Tingkatkan Kualitas Pelaku UMKM, Mahasiswa KKN Undip Gelar Pelatihan Pembukuan Keuangan Sederhana

0
 


Campusnesia.co.idWonogiri, 25/01/2023. Tim I KKN Undip yang ditempatkan di Desa Kepuhsari, Kec. Manyaran Kab. Wonogiri telah melakukan survey kepada pelaku UMKM terkait pembukuan bagi usahanya. Namun, pentingnya pembukuan untuk pelaku UMKM masih dipandang rendah di Desa Kepuhsari terbukti dari hasil survey langsung beberapa pelaku UMKM yang memiliki Toko tidak membuat Pembukuan Keuangan untuk usahanya sendiri. 

Pembukuan sederhana merupakan suatu strategi untuk membangkitkan ekonomi dan mengetahui stabilitas usaha yang dimiliki. Dengan melakukan pembukuan diharapkan pelaku UMKM dapat mengontrol arus kas keluar dan arus kas masuk sehingga tidak terjadi kerugian terhadap usahanya.

Melihat permasalahan yang ada, maka mahasiswa KKN Undip menyelenggarakan pelatihan pembukuan keuangan sederhana secara door to door. Dengan metode ini diharapkan pemilik usaha dapat lebih paham lagi akan cara mengelola keuangan usahanya sendiri. Kegiatan tersebut dilakuakan pada Rabu (25/01/2023). 


“Belum pernah melakukan pembukuan keuangan sederhana, tapi kalo corat coret nulis uang keluar masuk terkadang masih kalau sempat,” jelas Devi, salah satu pelaku UMKM Desa Kepuhsari yang memiliki usaha Toko Mukino (Pakan Ternak Pertanian). Hal serupa juga dilakukan oleh Suharni selaku pelaku UMKM yang membuka usaha sembako. 

Pelatihan pembukuan keuangan sederhana diawali dengan mengenalkan tahapan-tahapan pembukuan seperti membuat catatan pengeluaran dan pemasukan, menyusun buku kas utama, pembukuan stok barang, laporan laba rugi, dan neraca keuangan. 

Namun hal tersebut pasti sangatlah baru untuk para pelaku UMKM di Desa Kepuhsari sendiri. Sehingga mahasiswa KKN Undip memfokuskan pada pencatatan debit/kredit kas yang masuk dan keluar sehingga semua tercatat dengan rapi dan tidak ada keselisihan. 

Mahasiswa KKN Undip juga membagikan Buku Kas Debit/Kredit untuk bisa dipraktekan secara langsung terkait pembukuan keuangan sederhana dan diharapkan dapat berguna hingga terus menerus. 

Dengan pembuatan pembukuan keuangan sederhana ini, juga meningkatkan kualitas UMKM karena usaha yang dilakukan lebih jelas dan teratur pembukuannya. Pembukuan ini juga dapat membantu para pelaku UMKM untuk menentukan laba/rugi mereka sehingga usaha tidak mengalami kerugian. 

Antusias yang sangat baik dari warga terbukti dari saat penyampaian materi, pelaku usaha memperhatikan dan aktif bertanya terkait pembukuan usaha tersebut. Bukti lain yaitu setelah beberapa hari berjalan, mahasiswa melakukan evaluasi apakah pembukuan dilaksanakan setelah adanya pelatihan, dan hasil yang didapatkan para pelaku usaha mulai mencatat pemasukan dan pengeluaran usaha mereka melalui buku kas yang diberikan.

Pemberdayaan UMKM, Mahasiswa KKN Undip Membuat Peta Persebaran UMKM di Desa Jaten

0
 


Campusnesia.co.id - Jaten 08/02/2023. UMKM atau Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah merupakan suatu usaha yang tersebar dari sabang hingga merauke dengan berbagai macam jenis produk yang dijual. Di Desa Jaten, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali terdapat 38 UMKM yang tersebar di 6 dukuh yaitu Dukuh Gandik, Jaten, Cokeran, Serangan, Selogan, dan Rejosari. UMKM yang ada bergerak dalam usaha kuliner, agribisnis, otomotif, toko kelontong, dan jasa. 

Berdasarkan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Mengah Pasal 5, pemberdayaan UMKM dapat meningkatkan pembangunan daerah, penciptaan lapangan kerja, pemerataan pendapatan, pertumbuhan ekonomi, dan pengentasan rakyat dari kemiskinan. 

Di Desa Jaten, UMKM yang ada harus lebih diberdayakan lagi agar dapat menciptakan lapangan kerja yang lebih luas sehingga dapat membantu pembangunan daerah. Sebelum dilakukan pemberdayaan harus diketahui terlebih dahulu letak UMKM yang ada karena tidak semua UMKM mencantumkan lokasinya pada Google Maps. Di balai desa Jaten juga belum terdapat peta persebaran UMKM.


Berdasarkan masalah yang terjadi, mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro 2022/2023 bernama Shaumi Cahya Irvannadira melakukan program kerja yaitu membuat peta persebaran UMKM di desa Jaten agar UMKM yang ada dapat diberdayakan guna mencapai tujuan pemberdayaan sesuai dengan Pasal 5 UU No. 20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Hal ini juga sesuai dengan salah satu tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) pada poin nomor 8 yaitu Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi (Decent Work and Economic Growth). 

Setelah peta persebaran UMKM diserahkan pada hari Rabu, 08 Februari 2023, diharapkan UMKM yang ada lebih ditingkatkan lagi pemberdayaannya dan bagi warga atau tamu yang datang ke balai desa dapat melihat peta persebaran UMKM yang ada di Desa Jaten. 

Giatkan Pogram Desa Peduli UMKM Berbasis Digital, Mahasiswa UNDIP Ajak Pelaku UMK Desa Pesayangan Mengurus Perizinan melalui Sistem OSS Berbasis Risiko

0
 


Campusnesia.co.idUsaha Mikro dan Kecil (UMK) memiliki peran penting dalam pertumbuhan perekonomian dalam negeri. Di sisi lain UMK juga menyerap banyak tenaga kerja dalam jumlah yang besar, karena para pelaku UMK cenderung membuka lapangan pekerjaan baru sehingga dapat mengurangi angka pengangguran di tiap daerah. 

Sebagai bentuk turut serta mahasiswa dalam menerapkan Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-8 yakni "Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi" KKN TIM I UNDIP Desa Pesayangan melakukan pengadvokasian mengenai pentingnya legalitas usaha bagi para Pelaku UMK yang berada di Desa Pesayangan, Kabupaten Tegal.

Desa Pesayangan merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Provinsi Jawa Tengah yang memiliki luas wilayah sebesar 82,43m² dengan ketinggian 1.700 meter di atas permukaan laut. Sebagian besar mata pencaharian masyarakat Desa Pesayangan adalah bergerak di bidang perindustrian atau jasa yang sebagian besar adalah para penghasil pengolahan emas, perak, kulit maupun cor logam. 

Selain bergerak di bidang industri pengolahan logam, banyak juga dari masyarakat Desa Pesayangan yang menjadi pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) berupa industri-industri rumahan lain. Dari sekian banyaknya para pelaku usaha di Desa Pesayangan, ternyata masih banyak dari para pelaku usaha yang belum melakukan pengurusan legalitas usahanya.


Pengurusan izin usaha merupakan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh para Pelaku Usaha, hal tersebut sudah diamanatkan Pemerintah Republik Indonesia melalui Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko. Saat ini pengurusan izin usaha bagi para pelaku usaha adalah melalui sistem Online Single Submission (OSS). 

OSS sendiri adalah sistem perizinan berbasis teknologi informasi yang mengintegrasikan perizinan di daerah dan pusat dalam rangka mempermudah kegiatan usaha di dalam negeri. Bagi para pelaku usaha yang telah melakukan proses pengurusan izin usaha di sistem OSS akan mendapat output berupa Nomor Induk Berusaha atau yang biasa dikenal dengan NIB.

Melihat permasalahan yang terjadi di Desa Pesayangan, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNDIP Tim I Periode 2023 yang sedang melaksanakan tugas di Desa Pesayangan menjalankan Penyuluhan mengenai Proses Pengurusan Izin Usaha melalui Sistem OSS Berbasis Risiko kepada para Pelaku UMK di Desa Pesayangan sebagai Program Kerja Monodisiplin KKN. Sosialisasi tersebut dilaksanakan di Balai Desa Pesayangan dengan dihadiri oleh para pelaku UMK yang tersebar di seluruh Desa Pesayangan pada 19 Januari 2023 yang terdiri dari RT 001 s.d. RT 019. 

Dalam pelaksanaan program ini, mahasiswa KKN Desa Pesayangan mengedukasi masyarakat terutama para Pelaku UMK mengenai pentingnya pengurusan izin usaha sekaligus mengajak para Pelaku Usaha untuk mendaftarkan usahanya melalui sistem OSS Berbasis Risiko melalui laman oss.go.id atau aplikasi OSS Indonesia, agar usaha yang dijalankan para pelaku UMK di Desa Pesayangan menjadi terjamin legalitasnya, sekaligus akan mempermudah para pelaku usaha seperti halnya dalam fasilitas pembiayaan dari perbankan, peluang mendapat pelatihan, juga kesempatan mengikuti pengadaan barang/jasa pemerintah (tender), yang pada intinya akan menambah peluang usaha menjadi semakin besar kedepannya. 

Banyak respon positif dari para Pelaku UMK yang mengikuti kegiatan penyuluhan tersebut, sampai dengan selesainya acara KKN TIM I UNDIP Desa Pesayangan berhasil mengajak 3 Pelaku UMK untuk mendaftarkan usahanya melalui sistem OSS Berbasis Risiko. 

Reportase KKN Undip: Mahasiswa Sosialisasikan dan Ajarkan Teknik Copywriting untuk Promosi Melalui Media Sosial

0
 


Campusnesia.co.idDalam pemasaran digital, sering mendengar istilah copywriting. Namun, apa itu copywriting? Mungkin kalian sering menyadari kalau artikel atau tulisan-tulisan berupa ajakan dalam iklan penjualan barang atau jasa tidak dibuat dengan sembarangan. 

Tulisan-tulisan ajakan tersebut dibuat oleh mereka yang khusus bekerja dalam penulisan pemasaran. Mereka adalah copywriting atau seringkali penulisnya disebut copywriter. Tugas copywriting adalah menjadi penghubung antara penjual atau pengiklan dengan pembeli atau konsumen melalui media.

Teknik copywriting ini dikenalkan kepada masyarakat sekitar yang bertujuan untuk membantu dan mendukung masyarakat dalam memasarkan produk-produk yang dihasilkan agar dapat dilihat oleh lebih banyak orang di media sosial serta memberikan ilmu baru kepada masyarakat bahwa media sosial saat ini dapat dijadikan tempat untuk mengiklankan atau mempromosikan suatu produk ataupun bisnis.


Mahasiswa KKN Undip di berikan kesempatan untuk melakukan sosialisai kepada masyarakat desa khususnya pemuda Karang Taruna. Pada tanggal 6 Februari 2023, mahasiswa KKN Undip di Desa Pagedangan Kec.Adiwerna melakukan pemaparan program monodisiplin, salah satunya Pengenalan teknik Copywriting dalam promosi melalui media sosial, berlokasi di Posko Karang Taruna Desa Pagedangan.
Seperti yang kita ketahui, bahwa beberapa tahun terakhir pembelian suatu produk bisa dilakukan hanya dengan melihat foto di internet, ketika pemasaran di internet baik dari segi gambar produk, kualitas yang dicantumkan di deskripsi produk, dan testimoni dari para konsumen dapat memberikan suatu ketertarikan ataupun pertimbangan kepada konsumen yang melihat produk tersebut di media sosial untuk membeli tanpa melihat produk tersebut secara langsung. Maka dari itu promosi dan iklan sangatlah penting untuk usaha – usaha yang baru merintis maupun usaha yang sudah memiliki nama.

Diharapkan setelah dilakukannya sosialisasi oleh Mahasiswa KKN Undip mengenai teknik copywriting ini dapat membantu masyarakat Desa Pagedangan khususnya UMKM setempat dalam melakukan pemasaran produk, meningkatkan penjualan produk, dan tentu saja akan membuka lapangan pekerjaan yang semakin banyak di Desa Pagedangan.

Mahasiswa KKN Undip Berikan Edukasi Penggunaan E-Wallet dan QRIS untuk UMKM

0
 


Campusnesia.co.idSenin (23/01/2023), telah dilaksanakan program kegiatan yang dilakukan oleh Ananda Mulya Rahardja, mahasiswa prodi Akuntansi Perpajakan Universitas Diponegoro, ke berbagai pelaku usaha UMKM di Desa Pagedangan. Setelah beberapa minggu melakukan survei, mata pencaharian yang paling banyak adalah UMKM dan belum ada satupun yang menyediakan pembayaran menggunakan QRIS, sehingga perlu dilakukan digitalisasi UMKM.

Adanya digitalisasi di era industri 4.0 ini diharapkan dapat memajukan UMKM, terutama di Desa Pagedangan, Kabupaten Tegal, salah satunya adalah peralihan dari transaksi konvensional ke digital menggunakan e-wallet dan QRIS sebagai alat dalam bertransaksi secara mudah dan aman. 

Dengan hal ini, para pelaku UMKM tidak perlu lagi khawatir mengenai uang palsu, mencari uang kembalian, dan uang yang hilang karena transaksi akan aman di dalam dompet digital yang sudah terinstall di smartphone masing-masing.


E-wallet dan QRIS ini memudahkan kita dalam bertransaksi secara digital dengan memanfaatkan smartphone kita, sehingga membantu para pelaku UMKM dalam mengembangkan bisnisnya. Selain untuk bertransaksi, E-wallet juga memberikan fasilitas dan promo menarik seperti potongan harga, fitur keamanan, membayar listrik, telepon, air hingga pajak.

“Saya belum tahu apa itu dan tidak tahu cara membuatnya”. Salah satu pelaku UMKM mengaku menggunakan E-wallet hanya untuk belanja secara online di E-commerce, sehingga dengan adanya sosialisasi ini diharapkan UMKM dapat lebih memanfaatkan teknologi dalam berbisnis di era industri 4.0 ini.

Program kerja ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan mengajak UMKM untuk dapat memanfaatkan teknologi seperti E-wallet dan QRIS sebagai alat dalam bertransaksi di era industri 4.0 ini. Program kerja ini juga bertujuan untuk mendukung SGD’s yang ke 8, yaitu pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Kegiatan dimulai dari survei ke UMKM yang akan dituju. Kegiatan dilanjut sosialisasi mengenai keuntungan penggunaan E-wallet dan QRIS sebagai alat transaksi hingga cara pembuatan E-wallet. Para pelaku UMKM sangat antusias dalam menerima edukasi dan meminta nomor mahasiswa sewaktu-waktu ingin bertanya.
Lampiran foto kegiatan

Pencegahan Stunting Sejak Dini Melalui Sosialisasi Mitos Dan Fakta Seputar Kehamilan

0
 


Campusnesia.co.id -  Wadiji (2011: 10-11) dalam bukunya yang berjudul “Akulturasi Budaya Banjar di Banua Halat” mengatakan: “Mitologi atau mitos merupakan kumpulan cerita tradisional yang biasanya diceritakan secara turun-temurun dari generasi ke generasi di suatu bangsa atau rumpun bangsa.

Salah satu permasalahan yang ada di Kabupaten Tegal tepatnya di Desa Pagedangan adalah stunting atau dikenal dengan gizi buruk. Permasalahan terkait stunting ini dapat dicegah sejak dini dari masa kehamilan. Mahasiswa KKN Tim I 2022/2023 bersama dengan Bidan Desa Pagedangan sepakat untuk memberikan edukasi kepada ibu hamil sehingga anak yang dilahirkan dapat terhindar dari stunting.

Mahasiswa KKN Undip Tim I 2022/2023 melakukan sosialisasi terkait Mitos dan Fakta Seputar Kehamilan yang bahan materinya telah disesuaikan dengan mitos kehamilan yang beredar di masyarakat Desa Pagedangan. Diantaranya seperti “jangan makan ikan nanti bayinya bau amis”, “banyak makan pedas agar cepat lahiran” atau “minum minyak goreng agar lahirannya lancar”.

 
Pada faktanya, bayi yang baru dilahirkan dan belum dibersihkan memang berbau amis darah karena cairan ketuban. Mengkonsumsi ikan selama masa kehamilan dapat memberikan dampak positif bagi ibu maupun janin, dengan mengkonsumsi ikan yang kaya akan nutrisi dapat mencegah stunting sejak masa kehamilan.

Fakta selanjutnya, saluran pencernaan dan saluran untuk melahirkan berbeda. Menjelang persalinan, ibu hamil harusnya mempertahankan menkonsumsi makanan yang sudah baik dan harus meningkatkan kualitasnya, apabila belum baik. Meminum minyak goreng tidak membuat minyak tersebut melewati jalan lahirnya bayi, minyak ini malah menyebabkan pencernaan tidak lancar. 

Hal serupa berlaku juga untuk makanan pedas, pada hari menjelang kelahiran ibu hamil memang seringkali merasa mulas atau kontaksi. Dengan mengkonsumsi makanan pedas, akan membuat ibu hamil bingung membedakan rasa mules karna gangguan pencernaan atau kontraksi.
 

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan agar ibu hamil dapat dengan bijaksana menanggapi berbagai mitos atau kepercayaan yang ada. Ibu harus percaya bahwa bayi dalam rahim akan menentukan waktu paling tepat untuk dirinya lahir ke dunia. Akan lebih baik jika ibu berkomunikasi dengan baik melalui afirmasi positif seperti “tolong bantu ibu ya, agar kita berdua selamat” dan “kita kerjasama ya agar lahirannya lancar”.


Mahasiswi KKN Undip Sadarkan Pentingnya Peran Karang Taruna dalam Pencegahan Stunting

0
 


Campusnesia.co.idTegal. Senin, 16 Januari 2023 lalu, mahasiswa KKN Undip Tim 1 melangsungkan program kerja monodisiplin mengenai Sosialisasi Karang Taruna dalam SDGs: Upaya Mendorong Partisipasi Pemuda Mengatasi Masalah Stunting di Kecamatan Adiwerna. 

Acara tersebut dilangsungkan di Kantor Kecamatan Adiwerna dan dihadiri oleh lebih dari 25 perwakilan dari pemuda Karang Taruna setiap desa di Kecamatan Adiwerna, perangkat kecamatan, dan seluruh mahasiswa Gizi. Meskipun tidak semua perwakilan pemuda Karang Taruna dapat menghadiri acara tersebut, namun acara tetap berlangsung dengan lancar dari awal hingga akhir.

Sosialisasi ini dilatar belakangi oleh tingginya kasus stunting yang menjadi prioritas utama masalah kesehatan di Kabupaten Tegal. Stunting atau kerdil adalah kondisi gagal tumbuh pada anak berusia di bawah lima tahun (balita) akibat kekurangan gizi kronis dan terjadinya infeksi berulang dimana panjang atau tinggi badan anak berada di bawah standar. 

Hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) pada tahun 2021 mencatat bahwa angka stunting nasional sebesar 24,4% atau 5,33 juta balita. Sedangkan, prevalensi stunting di Kabupaten Tegal pada tahun 2021 adalah sebesar 28%. Hal ini menunjukkan bahwa prevalensi stunting di Kabupaten Tegal lebih besar dari prevalensi nasional. Selain itu, diketahui juga bahwa Kabupaten Tegal menduduki peringkat kedua daerah dengan kasus stunting tertinggi di Jawa Tengah. 


Stunting merupakan persoalan kesehatan yang serius ditangani bersama-sama oleh semua pihak. Maka dari itu, diperlukan adanya kerja sama antar semua unsur lembaga, salah satunya adalah Karang Taruna. Tujuan dari sosialisasi “Karang Taruna dalam SDGs: Upaya Mendorong Partisipasi Pemuda Mengatasi Masalah Stunting di Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal” adalah untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya peran masyarakat terutama dari lembaga desa, yaitu Karang Taruna agar dapat saling berpartisipasi aktif dalam rangka percepatan penanggulangan stunting di Kabupaten Tegal. 
 
Kegiatan dimulai dengan pemaparan materi oleh Dosen Pembimbing Lapangan, yaitu Ibu Dr. Dra. Rr. Hermini Susiatiningsih., M.Si yang memaparkan materi tentang penanganan stunting dalam SDGs serta pentingnya peran pemuda dan Karang Taruna dalam permasalahan stunting. Setelah itu, acara dilanjutkan pemaparan materi oleh mahasiswa gizi mengenai gambaran umum stunting, prevalensi stunting di Kabupaten Tegal, pentingnya pemenuhan gizi selama 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan), dan cara menanggulangi stunting dari segi gizi. 

Selain itu, dilakukan juga demonstrasi terkait cara mengetahui status gizi dengan pengukuran Lingkar Lengan Atas (LLA). Kemudian, acara dilanjutkan dengan pemaparan materi terakhir oleh Dosen Pembimbing Lapangan, yaitu Pak Hega Bintang Putra, S.T.P., M.Sc. tentang pemanfaatan pangan lokal, yaitu makanan tinggi protein dalam rangka pencegahan stunting. 

Dalam kegiatan ini, pemuda Karang Taruna memperhatikan dan mengikuti materi dengan baik serta antusias. Hal ini terlihat dari pemaparan materi yang berjalan interaktif antara pemateri dengan pemuda Karang Taruna. 

Selain itu, di akhir pemaparan materi juga mereka aktif bertanya terkait permasalahan di desa masing-masing yang menjadi salah satu penyebab terjadinya stunting. Pemuda Karang Taruna juga memahami dampak dan penyebab stunting itu sendiri, serta menyadari pentingnya peran seluruh aspek terutama organisasi desa dalam penanggulangan stunting. 

Pemuda Karang Taruna juga berharap bahwa dengan adanya kegiatan ini, permasalahan desa yang menjadi salah satu penyebab stunting bisa lebih diperhatikan oleh pemerintah, sehingga dapat membaik dan tidak memperparah lonjakan kasus stunting di Kecamatan Adiwerna.

Setelah berlangsungnya kegiatan sosialisasi ini, pemuda Karang Taruna diharapkan dapat mengkampanyekan pentingnya pencegahan stunting sejak dini di desa masing-masing, terutama Desa Pagedangan. Dengan demikian, Desa Pagedangan dapat turut serta berperan dalam menekan banyaknya kasus stunting di Kabupaten Tegal dan Indonesia secara umum.

Waspada Bahaya Pinjaman Online Ilegal, Berikut Tips Hindari Pinjaman Online yang Tidak Terdaftar di OJK

0
 


Campusnesia.co.idDi era digital yang semakin maju ini, berbagai pinjaman online atau biasa disebut pinjol mulai bermunculan baik legal maupun ilegal. Pinjol ilegal yang sudah pasti tidak terdaftar dan tentunya tidak diawasi oleh OJK, kini masih marak di aplikasi dan internet. 

Citra pinjol ilegal ini kerap mendapatkan pandangan negatif akibat layanannya yang cenderung mengancam para penggunanya. Ketika sudah terjebak, bukannya memperoleh manfaat karena sudah menerima bantuan materi, para korbannya justru semakin tertekan karena masalah keuangan yang lebih rumit.

Atas permasalahan yang ada, salah satu mahasiswa Universitas Diponegoro mengadakan sosialisasi mengenai bahaya pinjaman online ilegal dalam pelaksanaan KKN Tim I Undip Periode 2022/2023. Dalam sosialisasi ini, diharapkan masyarakat di Desa Pagedangan, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal akan lebih memahami bahaya pinjol ilegal yang sedang marak saat ini.


Pinjol ilegal ini berbeda dengan layanan yang sifatnya resmi. Pasalnya, banyak aturan yang tidak sesuai dengan kesepakatan di awal yang tentunya merugikan para penggunanya. Salah satu contohnya adalah beban bunga dan denda keterlambatan yang sangat tinggi sehingga cicilan akan semakin membengkak. Selain itu, para pelaku pun cenderung melakukan pengancaman dan dapat meretas data pribadi para korbannya untuk disalahgunakan.

Otoritas Jasa Keuangan terus berusaha untuk aktif menindaklanjuti pinjol ilegal yang dilaporkan oleh masyarakat. Meski OJK terus memantau, alangkah baiknya masyarakat tetap perlu waspada agar tidak terjerat. Untuk menghindari bahaya pinjol ilegal ini, kita perlu mengenali terlebih dahulu ciri-ciri pinjaman online ilegal.

• Tidak terdaftar di OJK dan tidak berizin 

• Menggunakan penawaran melalui SMS atau WhatsApp 

• Pemberian pinjaman sangat mudah 

• Bunga atau biaya pinjaman dan denda tidak jelas 

• Ancaman teror, intimidasi, pelecehan bagi peminjam yang tidak bisa membayar 

• Tidak mempunyai layanan pengaduan 

• Tidak mengantongi identitas pengurus dan alamat kantor yang tidak jelas 

• Meminta akses seluruh data pribadi yang ada di dalam gawai peminjam 

• Pihak yang menagih tidak mengantongi sertifikasi penagihan yang dikeluarkan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI).


Setelah mengenali ciri-ciri pinjaman online ilegal, kita juga harus mengetahu tips-tips apa
yang dapat kita lakukan untuk terhindar dari pinjol ilegal ini. 
Berikut tips menghindari nya:

• Tidak mengklik tautan atau menghubungi kontak yang ada pada SMS/WA   penawaran pinjol ilegal.

• Jangan tergoda penawaran pinjaman melalui SMS/WA yang menawarkan pinjaman cepat tanpa agunan.

• Jika menerima SMS/WA penawaran pinjaman online ilegal segera langsung  dihapus dan blokir nomor tersebut.

• Cek legalitas perusahaan sebelum mengajukan pinjaman.

• Pinjamlah sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan untuk melunasinya.

Lalu bagaimana ketika sudah terlanjur terjerat atau bermasalah dengan pinjol ilegal? Kita dapat melaporkan ke kepolisian untuk proses hukum dengan menghubungi Polda dan Polres terdekat, melaporkan ke Satgas Waspada Investasi untuk pemblokiran dengan cara menghubungi waspadainvestasi@ojk.go.id, serta dapat juga melaporkannya ke Kemenkominfo dengan mengunjungi situs www.aduankonten.id atau menghubungi ke nomor 08119224545.

Dengan adanya sosialisasi mengenai bahaya pinjaman online ilegal ini, diharapkan menjadi informasi penting bagi masyarakat di Desa Pagedangan serta dapat menjadi jawaban atas permasalahan yang marak terjadi saat ini terkhusus di kalangan generasi muda.

Mahasiawa KKN UNDIP Edukasi Masyarakat Untuk Tingkatkan Kesadaran Bayar Pajak

0
 


Campusnesia.co.id - Tegal, 20 Januari 2023. Mahasiswa KKN UNDIP TIM 1 2022/2023 yang dibentuk dalam kelompok kecil yang berisikan 7 orang diterjunkan untuk melaksanakan program kerja dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata di salah satu desa di Kabupaten Tegal yaitu Desa Kupu, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal. 

Latar belakang dibuatnya program ini adalah karena masih banyaknya wajib pajak didaerah desa tersebut yang belum taaat dan patuh dalam membayar pajak serta masihb banyaknya masyarakat yang belum paham pentingnya pajak bagi warga negara Indonesia. 

Pelaksanaan program dimulai dengan survei  lokasi dan interaksi dengan perangkat desa terkait perpajakan PPh 21, PBB, yang dada didesa tersebut. Lalu setelah dilakukannya survei disusul dengan penyiapan materi berupa leaflet sebagai media pemaparan, dan pelaksanaan program dilaksanakan melalui bebrapa sampel pelaku wajib pajak dengan face to face / door to door unntuk memberikan edukasi dan pembekalan mengenai taat pajak. 


Selain program yang diatas, saya juga memiliki program lain dengan mengedukasi para pelaku UMKM dengan cara Digital Marketing “Penyuluhan dan Pelatihan Promosi Digital Secara Online” Dilaksanakannya program memberi edukasi kepada pelaku UMKM yang memiliki akun sosial media agar penjualan online dapat tersebar lebih luas jangkauannya dan agar dapat memikat pembeli lebih banyak dengan caption yang menarik dan postingan yang menarik juga. 

Pelaksanaan program ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran pajak bagi para wajib pajak tentang pentingnya melapor dan membayar pajak secara taat dan patuh dengan prosedur yang berlaku. Pembayaran pajak yang dilakukan secara rutin juga dapat meningkatkan perekonomian di Indonesia. Pelaksanaan dari program “Penyuluhan dan Pelatihan Promosi Digital Secara Online” diharapkan dapat meningkatkan pelaku UMKM  untuk berkreasi lebih Kreatif dan Inovatif.

Mahasiswa KKN Undip Edukasi Pentingnya Bahasa Inggris untuk Masa Depan di Desa Pagedangan

0
 

Campusnesia.co.idSeiring dengan perkembangan zaman, kemudahan untuk berkomunikasi pun terus berkembang pesat, sehingga kita dapat berkomunikasi baik yang dekat maupun jauh. 

Namun, apakah kita sadari ketika kita ingin berkomunikasi dengan orang asing yang tidak mengerti bahasa kita akan menjadi permasalahan yang cukup serius? Apalagi di era sekarang ini, memulai untuk mempelajari bahasa yang telah di akui secara Internasional yaitu salah satunya Bahasa Inggris merupakan sebuah keuntungan untuk diri sendiri.

Sudah tidak asing lagi khususnya sekolah yang ada di Indonesia menjadikan mata pelajaran Bahasa Inggris sebagai program pembelajaran wajib, yang tentunya sudah di sesuaikan dengan standar kompetensi secara nasional. 


Namun faktanya pada saat mahasiswa KKN Undip memiliki kesempatan untuk melaksanakan kegiatan KKN di Desa Pagedangan secara langsung dan melihat masih banyak masyarakat khususnya anak-anak  yang merasa pembelajaran Bahasa Inggris ini merupakan pelajaran yang sangat sulit untuk dipahami dan tidak menjadi faktor yang begitu penting di kalangan masyarakat desa.
                             
Kemudian mahasiswa mencoba untuk memberikan gambaran apa yang sebenarnya menjadi pemicu mengapa mereka menggangap Bahasa Inggris sulit dan tidak penting. Selain memberikan materi mengenai pentingnya Bahasa Inggris, mahasiswa pun membuat serta membagikan brosur "Pentingnya Bahasa Inggris untuk Masa Depan" yang diberikan untuk pemuda karang taruna dan masyarakat Desa Pagedangan. 


Beberapa poin penting yang disampaikan pada brosur tersebut mengenai; penting nya bahasa inggris dalam kehidupan di masa mendatang. Seperti yang diketahui Bahasa Inggris adalah bahasa komunikasi Internasional yang digunakan di banyak negara berkembang maupun negara maju, jika kita ingin kuliah maupun bekerja di Luar Negeri tentu saja kita harus bermodalkan Bahasa Inggris, tidak hanya itu banyak perusahaan-perusahaan di Indonesia yang mengharuskan pekerjanya untuk fasih dalam berbahasa inggris.

Maka dari itu, mahasiswa KKN Undip di Desa Pagedangan memberikan wawasan mengenai pentingnya bagi masyarakat Desa Pagedangan mempelajari Bahasa Inggris untuk masa yang akan datang, diharapkan dengan diadakannya sosialisasi mengenai pentingnya Bahasa Inggris ini dapat berguna dan menambah pengetahuan pemuda dan masyarakat Desa Pagedangan.