Mahasiswa KKN UNS Adakan Sosialisasi dan Pelatihan Branding UMKM di Desa Nganjat, Klaten



Campusnesia.co.id -- Klaten, pandemi Covid-19 yang belum kunjung berakhir nyatanya masih menimbulkan sejumlah dampak, terlebih dari aspek ekonomi. Hal ini turut dirasakan Kelompok Usaha Dagang PKK 2 (Pokja PKK 2) Desa Nganjat, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten. Berbagai produk olahan Ikan Nila yang selama ini digeluti oleh ibu-ibu PKK Desa Nganjat sebagai mata pencaharian utama kini mengalami penurunan penjualan yang cukup signifikan akibat pandemi.

Melihat hal ini, Kelompok 49 Kuliah Kerja Nyata Universitas Sebelas Maret (KKN UNS) mengadakan sosialisasi dan pelatihan branding UMKM. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat sekaligus membantu ibu-ibu Pokja PKK 2 Desa Nganjat dalam rangka meningkatkan penjualan di tengah pandemi dengan melebarkan pemasaran produknya.

Dilaksanakan di Balai Desa Nganjat pada 15 Februari 2021, kegiatan ini merupakan program kerja utama sekaligus acara penutup dari rangkaian kegiatan KKN Tematik Integratif Kelompok 49 UNS yang diselenggarakan sejak tanggal 23 Januari lalu. Mengangkat tema “Pengembangan Industri Aneka Olahan Ikan Nila ditengah Pandemi Covid-19”, kegiatan ini terdiri atas tiga sesi acara, yakni sosialisasi branding dan manajemen pemasaran sosial media, sosialisasi dan pelatihan packaging produk, serta sosialisasi pemotretan produk. Tidak hanya menyelenggarakan sosialisasi, Kelompok 49 KKN UNS juga terjun langsung membantu pemasaran dan branding produk olahan Ikan Nila dengan membuatkan design dan packaging produk, membuatkan alat vakum kemasan, hingga praktik bersama mengenai cara pembuatan hampers kemasan.

Dalam sambutannya, Muhammad Faqih Aulia Rahman selaku Ketua Kelompok 49 KKN UNS berharap kegiatan ini dapat memberikan edukasi, inovasi, serta bantuan untuk mengembangkan usaha ibu-ibu Pokja 2 Desa Nganjat dalam aspek pemasaran dan branding. 

“Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, kami berharap ibu-ibu dapat tetap meningkatkan penjualan olahan Ikan Nila ditengah pandemi dengan melebarkan pemasaran ke pasar yang lebih luas lagi, sehingga nantinya dapat meningkatkan penjualan produk,” ucapnya. 

Masih dalam kesempatan yang sama, Faqih juga mengungkapkan harapannya agar ibu-ibu Pokja PKK 2 Desa Nganjat nantinya dapat mempraktikkan seluruh materi yang dipaparkan agar bisa melakukannya secara mandiri. 

“Dari kegiatan ini, kami berharap bahwa seluruh materi yang nanti disampaikan oleh kami dapat bermanfaat bagi ibu-ibu. Kami, termasuk saya pribadi juga berharap dari kegiatan ini nantinya ibu-ibu dapat menerapkan ini dalam usahanya, sehingga nantinya ibu-ibu sudah dapat mengembangkan usahanya sendiri.”

Usai seluruh rangkaian acara, kegiatan ditutup dengan penyerahan Teknologi Tepat Guna (TTG) berupa alat cuci tangan injak kepada perwakilan Perangkat Desa Nganjat. Pemberian alat ini dilakukan sebagai bentuk dukungan Kelompok 49 KKN UNS terhadap pencegahan penyebaran Covid-19 di Desa Nganjat.


Penulis: Yasmeen Afifah

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon