Review Film Gozilla II: Kita adalah Peliharaan Para Monster




Campusnesia.co.id -- Salah satu cara menikmati libur lebaran adalah dengan menonton film favorit, banyak sekali deretan film yang sangat dinanti bulan mei dan juni ini, salah satunya adalah pertarungan para monsters dalam franchise Godzilla. Yuk ah langsung saja kita ulas film yang akan jadi salah satu benang merah Monster Universenya Warner Bros dan Legendary ini.

1. Alur Cerita
Selang 5 tahun dari kejadian bangkitnya Muto dan pertarungan yang meluluh lantakan dunia, peneliti Monarch mengembangkan alat untuk berkomunikasi atau lebih tepatnya mengendalikan para Titans dengan sebuah frekuensi khusus.

Awal masalah tatkala seorang teroris bernama Jonah Alan (diperankan oleh Charles Dance) mencuri alat tersebut dengan tujuan membangkitkan semua Titans yang selama ini disembunyikan dan diawasi oleh Monarch mengingat bahaya jika para Monster ini bangkit, bayangkan 3 kaiju di film Godzilla 2014 saja efeknya seperti ini, bagaimana jika setidaknya 17 kawanya bangkit semuanya.

Idenya adalah melepas para monster agar bertarung sama lain seperti ribuan tahun di masa lalu, sehingga bumi kembali seimbang, karena baginya para titans lah yang berhak menghuni bumi dan manusia hanya sebagai virus. Mirip idenya Thanos ya?



Sepanjang film kita akan disuguhkan pertarungan seru antar para Titans, seperti yang sudah diketahui salah satu pertarungan yang paling ditunggu adalah Godzilla vs Ghidorah yang berwujud naga berkepala tiga dengan sayap yang punya ability bisa menumbuhkan kembali bagain tubuhnya yang terluka, hmm kapan matinya kalau begitu ya.

Tak mau kalah dengan para monster, kita juga kan lihat drama para manusia, dari perdebatan para peneliti Monarch dan Pemerintah haruskan para monster ini dimusnahkan atau dijadikan sekutu, merujuk kepada Godzilla yang dipercaya memihak pada manusia, para manusia yang coba membantu Giodzilla dan drama rumah tangga keluarga  Mark Russell (diperankan oleh Kyle Chandler) dan Dr. Emma Russell (diperankan oleh Vera Farmiga).

Sebuah quoate menarik dari Dr. Ishiro Serizawa (diperankan oleh Ken Watanabe) ketika senat dari pemerintah mengatakan "haruskan kita memelihara Godzilla ini?" "Tidak! kitalah (manusia) yang menjadi peliharaan mereka" katanya. Masuk akal sih.

2. Ada 9 Monster yang Eksis di Gozilla II
Iya berdasar hitungan penulis ada 9 monster yang eksis dalam film Godzilla King of Mosnters ini, yaitu;

A. Godzilla
Godzilla adalah Titan utama di film ini. Setelah mendapatkan kekuatan dari radiasi nuklir yang lebih besar, Godzilla menjadi sangat kuat dan benar-benar menjadi Raja para Monster.

B. Mothra
Ratunya para monster, berwujud kupu-kupu Mothra membantu Godzilla di film untuk mengalahkan Ghidorah.

C. Monster Zero aka Ghidorah
Berwujud Naga berkepala tiga dengan semburan energi berwarna kuning. Musuh terkuat Godzilla di film ini.



D. Rodan
Rodan adalah monster yang juga dibangunkan di dalam film dan setelah kalah dari Ghidorah, berwujud buruh dari gunung berapi. Pengabdi yang terkuat, ya awalnya menjadi pengikut Ghidorah dan kemudian berpihak Godzilla setelah kekalahan Ghidorah.

E. Kong
Seperti kita tahu di film solonya Kong: Skull Island yang rilis tahun 2017, dalam film ini muncul sebagai easter egg yang akan menjadi petunjuk ke film berikutnya yaitu Godzilla vs Kong.

F. Muto
Sepertinya ada lagi, setelah dua diantaranya dihajar oleh godzilla di film pertama.

G. Scylla
Monster berwujud laba-laba? bangkit dari kawasan tambang, tak sempat bertarung dengan Godzilla karena akhirnya menjadi pengabdinya setelah kekalahan Ghidorah, ia adalah monster orisinal dari Legendary.

H. Bahemoth
Penampakanya kera raksasa yang juga monster orisinal dari Legendary.

I. Methuselah
Methuselah hanya terlihat wajahnya saja, badannya tertutup gunung. Sempat dikira Anguirus ternyata monster orisinal Legendary.

Oke Sobat Campusnesia, itu tadi review Film Godzilla King of The Monster, bagaimana pendapat kalian? share di kolom komentar ya.

penulis: Nandar
foto: slashfilm.com

Artikel Terkait

Previous
Next Post »