Daftar 17 Makanan Kuliner Khas Bali Wajib Dicoba Saat Wisata Ke Pulau Dewata

 


Campusnesia.co.id - Sebagai destinasi wisata dunia, Bali kaya akan berbagai tempat wisata dan budaya yang kental. Wisatawan yang datang tidak hanya dari indonesia saja namun sudah terkenal hingga manca negara.

Mengutip laman id.wikipedia.org, Bali yang juga dikenal sebagai Kepulauan Bali adalah sebuah wilayah provinsi yang terletak di Indonesia. Ibu kotanya adalah Denpasar. Provinsi Bali terletak di bagian barat Kepulauan Nusa Tenggara. 

Di awal kemerdekaan Indonesia, pulau ini termasuk dalam Provinsi Sunda Kecil yang beribu kota di Singaraja, dan kini terbagi menjadi 3 provinsi, yakni Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur . Pada tahun 2020, penduduk provinsi Bali berjumlah 4.317.404 jiwa, dengan kepadatan 747 jiwa/km2.

Selain terdiri dari pulau Bali, wilayah provinsi Bali juga terdiri dari pulau-pulau yang lebih kecil di sekitarnya, yaitu pulau Nusa Penida, pulau Nusa Lembongan, pulau Nusa Ceningan, Pulau Serangan, dan Pulau Menjangan. 

Secara geografis, Bali terletak di antara Pulau Jawa dan Pulau Lombok. Mayoritas penduduk Bali adalah pemeluk agama Hindu.[6] Di dunia, Bali terkenal sebagai tujuan pariwisata dengan keunikan berbagai hasil seni-budayanya, khususnya bagi para wisatawan Jepang dan Australia. Bali juga dikenal dengan julukan Pulau Dewata dan Pulau Seribu Pura.


Geografis pulau Bali
Pulau Bali adalah bagian dari Kepulauan Sunda Kecil sepanjang 153 km dan selebar 112 km sekitar 3,2 km dari Pulau Jawa. Secara geografis, Bali terletak di 8°25′23″ Lintang Selatan dan 115°14′55″ Bujur Timur yang membuatnya beriklim tropis seperti bagian Indonesia yang lain.

Gunung Agung adalah titik tertinggi di Bali setinggi 3.148 m. Gunung berapi ini terakhir meletus pada Maret 1963. Gunung Batur juga salah satu gunung yang ada di Bali. Sekitar 30.000 tahun yang lalu, Gunung Batur meletus dan menghasilkan bencana yang dahsyat di bumi. Berbeda dengan di bagian utara, bagian selatan Bali adalah dataran rendah yang dialiri sungai-sungai.

Berdasarkan relief dan topografi, di tengah-tengah Pulau Bali terbentang pegunungan yang memanjang dari barat ke timur dan di antara pegunungan tersebut terdapat gugusan gunung berapi yaitu Gunung Batur dan Gunung Agung serta gunung yang tidak berapi, yaitu Gunung Merbuk, Gunung Patas dan Gunung Seraya. 

Adanya pegunungan tersebut menyebabkan Daerah Bali secara Geografis terbagi menjadi 2 (dua) bagian yang tidak sama yaitu Bali Utara dengan dataran rendah yang sempit dan kurang landai dan Bali Selatan dengan dataran rendah yang luas dan landai. Kemiringan lahan Pulau Bali terdiri dari lahan datar (0-2%) seluas 122.652 ha, lahan bergelombang (2-15%) seluas 118.339 ha, lahan curam (15-40%) seluas 190.486 ha dan lahan sangat curam (>40%) seluas 132.189 ha. 

Provinsi Bali memiliki 4 (empat) buah danau yang berlokasi di daerah pegunungan, yaitu Danau Beratan atau Bedugul, Buyan, Tamblingan, dan Batur. Alam Bali yang indah menjadikan pulau Bali terkenal sebagai daerah wisata.

Ibu kota Bali adalah Denpasar. Tempat-tempat penting lainnya adalah Ubud sebagai pusat kesenian dan peristirahatan, terletak di Kabupaten Gianyar. Nusa Lembongan adalah sebagai salah satu tempat menyelam (diving), terletak di Kabupaten Klungkung. 

Sedangkan Kuta, Seminyak, Jimbaran dan Nusa Dua adalah beberapa tempat yang menjadi tujuan utama pariwisata, baik wisata pantai maupun tempat peristirahatan, spa, dan lain-lain, terletak di Kabupaten Badung.

Luas wilayah Provinsi Bali adalah 5.636,66 km2 atau 0,29% luas wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Secara administratif Provinsi Bali terbagi atas 8 kabupaten, 1 kotamadya, 55 kecamatan, dan 701 desa/kelurahan.


Daftar Makanan Kuliner Khas Bali Wajib Dicoba Saat Wisata Ke Pulau Dewata 

Selain tempat wisata da budayanya, pulau Bali juga dikenal dengan beragam kuliner makanan khas yang nikmat dan unik, lewat postingan kali ini berikut daftar kuliner di Bali yang wajib dicoba.


1. Sate Lilit 
Sate Lilit adalah sebuah varian sate asal Bali. Sate ini terbuat dari daging ikan, ayam, daging sapi yang dicincang, kemudian dicampur dengan parutan kelapa, santan, jeruk nipis, bawang merah, dan merica. 


2. Nasi Jinggo
Nasi jinggo adalah makanan siap saji khas Bali yang dikemasan daun pisang dengan porsi kecil. Sebelum krismon tahun 1997, nasi jenggo dijual per porsi seharga Rp. 1500, -. Kini, harga satu porsi nasi jenggo adalah sekitar Rp. 2000, - sampai Rp. 4000, -


3. Nasi Tepeng
Nasi Tepeng merupakan makanan khas yang berasal dari Gianyar, makanan yang dimasak dengan campuran lengkap rempah-rempah dan lada membuat terasa pedas di lidah.


4. Sate Plecing
Sate plecing merupakan makanan khas Bali tepatnya daerah Singaraja. Rasanya terkenal pedas, gurih, dan asam segar.


5. Tum Ayam
Tum ayam merupakan sajian khas Bali mirip pepes yang biasa dihidangkan pada Hari Suci Galungan.


6. Rujak Bulung dan Rujak Kuah Pindang
Rujak bulung merupakan salah satu kuliner khas Bali yang harus dicoba. Rasa kriuk bulung alias rumput laut, terasa lengkap dibumbui kuah pindang. Taburan kacang merah juga menambah selera makan. Jangan lupa tambahkan beberapa cabe untuk menambah sensasi pedas.


7. Sate Kakul
Sate Kakul (siput sawah) dulunya menjadi santapan lumrah setiap rumah tangga di Bali. Sebab kakul sangat mudah didapatkan di areal persawahan.


8. Ayam betutu
Betutu adalah makanan tradisional khas Bali yang terbuat dari ayam atau bebek utuh yang berisi bumbu, kemudian dipanggang dalam api sekam.


9. Bebek betutu
Betutu adalah makanan tradisional khas Bali yang terbuat dari ayam atau bebek utuh yang berisi bumbu, kemudian dipanggang dalam api sekam. Kata betutu berasal dari kata "tunu" yang berarti "bakar" dan dirangkai dengan kata "be" yang berarti "daging". Berdasarkan uraian tersebut, "betutu" berarti daging yang dibakar.


10. Bebek bengil
Bebek bengil adalah hidangan berupa bebek goreng yang berasal dari Bali. 


11. Tipat cantok
Tipat cantok merupakan salah satu makanan khas Bali yang terbuat dari sayuran rebus dan ketupat serta disajikan dengan bumbu kacang. Dalam bahasa Bali, tipat memiliki pengertian "ketupat" dan cantok memiliki pengertian "diuleg/ dihaluskan dengan cobek".


12. Bubur mengguh
Bubur Mengguh terbuat dari beras dan santan yang disajikan dengan ayam suwir yang dibumbui lalu disiram kuah ayam kental dan urap sayur yang disajikan terpisah. Citarasanya sangat komplit, perpaduan gurih dan agak pedas dikombinasikan dengan renyahnya sayur urap. Tentu kedua bubur ini memiliki cita rasa yang berbeda.


13. Sudang lepet
Sudang lepet, merupakan kuliner tradisional yang berbahan dasar ikan blambang (ikan terbang). Ikan blambang atau ikan terbang yang digunakan berasal dari perairan madura yang dibawa ke Bali, kemudian diolah menjadi kuliner yang nikmat dan menggugah selera.1


14. Tipat blayag
 Tipat blayag adalah kuliner khas Buleleng. Namun panganan olahan ketupat ini tak jarang bisa kamu temui di Denpasar.


15. Nasi sela
Salah satu kuliner yang khas dari daerah Karangasem adalah Nasi Sela. Nasi séla adalah makanan khas karangasem yang berisi campuran nasi putih dan cacahan ubi berukuran kecil-kecil.


16. Serombotan
Srombotan adalah sayuran khas Kabupaten Klungkung, Bali, terbuat dari sayur buah botor muda atau kecipir, terong bulat, pare, tauge, kubis yang dimasak setengah matang. kemudian diberi bumbu disebut kalas yang terdiri dari santan yang diberi tumbukan kunyit, lengkuas, bawang merah dan bawang putih, ketumbar dan sedikit kencur. 

Cara memasaknya yaitu dengan dimasak hingga kental. Kalas inilah yang menjadi ciri khas serombotan yang kalau dihidangkan harus menggunakan kacang goreng dan nasinya bercampur ubi jalar atau nasi oran sele orang Bali menyebutnya. 

Sayur ini sudah mendunia, karena restoran Made dan beberapa restoran di Bali menjadikannya sebagai hidangan utama pada menunya. Adalah Bondan WInarno pembawa acara wista kuliner di trans tv yang memberikan istilah MAKNYUS alias enak murah dan enak untuk Srombotan ini. Dia seakan menjadi icon utama dibalik kelesatan sayuran di Bali saat ini


17. Sate languan
Sate languan adalah sate lilit ikan khas Bali yang terbuat dari ikan tongkol. Rasa sate languan ini tidak kalah enak dengan sate lilit bali biasanya. Bumbu-bumbu untuk membuat sate languan sederhana saja. Terdiri dari cabai, terasi, garam, bawang merah, bawang putih, dan berbagai rimpangan.



Demikian tadi sobat Campusnesia, postingan kita kali ini tentang Daftar Makanan Kuliner Khas Bali Wajib Dicoba Saat Wisata Ke Pulau Dewata , semoga bermanfaat sampai jumpa.


sumber: id.wikipedia.org
foto: detikfood.com

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Silahkan komen guys..
EmoticonEmoticon