Dokumenter Singkat Desa Petanjungan: Mencerahkan Asal-usul dan Kaya Sejarah Desa

 


Campusnesia.co.idDalam dua minggu terakhir, mulai dari 29 Juli hingga 12 Agustus 2023, Muhammad Aufar Barimuda dari tim KKN Desa Petanjungan telah menggelar kegiatan intensif untuk merekam, mewawancarai, dan mengabadikan pesona desa yang kaya sejarah ini dalam bentuk film dokumenter singkat. 

Wawancara dilakukan di rumah Ibu Sudiwati, yang menjadi posko KKN Desa Petanjungan dan tempat wawancara dengan narasumber utama, Mbah Sunoto. Selain itu, beberapa tempat penting di Desa Petanjungan seperti Petilasan Amangkurat III dan sawah yang sedang dipanen juga menjadi latar dalam film dokumenter ini.
Proyek film ini melibatkan Mbah Sunoto, seorang sepuh di Desa Petanjungan, sebagai narasumber utama dalam wawancara, serta melibatkan segenap masyarakat desa yang memberikan warna hidup dalam video dokumenter ini.

Mengapa film dokumenter ini diproduksi? Pertanyaan ini memiliki jawaban yang dalam. Desa Petanjungan memiliki sejarah dan cerita yang layak dibagikan ke dunia luar. Nama desa yang unik, jejak Petilasan Amangkurat III, dan berbagai informasi bersejarah lainnya menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan Desa Petanjungan. Dengan tujuan untuk mempromosikan eksistensi desa serta menggugah semangat kecintaan terhadap warisan budaya dan sejarah, diputuskanlah untuk menghadirkan jejak sejarah ini dalam bentuk film dokumenter yang dapat diakses oleh semua orang.

Proses pembuatan dokumenter dimulai dengan wawancara mendalam bersama Mbah Sunoto, seorang sepuh yang telah mengenal desa ini selama bertahun-tahun. Cerita dan kenangan yang dibagikan oleh beliau menjadi jendela melihat masa lalu yang berharga.Di film ini juga merangkum berbagai momen dan pemandangan yang merepresentasikan keindahan desa. Dengan sentuhan editing yang cermat, film dokumenter ini akhirnya melahirkan sebuah karya yang indah dan menginspirasi.
 
Dengan menyajikan film dokumenter ini di channel YouTube Desa Petanjungan, Diharapkan bahwa jejak sejarah dan pesona Desa Petanjungan dapat dikenal oleh masyarakat yang lebih luas. Langkah ini tidak hanya berfungsi untuk mempromosikan pariwisata dan eksistensi desa, tetapi juga untuk mengajak masyarakat menghargai nilai-nilai sejarah dan budaya yang melekat dalam setiap sudut Desa Petanjungan.

Dalam dunia yang semakin modern, usaha untuk mengenang dan meneruskan warisan nenek moyang adalah tindakan berharga yang layak diapresiasi. Dengan langkah ini, Desa Petanjungan telah berhasil menciptakan karya yang tak hanya memperkaya pengetahuan, tetapi juga memberikan inspirasi untuk menjaga akar budaya yang kuat.



Oleh: Muhammad Aufar Barimuda
DPL: Fajrul Falah, S.Hum., M.Hum.
Lokasi: Desa Petanjungan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah,



Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon