Keren, GENTAYU Karya Mahasiswa Teknik Undip Jadi Finalis Kontes Mobil Hemat Energi 2021

 



Campusnesia.co.id - Kabar gembira datang dari tim mobil hemat energi Fakultas Teknik Undip yang berpartisipasi dalam gelaran Kontes Mobil Hemat Energi 2021, kami kutip dari laman ft.undip.ac.id berikut berita lengakpanya.

Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Diponegoro (FT Undip) mengembangkan mobil hemat energi dengan nama Gentayu. Nama tersebut diambil dari nama kuda Pangeran Diponegoro. Mobil ini masuk finalis tiga besar pada gelaran Kontes Mobil Hemat Energi 2021 yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Penentuan juara pertama hingga ketiga ditentukan pada 14-20 November 2021 mendatang di Surabaya. Mahasiswa Fakultas Teknik Undip yang tergabung dalam tim Antawirya tersebut sudah melewati sejumlah fase kompetisi sehingga masuk ke dalam finalis tiga besar.


“Fase pertama kompetisi ini yakni laporan desain, yakni dengan mengupload informasi terkait desain, engine, chasis, dan body mobil. Fase kedua virtual technical, itu penyampaian terkait pengecekan mobil, apakah sesuai regulasi dan keselamatan safety dari driver atau tidak,” kata General Manager Tim Antawirya FT Undip, Ardyan Halim usai pelepasan tim di Gedung Dekanat FT Undip, Jumat (29/10/2021).

Tim Antawirya melakukan serangkaian riset untuk terus berkarya dan berinovasi. Mobil ini merupakan pengembangan dari karya sebelumnya. Berkompetisi di kategori urban gasoline atau berbahan bakar bensin, Gentayu mengalami pengembangang dari sisi chasis yang sudah diubah dua kali. Kemudian modifikasi mesin yang dilakukan untuk meningkatkan performa agar hemat bahan bakar.

Mobil Gentayu memiliki kapasitas mesin 125 cc dengan bahan chasis aluminium serta bahan karbon untuk body mobil. Memiliki berat 105,5 kilogram dengan kecepatan maksimal 80 kilometer perjam. Pada kompetisi pamungkas besok di Surabaya, mobil akan berlomba di sirkuit dengan melahap 8 lap. Panjang sirkuit dalam satu lap yakni 1,2 kilometer.

“Nanti akan dihitung efisiensi konsumsi bahan bakar. Dari jarak total akan dibagi konsumsi bahan bakar, hasil efisiensi muncul dengan satuan kilometer perliter. Hasilnya nanti akan diadu dengan sesama finalis dari universitas lain. Semakin tinggi nilai kilometer perliternya, semakin baik hasilnya,” jelasnya.

Dua universitas lain yang masuk finalis dan menjadi rival Undip yakni tim dari Universitas Lambung Mangkurat Lampung dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Dalam pengembangan inovasi hingga mengikuti kompetisi ini, Tim Antawirya bekerja sama dengan PT Pertamina, PT Hutama Karya Infrastruktur, PT Pertamax Turbo, Bank Jateng, dan PT SKF Indonesia.

Dekan FT Undip, Prof M Agung Wibowo berpesan agar semangat dan passion mahasiswa dan dosen harus selalu ada dalam diri mereka. Karena itu, harus didukung lingkungan yang kondusif agar mereka terus berprestasi dan berinovasi. Ajang ini, kata dia, juga merupakan ajang dimana mahasiswa terus didorong untuk menciptakan inovasi demi Indonesia yang lebih baik.


Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon