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung.

Dosen Pembimbing: Dr. Dra. Susiana Purwantisari, M. Si.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon